PART 56

22 2 0
                                    

Hari keberangkatan Jang Ki Yong ke Paris pun tiba. Laki-laki dengan tinggi 186 cm itu berdiri didepan kaca untuk merapikan penampilannya. Outfit yang ia kenakan hari ini adalah celana jeans berwarna krem, dengan kemeja slim fit berwarna putih dan jaket bomber berwarna coklat muda. Tak lupa ia mengenakan kacamata hitam untuk melengkapi penampilannya.

"Ki Yong, manajer lo udah didepan tuh"

"Iya, noona sebentar". Teriak Ki Yong.

Jang Ki Yong menurunkan koper kecilnya dan mengambil tas punggung yang ada di lantai bawah.

"Makan siang dulu, Sayang"

"Kayaknya aku bawa bekal aja deh, Ma".

"Yaudah, mama siapkan ya"

"Makasih, Ma". Ucapnya tersenyum.

"Berapa lama lo ke Paris?"

"Tiga hari"

"Oleh-oleh ya". Ucap Na Ra merayu.

"Iya. Kalau sempat ya. Gue nggak janji"

"Hm, ya udah deh. Lo hati-hati ya"

Kim Young Shin memberikan kotak makan siang yang berisi bulgogi, kimchi dan donkatsu serta ebi.

"Makasih, Ma". Ujarnya sambil memeluk Young Shin.

"Aku pamit ya"

Na Ra dan Kim Young Shin mengantarkannya hingga ke depan pagar. "Nanti kalau kau sudah sampai, kabari ya"

"Siap, Ma"

************************

"Hyung"

"Apa?"

"Bisa tolong carikan tanah kosong didaerah Yongsan-gu?"

"Baiklah. Kalau begitu aku akan ke kantor real estate"

"Ki Yong-ah. Nanti kita dijemput oleh Patrick Lawson dari Sanchez. Setelah itu kita ketemu sama Brand dan Talent Manager, hari keduanya ketemu sama CEO Sanchez"

"Oke"

"Kau sudah memikirkannya?"

"Iya, sudah. Akan ada perubahan kontrak yang akan aku ajukan"

Para wartawan sudah menunggu kedatangan Jang Ki Yong untuk mengabadikan foto terbarunya. Terlihat para wartawan berkumpul di pintu masuk bandara. Saat ia turun dari mobilnya, Ki Yong mengenakan topi yang sudah ia bawa di ransel kecilnya. Jang Ki Yong kemudian melambaikan tangan ke beberapa kamera yang sedang menyorotnya. Tak sedikit pula orang-orang memotret dirinya di bandara.

"Hyung, aku ingin membeli kopi dulu ya"

"Sudah, biar aku saja"

"Nggak papa, Hyung. Mau nitip apa?"

"Samakan saja dengan milikmu"

"Okey"

Jang Ki Yong pergi ke sebuah kedai kopi di terminal tiga khusus penerbangan internasional dan memesan kopi miliknya. Dua Cappucino.

"Ki Yong-ssi, bisakah saya meminta foto?". Ujar seorang penjaga kasir perempuan.

"Oke, dengan senang hati"

"Kau mau kemana?"

"Paris"

Sang penjaga kasir meminta bantuan temannya untuk memfotokan dirinya dengan Jang Ki Yong.

"Terimakasih ya, semoga perjalananmu menyenangkan".

"Oh, terimakasih. Kau juga. Semoga harimu menyenangkan". Ucapnya sambil tersenyum.

THE RIGHT TIMETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang