Part 4
Happy reading
^
^
^
^
^°○°○°○°
Setelah dibelikan macaron dan mengantar zeno, sreya melajukan mobilnya kembali kerumah miliknya.
Sreya membawa mobilnya sampai kedepan rumah minimalis besar yang ternyata tidak jauh dari rumah zeno.
Sreya membunyikan klakson dan gerbang hitam depannya terbuka. Segera sreya memasuki rumah tersebut.
Sreya mematikan mobilnya dan berjalan memasuki rumah.
" selamat datang neng. " ucap wanita paruh baya lalu mengambil tas jinjing milik sreya dan membawanya ke kamar sreya.
Sreya berjalan sampai ke ruang tengah. Tempatnya biasa menghabiskan waktu jika berada dirumah selain di kamarnya.
Tak lama wanita paruh baya tadi datang kembali dengan membawa segelas orange juice.
" wah makasih bi sumi, bibi yang terbaik. " sreya tersenyum lalu meminum jusnya hingga tinggal setengah.
Sreya kemudian membuka paper bag yang dibawanya dan mengeluarkan 2 pack macaron yang dibelikan zeno tadi.
Saat memasukkan satu macaron terdengar suara teriakan yang menggelegar keseluruh rumah.
" BUNDA!!! "
Terlihat bocah laki-laki yang berlari menuju kearah sreya duduk. Sreya yang melihatnya lalu merentangkan kedua tangannya, lalu menangkap bocah itu kedalam pelukannya.
" ouh jagoan bunda. Rasya Sudah mandikan ? "
Bocah bernama Rasya Pratamah itu menganggukkan kepalanya. Lalu kembali memeluk sreya dengan erat.
Saat keduanya berpelukan terlihat anak perempuan yang menangis melihat sreya dan rasya.
Sreya lalu berjalan kearah anak kecil itu dan menggendongnya lalu membawanya kembali ketempatnya duduk di samping rasya yang sudah mencomot macaron milik sreya.
" putri kecil bunda kok nangis sih, nanti princess resya jadi gak cantik lagi loh."
Sreya lalu mengusap air mata yang berani menetes keluar di pipi tembem anak kecilnya.
Resya paradillah anak kecil berumur 3 tahun itu memang suka menangis kalau melihat rasya dan sreya berpelukan setiap sreya pulang bekerja. Dia selalu ingin menjadi pertama memeluk bundanya.
Inilah dunia lain milik sreya. Jika dikampus dia seperti diperlakukan istimewa dan dipandang dengan mata yang penuh arti.
Maka jika dirumahnya dialah yang akan memperlakukan kedua anaknya dengan sangat hati-hati. Dan selalu melihat keduanya dengan penuh perhatian dan kasih sayang.
Bagi orang dikampus tidak ada yang mengetahui kalau dosen muda cantik yang populer ini memiliki 2 anak kecil imut dan menggemaskan. Rasya dan Resya.
Mereka tidak kembar. Rasya sang kakak dan adik kecil Resya adalah sosok yang sangat berharga bagi seorang sreya tiffany.
Sebenarnya sreya tidak bermaksud menyembunyikan tentang keberadaan anaknya. Tapi dia merasa rasya dan resya adalah privasi miliknya dan dia tidak ingin jika nanti malah ada yang ingin mengambil kedua malaikat kecilnya.
KAMU SEDANG MEMBACA
(My) DOSEN ?
Fiksi UmumIni cerita tentang dosen dan mahasiswanya. "BUT" cerita ini bukan tentang dosen laki-laki killer yang dikejar oleh mahasiswinya, Tetapi bercerita tentang dosen muda cantik yang digilai oleh semua laki-laki kampus terutama seorang laki-laki, anak pem...