Ribut

18.2K 814 5
                                    

Ella mengerjabkan matanya beberapa kali karena sinar matahari yang mulai masuk dan menerpa wajahnya. Merasa silau akhirnya Ella pun terbangun, seketika ia terkejut saat melihat wajah dengan pahatan sempurna tepat berada di hadapannya. Yah, itu adalah Vino, seorang dosen yang baru saja menjadi suaminya.

Diam-diam Ella pun memperhatikan wajah tampan milik suaminya, mulai kening Vino yang kecil tidak terlalu lebar, ataupun jenong, alis Vino yang tebal seperti ulat bulu. Ingin sekali rasanya Ella memegang dan memainkan alis Vino itu tetapi ke inginannya tidak bisa di kabulkan untuk saat ini. Kini Ella beralih ke mata Vino yang masih tertutup rapat, bulu mata Vino juga lentik sampai akhirnya tatapan Ella beralih ke bibir Vino, yang merah merakah.

Sedang enak-enaknya menikmati pemandangan indah tiba-tiba saja  Vino merusak adegan itu karena lelaki itu tiba-tiba membuka matanya, untungnya saat itu Vino tidak menyadari bahwa dirinya sedang memperhatikan wajah suaminya itu. Pokoknya saat Vino tiba-tiba matanya angsung saja Ella pura-pura tertidur kembali. Sumpah saat ini ia sangat merasa malu.

"Saya sudah tau, kalau kamu sudah bangun"celetuk Vino, Ella merutuki nasibnya.

Sial! Di kira Ella tadi Vino tidak tahu sama sekali tetapi saat ini dirinya sangat malu, seperti maling yang sedang mencuri sesuatu lalu mendapatkannya dan gak taunya warga sudah memergokinya sedari tadi lalu tertangkap.

Ella mencoba membuka matanya lalu melihat Vino. Ella tersenyum canggung.

"Hehe, yaudah aku mandi dulu kak, btw aku gak kuliah dulu yah kak"

"Tidak hari ini kamu harus kuliah, nanti saya akan masuk ke kelas kamu"jelas Vino. Ella memanyunkan bibirnya.

"Ih pokoknya aku gak mau"kekeh Ella.

"Ella jangan kekanakan kamu, saya tidak mau tau kamu harus kuliah kalau tidak-"Vino menghentikan pembicaraannya supaya Ella penasaran apa kelanjutannya.

"Kalau gak apa?"

"Kalau tidak nanti malam kamu habis sama saya, atau sekarang juga boleh"Ella menelan salivnya saat melihat Vino yang siap untuk menerkamnya sekarang juga.

"Ih apaan sih kak, aku gak mau. Yaudah aku kuliah awas aku mau mandi mesum banget jadi orang"oceh Ella sambil berusaha melepaskan tangan Vino yang ada di pinggangnya.

Setelah terlepas Ella langsung saja ngacir menuju kamar mandi.

"Dasar suami mesum, om-om gila ih udah tua bukannya nyadar huhh"

"Ellaaa saya mendengar itu semua"

"Bodoamat emang gue pikirin"ucap Ella lalu menutup pintu kamar mandinya.

Saat sudah selesai mandi, Ella ingin mengambil handuk tetapi saat ia melihat handuknya tidak ada di tempat biasa yang ia gantungkan juga baju ganti Ella tidak membawanya bagaimana ini. Ella harus apa? Yah kali ia menyuruh Vino untuk membawakannya handuk juga pakaiannya.

Dan astaga ia harus berfikir dua kali, karena pasti kalau Vino mengambil bajunya otomatis barang privasi Ella akan di lihat Vino yaitu pakaian dalamnya. Bagaimana ini. Tapi juga yah kali Ella keluar dengan keadaan naked seperti ini bisa-bisa Vino langsung menerkamnya.

Sementara Vino di kamar sedang berkutik pada laptopnya menunggu Ella keluar dari kamar mandi, tetapi sepertinya Ella mandi lama sekali sudah dua puluh menit sejak tadi.

Vino memutuskan untuk menghampiri Ella menuju kamar mandi memastikan bahwa Ella tidak kenapa-kenapa. Bukan Vino ingin berbuat yang tidak-tidak hanya memastikan paling Vino hanya akan mengetuk pintu saja.

Tok...Tok...Tok...

"Ella, cepat saya juga mau mandi"ucap Vino yang terdengar oleh Ella.

"Kak, aku boleh minta bantuan gak sama kakak?"tanya Ella.

My Lecturer Is My Cold HusbandTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang