Arekha Abilo Justine Lecester, selalu bersifat dingin, irit dalam berbicara dan tidak ingin berurusan dengan perempuan sudah menjadi image dari laki laki itu.
Suatu hari semester mempertemukan Arekha dengan seorang gadis pindahan yang mampu menarik...
Setelah perjalanan yang lumayan panjang dan sekarang sampailah rombongan SMA Antariksa di hotel tempat mereka menginap nantinya.
"Bangun"ujar Arekha membangankan Cresya yang terlihat nyenyak dengan tidur itu.
"Engh,udah sampai?"tanya Cresya dengan suara khas orang baru bangun tidur dan dengan tampang muka bantalnya,namun kecantikan gadis itu tidak hilang.
Arekha hanya membalas dengan deheman saja. Cresya langsung mengambil koper miliknya dan ia pun mengekori Arekha yang sudah jalan duluan.
Mereka semua langsung menuju ke kanarnya masing masing yang sudah di beritahu oleh panitia beberapa menut yang lalu.
Cresya satu kamar dengan Belvyah,Aqira satu kamar dengan Lia, sedangkan Arekha satu kamar dengan Septihan dan Verrel,sudah pasti Aresha satu kamar dengan Vano karna mereka sudah menikah.
"Kira kira kanar kita gede gak ya?"tanya Belvyah
"Mana gue tahu Bel,kayanya sih bakal gede deh"jawab Cresya
Setelah beberapa menit menelusuri kolidor hotel itu,sampailah mereka di kamar mereka berdua.Cresya langsung menempelkan sebuah kartu yang di berikan oleh staff hotel tadi yang gunanya untuk membuka pintu kamar itu.
Belvyah langsung menteparkan dirinya di kasur dan meninggalkan kopernya di depan pintu,Cresya menggeleng gelengkan kepalanya melihat tingkah Belvyah.
"Barang barang lo keluarin dulu"ujar Belvyah
"Ngantuk Cres"rengek Belvyah
Cresya kembali menggelengkan kepalanya lagi mendengar itu.Cresya mengeluarkan barang barang pribadinya,ia juga menggantung baju bajunya yang bisa kusut kalau tidak di gantung.
"Belvyah!baju lo gantung duly baru tidur!"omel Cresya membuat Belvyah berdecak kesal.
"Bawel ih Cresya,kaya mama gue lo suka ngomel"ujar Belvyah
"Emak mana yang gak ngamuk ngeliat anak gini modelnya?gue sahabat lo aja pen gue tendang rasanya"ujar Cresya namun Belvyah malah melanjutkan tidurnya.
Setelah Cresya selesai mengeluarkan barang barangnya,ia mengeluarkan barang barang pribadi Belvyah dan menggantung baju bajunya yang akan kusut kalau di biarkan seperti itu.
Cresya memilih untuk membersihkan badannya dahulu karna ia merasa badannya sudah benar benar lengket lengket.
Setelah lima belas menit,Cresya keluar dari kamar mandi dengan mengenakan pakaian santainya.Ia melihat Belvyah yang ternyata tidak tidur dari tadi.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
"Barang barang lo udah gue rapiin,baju lo udah gue gantungin juga"ujar Cresya sambil mengeringkan rambutnya.
"Aduh makasih!calon istri idaman banget dah lo,pastas aja Arekha kesemsem"ujar Belvyah
"Gue gak ada apa apa sama dia"jawab Cresya
"Iyain aja biar gak ribet"jawab Belvyah
Cresya duduk di meja rias dan ia mulai memakaikan berbagai jenis skincare untuk kulitnya,jaman sekarang gak glowing gak ada yang mau katanya,tapi Cresya bodo amat.
