Bagian 9

96 13 0
                                    

Kenapa gue merasa kehilangan saat dia hilang gitu aja

Happy Reading

Iqbal berjalan menuju lokernya untuk memastikan apakah dia mengirim surat atau tidak

Beberapa hari ini Iqbal tidak pernah mendapatkan surat darinya lagi hanya dari penggemarnya yang lain.

Jujur Iqbal sangat rindu surat berisi kalimat kecil namun beribu makna itu.

"Kenapa dia udah gak ngirim surat lagi?" Gumam Iqbal

"Apa dia lupa?"

Iqbal menutup lokernya kembali lalu berjalan menuju kantin karena teman temannya sudah menunggu disana

Seperti biasa Iqbal duduk dimeja yang sudah di cap menjadi pemilik dia dan teman temannya. Tidak ada satu orangpun yang berani duduk dimeja itu

"Woyy Bal dari mana aja lo?"tanya Witan

"Loker"

"Ngapain? Ngambil surat dari penggemar lo itu?"

"Dia udah gak kirim surat lagi"

"Loh kenapa?"

"Gatau"

"Terus kenapa lo sedih gitu, harusnya lo seneng tuh orang gak ganggu hidup lo lagi"cerca Rendy

Memang ada benarnya apa yang di katakan Rendy, seharinya Iqbal senang bukan? Tapi kenapa dia sedih

Mungkin karena Iqbal sudah mulai terbiasa dengan surat surat yg dikirimkan gadis itu

"Lo mau pesen makanan gak biar sekalian gue beliin"tawar Witan

"Hmm"

"Jawab kek jangan hmm dong gue udah baik juga"

"Iya WITAN"geram Iqbal

"Gak gitu juga dodol"

"Udah sana pesenin"

Mata Iqbal kini mulai kesana kemari melihat sekeliling kantin yang sudah mulai rame. Kantin emang rame woy

Tap

Pandangannya berhenti ke segerombolan cewek eh bukan gerombolan sih cuma ada 3

Yap Rahma dan teman temannya

"Tuh dia ada disini kenapa ga ngirim gue surat lagi"gumam Iqbal kecil. Namun Marsel yang ada disebelahnya masih bisa mendengarnya tapi tidak terlalu jelas

"Ha? Apa bal?"

"Gpp"

"Anjir kek cewek jawabnya gak papa mulu padahal ada apa apa"

"Lo nyamain gue ma cewek?"

"Enggak sih"

♡♡♡

Pengagum Rahasia [COMPLETED]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang