PART 2

136 14 0
                                    



Dua bulan setelah project drama Kill It berakhir, baik Nana maupun Ki Yong disibukkan dengan pekerjaan mereka masing-masing. Dimana Ki Yong sedang melangsungkan shooting drama terbarunya berjudul Search: WWW, sedangkan Nana disibukkan dengan beberapa kontrak pemotretan majalah dan aktivitas girl band nya Orange Caramel.

Malam itu, keluarga Jang Ki Yong sedang makan malam seperti biasa. Di meja makan terdapat papa, mama, dirinya, serta kakak perempuannya yang terpaut usia tiga tahun." Gimana kerjaan kamu, Ki Yong?Lagi sibuk apa sekarang?"

"Hmm...lagi shooting drama baru nih, Pah. Tayangnya sih Juni ini"."Ekhm!". Mamanya menginterupsi."Nggak ada obrolan kerjaan di meja makan, ngerti?". Semuanya menunduk dan mengiyakan dengan suara lesu."Sepi banget sih, Mah kayak kuburan". Papanya menimpali. "Ssst...makan itu nggak boleh sambil ngomong, dikunyah dulu yang bener. Nanti keselek loh". Papanya mengambil minum untuk mendorong suapan terakhirnya melewati tenggorokan."Iya, deh Ma...". Ki Yong dan kakaknya Jang Na Ra hanya terkekeh melihat tingkah ayahnya yang seperti anak kecil.

"Ki Yong-ah, abis ini main PUBG yuk!". Ajak Jang Na Ra sang kakak. "Yakin, Nih?Nggak takut kalah?" "Ye...apaan sih lo. Liat aja ya, nanti pasti gue menang"."Halah".Ujar Ki Yong remeh."Yaudah, ayok!". Kakak beradik itu pun tampak asyik dengan gadget mereka masing-masing.

"Lihat, tuh Pa. Punya anak dua hobinya nge-game mulu". Mamanya menatap heran kedua anaknya yang sedang bersantai di sofa dengan posture mereka yang berlawanan arah."Hahahahahha...biarkanlah, Mah mereka santai, toh kerjaan mereka padat banget kan, udahlah biarin Me Time.

"Terimakasih, Pah".Jawab Ki Yong yang masih menatap layar smartphone-nya. "AARRGGHH!!!". "Ih kak, kenapa sih, ngagetin aja tau nggak". Sebuah email masuk dari kantor Jang Na Ra."Hfftt...biasalah kakak lo ini, nggak ada hari tanpa kerjaan". Jang Na Ra pun membenarkan posisi duduknya. Saat ia membaca email tersebut, matanya membulat."HAAH?!". Ki Yong ikut membaca email di smartphone sang kakak.

Akan segera terbit July Issue "ELLE KOREA". Dimohon untuk pihak yang telah ditunjuk untuk segera mengadakan rapat:

Kim Ki Joo

Ahn Bae Seok

Kang Hyo Seop

Jang Na Ra

Yang Ja Ya

Yang Hae Ya

Hee Nam Seok

Jung Hae Ra

Ji Tak Soo

Um Ji Na

"Terus masalahnya dimana?". Namun Na Ra menghiraukan pertanyaan adiknya dan menjauh perrgi ke taman belakang untuk menelepon seseorang."Hae Ra-ssi. Kita kan udah sepakat nggak ambil job itu bulan Juli, tapi kenapa nama saya dimasukkan?"

"Maaf sekali, Na Ra-ssi. Saya juga sudah membuatkan list dan ditunjukkan kepada Direktur, tapi entah kenapa nama kamu tetap dipilih untuk andil dalam project ini". "Hfftt...saya tuh sudah sibuk jadi editor, maksud saya, dari sekian banyak karyawan kenapa nggak dipegang sama bagian PR?". "Saya, juga tidak mengerti. Tapi ini sudah perintah dari atasan. Sekali lagi saya minta maaf". Ujar Jung Hae Ra menyesal." Ah, sudahlah. Mau diapakan lagi. Kalau begitu saya minta kamu handle editing majalah Juli nanti sekaligus jadi asisten saya. "Ba...baik".

Jang Na Ra kembali dengan muka ditekuk. 'Kak, lagi kenapa sih? Cerita kenapa".

"Lo tau kan, kakak lo ini editor majalah?"

"Iya, terus?"

"Lo tau kan, dua bulan kemaren gue sibuk gara-gara apa?"

"Liput event di Timur Tengah, terus?"

THE RIGHT TIMETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang