Clara sedang menelusuri kantin,gadis itu tampak celingak celinguk mencari seseorang.
"Mana sih?"gumamnya
Clara selalu sendirian,tidak tahu kenapa ia tidak memiliki teman padahal ia terkenal baik dan ramah.
Matanya berbinar menatap seorang cowo dengan tampang yang tampan di atas rata rata,baju yang selalu di keluarkan dan rambut yang acak acakan serta jangan lupakan bentuk tubuh idamannya bagi semua cewe.
"Ganteng banget!kok gue gak nyadar dari dulu sih!tajir melintir lagi,wajib jadi suami gue!"ujarnya
Setelah itu Clara mengfoto diam diam cowo yang berhasil membuat gadis itu jatuh cinta lagi setelah jomblo hampir 6 tahun karna alasan belum move on dari mantannya.
Kini cowo yang berhasil memikat hati Clara adalah Arekha Abilo Justine Lecester,sang ahli waris utama keluarga Lecester.
Clara berjalan keluar kantin,tujuannya hanya untuk melihat pujaan hatinya saja dan tidak berniat makan.
Tingkah laku Clara tidak lepas dari pengamatan Aresha dan lainnya,namun naasnya mereka tidak mengetahui Clara sedang mengamati siapa karna memang kantin sedang padat padatnya.
"Siapa sih?"ujar Lia kepo
"Pasti ke bongkar santai aja"ujar Aqira
Aresha mengangguk setuju dengan ucapan Aqira.
Kelima gadis itu berjalan mendekat ke arah Vano dan lainnya,terlihat keempat cowo itu sedang menikmati hidangan mereka dengan santai.
"Kok lama banget kalian?"tanya Vano menatap kelima gadis itu
"Ada halangan devil behind angel tadi"ujar Aqira yang membuat keempat cowo itu heran.
Faktanya,sudah lama kelima cowo itu mengenal Clara dan kadang kadang mereka juga di suruh meminjamkan uang atau sekedar meneraktir gadis itu namun mereka tidak tahu sifat aslinya.
Aresha dan lainnya juga sudah memberitahu bahwa jangan terhanyut oleh wajah polos gadis itu,namun mereka tidak paham dan memilih bodo amat.Satu kata yang cocok untuk mereka apa?
Aresha dan lainnya memilih duduk dan menunggu makanan mereka datang,seperti biasa Aqira selalu menjadi orang yang memesan makanan untuk dirinya dan sahabatnya.
"Minggu depan ujian gimana kalau kita belajar bareng?"usul Lia menatap semuanya dengan tatapan berbinarnya.
"Gue sih boleh boleh aja"jawab Belvyah dan di angguki oleh yang lainnya termasuk cowo cowo.
"Di rumah siapa?"tanya Lia lagi
"Rumah gue aja"ujar Cresya
"Okey"
Aqira datang sambil membawa nampan dan seorang adik kelas yang mungkin ia temui dan ia perbudak untuk membantunya,sungguh briliant.
"Makasih dek"ujar Aqira kepada seorang cowo dengan tampilan nerd?
"Sama sama kak"jawab cowo itu
Setelah itu cowo yang diperbudak oleh Aqira pun pergi meninggalian meja itu.
"Memanfaatkan kecantikan untuk kemudahan"ujar Aresha menatap Aqira
KAMU SEDANG MEMBACA
AREKHA (Completed)
Fiksi RemajaArekha Abilo Justine Lecester, selalu bersifat dingin, irit dalam berbicara dan tidak ingin berurusan dengan perempuan sudah menjadi image dari laki laki itu. Suatu hari semester mempertemukan Arekha dengan seorang gadis pindahan yang mampu menarik...