Our Unexpected Kind Of Romance

30

Beberapa minggu setelahnya, ujian kenaikan kelas akan segera di mulai. Sebentar lagi Jungkook juga akan lulus dan melanjutkan kuliah. Waktu begitu cepat. Tidak terasa hubungan Jungkook dan Lisa semakin lama juga semakin membaik. Namun ada satu hal lagi yang membuat siapa saja pasti akan bingung. Sebenarnya hubungan Lisa dan Jungkook itu apa? Hanya teman? Pacar? Bukan! Buktinya sampai saat ini Jungkook belum juga menyatakan perasaan-nya kepada Lisa atau bahkan sekedar mengajak gadis itu berkencan.

Padahal, dulu Jungkook sangat antusias mencoba Lisa kembali pacaran dengan-nya. Lalu, kenapa sekarang berubah? Bukankah hubungan-nya dengan Lisa sudah membaik sekarang?

-Our unexpected kind of Romance-

Lisa menatap Chaeyoung dengan tatapan tidak percaya, gadis itu masih dalam mode tidak mengerti, "L-LO..." Bahkan Lisa tidak sanggup melanjutkan kata-katanya.

"Iya! Gue abis lulus SMA mau nikah sama Jimin!"

Apa katanya?

Apa telinga Lisa telah rusak?

"LO GILA? SI JIMIN MAU NGASIH MAKAN APA KE ELO CHAE? BATU? DAUN? KERJAAN AJA DIA GAK PUNYA! LO MAU MATI GARA-GARA PUNYA SUAMI PENGANGGURAN!?" Ucap Lisa memperingati, tidak habis pikir dengan apa yang di bilang Chaeyoung barusan.

"Tenang Lis..."

"APA!? GUE GAK MAU YA, SAMPE SAHABAT GUE DARI OROK DI BUAT IKUT SUSAH SAMA SUAMINYA SENDIRI NANTINYA!"

"N-ngga!"

"APA!? LO BUKAN-NYA MAU JADI PRAMUGARI? BIAR BISA NAIK PESAWAT SETIAP HARI CHAE? GIMANA NASIP CITA-CITA LO DARI SD ITU!?"

"I-itu sih gampang, lo dengerin gue---"

"LO UDAH GAK SUKA LAGI SAMA PAK SEHUN?"

"Ya jelas gue masih suka lah!"

What the...

"Terus!?"

"Oke! Lis... Lo tenang dulu..." Kata Chaeyoung sembari memperagakan cara bernafas seperti orang lahiran, "Gue juga nikah sama Jimin mikir dulu kali, Lis."

Lisa masih diam mendengarkan.

"Jadi, bokap nyokapnya si Jimin itu deket sama orang tua gue."

"Terus?"

"Gue di jodohin."

Dan benar saja, setelah mendengar kata itu Lisa langsung sesak napas.

-Our unexpected kind of Romance-

Jungkook menatap Lisa geram, "Dek?"

Lisa diam, masih dengan lamunan-nya.

"Dek?"

"..."

"Sayang!?" Kali ini suara Jungkook lebih keras.

Jungkook bilang apa tadi? Sayang?

"..."

"DEK!?"

Lisa masih tidak menyahut.

"LO GAK NYAUT BENERAN GUE CIUM YA?"

Lisa menolehkan kepalanya menghadap Jungkook, "Hm?"

"Ham, hem, ham, hem! Dari tadi gue panggil gak nyaut-nyaut lo!?" Jungkook memutar bola matanya, malas.

"Lo mau ngomong apa?" Tanya Lisa. Malas mendengar kelanjutan ucapan Jungkook.

"Kita udah sampe sayang..." Ujar Jungkook, gemas dengan Lisa.