"Hallo?"-Sowon
"......"
"Tae? Hallo? Kenapa?"-Sowon
"Hiks, lu bisa ke sini ga?"-Taehyung
"Loh, lu kenapa? Lu dimana? gw ke sana sekarang juga."-Sowon
"Hiks, di rumah, buruan gw takut sendirian."-Taehyung
"Iya, bentar." Ucap Sowon dengan nada yang lembut.
Sowon pun bergegas mengganti pakaiannya dengan tergesa gesa, ia tak peduli apa jadinya jika ayah angkatnya tahu apa yang akan ia lakukan. Ia takut jika trauma Taehyung kambuh dan sedang tak ada orang, Taehyung juga sama sepertinya memiliki panic disorder. Eunwoo sudah berusaha sebisa mungkin menghentikan perbuatan nekat Sowon, namun Sowon tetaplah Sowon, ia tak akan berhenti terlebih lagi pacarnya sudah terisak di seberang sana. Ia tak pernah melihat pacarnya menangis di depannya, baru kali ini.
-***-
3 bulan yang lalu
Hari ini begitu panas hingga membuat Sowon malas untuk keluar. Bahkan ia enggan ke supermarket dekat rumahnya. Saat ini Sowon hanya bermalas malasan sambil memandangi atap kamarnya dan bergumam sendiri, berusaha menghilangkan rasa bosan dan kesepian yang menyelimuti kamarnya. Beberapa lama kemudian mata Sowon mulai berat, tiba tiba ia mengantuk, mata Sowon perlahan mulai terpejam, namun tiba tiba hpnya bergetar, ada telepon masuk. "Tae bodoh" nama yang tertera di ponselnya itu membuatnya tersenyum sendiri memikirkan tingkah konyol manusia yang selalu membuatnya tertawa.
"Halo?"-Sowon
"Heh, buruan keluar, gw di depan rumah lu."-Taehyung
"Ha?! Jan ngadi ngadi lu anjer!"-Sowon
"Ck, makanya keluar. Gw tunggu sepuluh detik. Satu, dua, tiga, empat, lima, enam, tujuh, delapan,"-Taehyung
Belum sempat Taehyung menghitung hingga sepuluh Sowon sudah keluar rumah dengan pakaian khas orang bangun tidur, mungkin tadi pagi ia belum mandi. Itulah yang ada di pikiran Taehyung saat ini.
"Idih, dekil amat. Masuk lagi sono, ganti baju. Buruan!"-Taehyung
"Ogah, situ sapa ngatur ngatur gw njir."-Sowon
"Ck, malu gw punya temen kek lu anjer, ko betah ya gw temenan ama lu dari kecil. Buruan ganti, temenin gw."-Taehyung
"Ogah, pergi sendiri napa, manja amat jadi orang dih."-Sowon
"Ck, buruan! Ato gw seret ke kamar lu? Mau gw seret apa jalan sendiri?!"-Taehyung
"Aelah, iya iya tunggu."-Sowon
"15 menit, kalo lebih dari 15 menit gw nerobos masuk."-Taehyung
"Eh, ini rumah sapa weh, asal nerobos ae."-Sowon
"Alarem hp gw udah gw setel selama 15 menit, jadi kalo 15 menit lu ga balik balik gw beneran nerobos."-Taehyung
"Aelah, iye iye. Bawel amat, dasar alien buriq."-Sowon
Setelah mengejek Taehyung, Sowon berlari ke dalam rumah karena melihat wajah Taehyung yang berubah menjadi kesal. Setelah menunggu beberapa menit, Taehyung melihat alaramnya, tersisa satu menit lagi, namun Sowon masih belum terlihat.
KAMU SEDANG MEMBACA
Sweet Night [END]
FanfictionSekarang aku mengerti mengapa ada yang berkata "ekspetasi tak seindah kenyataan."