Song: melly goeslaw ft. Ari lasso-apa artinya cinta
(cocok buat kalian dengerin ya readers)Setelah istirahat penuh akhirnya keadaan Bella berangsur-angsur membaik. Dia sudah bisa keluar dari kamar untuk menemui Tristan. Disana juga ada Marcel yang terus mengawasi Tristan dari kejauhan.
"Tristan," Panggil Bella.
"Isabella." Tristan tampak sumringah melihat Bella dan langsung memeluknya.
"Kenapa kamu bisa ada di sini?"
"Itu tidak penting. Yang penting adalah aku akan membawa kamu pergi dari sini. Kemana papa kamu. Kenapa dia tidak datang menyelamatkanmu?" Bisik Tristan.
Bella menoleh kearah Marcel yang sedang menatap tajam padanya dan Tristan. Kemudian ia beralih kembali melihat raut wajah khawatir Tristan. Rasanya lega saat pria itu bertanya tentang dia dan Roby. Ada harapan untuk papa nya bebas.
Tapi satu sisi Bella juga merasa berat hati kalau harus pergi dari Marcel. Tidak peduli dengan apa yang selama ini dia alami. Dengan kata dan sikap kejam Marcel dan semua yang telah pria itu perbuat. Rupanya Bella masih tetap jatuh cinta pada Marcel.
"A-aku_" Bella bingung.
"Aku akan melakukan apapun untuk membawa kamu pergi dari sini. Jangan takut, Bella." Tristan meraih kedua tangan Bella lalu menggenggam dengan erat.
Setelah lama berpikir akhirnya satu keputusan sudah di pilih oleh Bella. Ia menarik nafas dalam lalu berhela panjang. Dengan lembut dia melepaskan genggaman tangan Tristan darinya.
"Ada apa Bella?"
"Terimakasih karena sudah peduli padaku. Tapi aku sama sekali tidak takut berada di sini, di dekat Marcel."
Tristan menggeleng tidak percaya dengan apa yang dia dengar.
"Bella, dia sudah membuatmu jadi seperti ini. Aku bisa lihat semua bekas lukamu. Lalu bagaimana dengan papa kamu? Aku harus menyelamatkan kalian."
Bella mendekat kepada Tristan lalu memeluknya sambil berbisik.
"Kalaupun ada yang harus kamu selamatkan. Aku mohon selamatkan saja papa. Tapi jangan sampai ada yang terluka antara kamu ataupun Marcel. Aku sangat mengharapkan itu," Ungkap Bella. Berbisik sangat pelan.
"Aku akan tetap menyelamatkan kalian berdua walau harus bertarung sampai mati dengan bajingan itu. Biar aku bunuh Marcel untuk papamu!"
"Membunuh Marcel sama dengan kamu membunuhku, Tris."
Mendengar itu, sontak saja Tristan melepaskan pelukan Isabella. Dia menjauhi Bella sambil melempar tatapan tidak habis pikir dengan apa yang Bella katakan sejak tadi. Sekilas Tristan juga menoleh kearah Marcel yang masih berdiri.
"Otakmu sudah di cuci oleh si bajingan ini, Bella. Entah apa yang kamu lihat dari dia sampai kamu mengatakan hal sebodoh itu!"
"Maafkan aku, Tris. Aku harap kamu mengerti apa yang ku katakan tadi."
"Gila, kamu sudah gila."
"Maaf Tristan."
"Lebih baik aku pergi dari sini!"
Dengan perasaan kecewa kepada pilihan aneh Bella. Tristan meninggalkan kediaman Marcel begitu saja tanpa mau menoleh dan memikirkan tentang Bella lagi hari itu. Meski dalam hati kecilnya dia masih tetap mencemaskan Bella. Sedangkan Bella hanya bisa menatap pasrah kepergian Tristan.
Namun di tengah suasana sedih yang Bella rasakan. Tiba-tiba saja tubuh Marcel ambruk ke lantai. Membuat Bella tersentak dari lamunan. Rupanya sudah sejak tadi Marcel sudah menahan sakit karena lukanya yang belum juga di obati.
KAMU SEDANG MEMBACA
Isabella - "A" series #1[END]
RomanceTamparan keras melayang dari tangan seorang pria yang tepat mengenai wajah seorang gadis dihadapannya. Gadis yang dia jadikan objek balas dendam untuk segala rasa sakit dan kehilangan yang ia rasakan. ================================ (Cerita ini men...