Perfect Villain✓ [TERBIT]

Chap.4

NB!

Baca ini dulu biar ngerti alur nya!!

Untuk font yang miring semua itu berarti batinnya neng Jiyeon ya....

Sedangkan yang font miring dan diikuti tanda petik di awal dan diakhir itu berarti batin dari salah satu cast.

Okey...enjoy this story!

Hope u like it!!

oOo

Klotak...klotak

Jiyeon yang baru saja keluar dari keretanya berjalan langsung untuk masuk kerumahnya.
Namun kegiatannya terhenti ketika ada sebuah kereta kuda yang masuk ke pekarangan kediaman Rosselia.

Apa ada tamu lagi?

Seorang pria bersurai biru baru saja keluar dari kereta itu dengan pelayan yang begitu banyak membawa hadiah.

Jiyeon hanya melirik sekilas, lalu kembali melanjutkan kegiatannya.

"Permisi, apa anda Lady Tzuyu?" Tanya pria itu kepada Jiyeon yang masih membelakangi pria itu.

Jiyeon menoleh menghadap pria itu, "Bukan, saya kakaknya." Ucapnya datar.

"Astaga! Cantik sekali!!" Batin pria itu mengagumi betapa cantiknya wanita didepannya ini.

"Ah! Senang bertemu dengan anda! Anda benar benar cantik nona." Ujar pria itu.

"Terima kasih, Anda siapa?" Tanya jiyeon terseyum tipis.

"Saya Jack, saya kemari ingin menyampaikan pesan dan hadiah hadiah dari majikan saya kepada nona Tzuyu." Ujarnya sopan.

Jiyeon mengangguk pelan, "Baiklah biar saya antar."

Jack dan beberapa pelayannya pun mengikuti langkah Jiyeon dari belakang.

Jiyeon mempersilakan Jack untuk duduk di ruang makan.
"Tolong panggilkan Tzuyu, bilang ada tamu untuknya." Ujar Jiyeon kepada salah satu pelayan yang ada disana.

"Jadi Anda tadi bilang bahwa majikan anda tertarik dengan Tzuyu? Karena sudah membantu beliau dalam masalah?" Tanya Jiyeon kepada Jack.

"Ya nona, beliau juga berkata ingin sekali berbincang dengan wanita secerdas nona Tzuyu." Jiyeon yang mendengar itu hanya mengangguk pelan.

Tzuyu pun masuk kedalam ruang makan, "Anda mencari saya?" Ucapnya sembari tersenyum manis.

Jack pun berdiri sembari menundukkan kepalanya hormat.
"Senang bertemu dengan anda nona."

Tzuyu pun duduk dikursi sebelah Jack,
"Ada apa anda mencari saya?"

"Saya kemari atas perintah dari majikan saya, ia ingin memberikan hadiah hadiah ini karena pemikiran cerdas anda, masalah beliau menjadi terselesaikan dengan cepat." Ujarnya sembari memberikan hadiah-hadiah yang ia bawa tadi.

Tzuyu menatap bingung, "Benarkah?"

Jack mengangguk semangat, Tzuyu pun menerima semua hadiah mewah itu dan tersenyum manis kearah Jack.