18.

439 41 0
                                    

Sekali lagi gw minta dukungannya ya guys. Vote. Komen. Share l.ol. thanks guys.

Kalau pada bingung sama karakter2 di cerita ini bisa baca keterangannya di Bagan Karakter Dinasti Handoko biar pada ngeh. Thanks

**********************
Para perempuan Handoko masih berada di kediaman Samuel dan Adaira, harusnya mereka berangkat bersama-sama dini hari tadi, namun serangan panik Liliana kambuh. Akhirnya Samuel memutuskan agar putrinya itu beristirahat di rumah dulu hingga kondisinya membaik bersama Ibu dan para kakak iparnya sampai membaik baru menyusul ke Rumah Sakit. 

    Lucretia istri Yeremiah baru saja menyelesaikan beberapa pekerjaan kantor melalui laptopnya serta membuat pernyataan tertulis tentang beberapa hal, sedangkan Joanna Wang, istri Jorah tampak sibuk berbicara dengan Asisten pribadinya seputar acara Fashion Show yang harusnya mereka gelar akhir pekan ini, namun terpaksa ia batalkan karena kondisi kemenakan perempuan semata wayangnya.

    Sementara Adaira dan beberapa Pelayan tengah mengemasi beberapa barang milik Rachella seperti baju, alat mandi dan lain-lain yang ia miliki di rumah itu. Liliana ditemani Layla Gulpinar, istri Charles, sarapan di ruang makan.

    “ Apa belum ada kabar?” tanya Liliana, wajahnya masih pucat namun kondisinya sudah membaik dari pada tadi dini hari saat sakitnya kambuh. Mencoba menelan beberapa suap bubur ayam.

    Layla mendongak, menggeleng, lalu dengan satu gerakan cantik menyuap beberapa potong daging dada ayam dan saladnya. “ Setelah semua siap kita akan pergi, oke” perempuan itu mencoba menenangkan adik iparnya. Menjulurkan satu tangan untuk menyentuh lembut tangan Liliana yang ada di atas meja.

    Seketika kedamaian langsung merambati kulit Liliana kala Layla melakukannya. Liliana menyukai semua Kakak iparnya, tak hanya berwajah cantik, mereka juga berhati baik. Alasan utama para lelaki Handoko bisa bertekuk lutut pada perempuan-perempuan itu. Tapi favorit Liliana adalah Layla. Perempuan berdarah Turki tersebut selalu membantunya di saat-saat terberat dalam hidupnya, salah satunya, ketika dia tengah mengandung Rachella.

    “ Ehem…” Arion Handoko masuk ke dalam ruang makan, wajahnya tampak letih, matanya serupa panda akibat mengerjakan tumpukan proyek yang dihibahkan Kakak-kakak tirinya semalam. “ Apa semua sudah siap?” tanyanya.

    Arion, anak haram Samuel Handoko. Begitulah dulu dia dipanggil. Meski sempat amat dibenci oleh Yeremiah dan dimusuhi Jorah, namun Adaira mau berlapang dada menerima pria itu ketika masih balita saat Ibu kandungnya menyerahkannya. Anak hasil perselingkuhan satu malam Suaminya dengan mantan Sekretarisnya. Ibu kandung Arion terkena leukimia stadium akhir, hal itu terpaksa membuatnya memberikan putranya pada keluarga Ayah kandungnya.

    Orang tua Samuel bahkan putra kembar Adaira sempat menolak keras kehadiran Arion, namun Adaira adalah, Adaira. Sebutan Malaikat turun ke bumi memang tepat ditujukan padanya. Mengacuhkan semua protes, ia justru membesarkan Arion penuh cinta, tak membeda-dakan anak itu dengan para anak kandungnya yang lain. 

    Alasan Samuel begitu menyesal karena pernah berselingkuh, meski begitu Adaira selalu mengingatkan Suaminya, ke khilafan sesaat sudah menghasilkan Arion ke dunia, jadi berhenti menyalahkan diri sendiri karena hanya akan menyakiti hati putra bungsunya.

    Liliana mendongak, mencoba tersenyum. “ Terima kasih Rion” bisiknya lirih.

    Ia mencoba berdiri namun masih lemah, nyaris terjatuh, untungnya dengan sigap Arion berhasil menahan tubuh wanita itu. Dan diantara semua saudaranya, Arion begitu memuja Liliana. Dalam artian normal.

    Arion membantu Liliana berjalan, “ Aaa, aku hampir lupa. Kak Layla, ada Mas Marvel di ruang tamu. Dia bilang diutus Mas Charles untuk mengambil beberapa dokumen dan harus menemuimu” 

BEAUTIFUL SIN : (BEAUTIFUL SERIES #1)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang