(My) DOSEN ?

part 29 ° Menyangkal °

Part 29
Happy reading....
^
^
^
^
^

°○°○°○°

Rangga dan bima mulai jengkel dengan sahabat mereka si zeno yang ada didepan mereka itu. Mereka berdua tau jika zeno sangat terobsesi dengan dosen mereka tapi baik rangga dan bima tidak ingin jika zeno malah merasa sakit hati karena dosen mereka yang terkenal cantik itu sudah menikah dan punya kehidupan sendiri.

Rangga dan bima sudah mendengar jika sreya sebenarnya punya 2 anak. Jadi pasti zeno gak mungkin bisa bersama dengan dosen mereka itu. Apalagi kalau nantinya jadi PHO Atau bahkan jadi PEBINOR (perebut bini orang). Astaga amit-amit dah.

Alasan rangga dan bima tidak pernah memedulikan setiap kali zeno sedang memikirkan sreya karena baik rangga dan bima yakin jika dosen yang notebenya wanita paling cantik di kampus mereka itu pasti sudah punya pasangan meski mereka tidak tau pastinya. Hey ini zaman sekarang, mana ada wanita umur 25 dengan kecantikan yang bisa menarik perhatian banyak laki-laki itu masih sendiri alias single, yang benar saja.

Maka dari itu rangga dan bima selalu saja tidak percaya dengan perkataan zeno jika itu menyangkut dosen mereka itu.

" Lo jangan bercanda deh Al, sorry udah sembunyiin ini tapi biar gue kasih tau lo  kalo miss sreya itu sudah punya anak. Yang artinya itu anaknya pasti punya bapak kan. Lebih baik lo move on deh. gak sadar-sadar lo dibilangin " kata rangga menatap kesal zeno

" Alde gue bilangin yah, kalo lo suka sih suka aja, tapi jangan sampe berkhayal ketinggian. Lo gak tau aja kalau miss sreya punya anak yah. Astaga ini sahabat gue kok gini amat " kata bima yang juga menatap kesal zeno

Zeno sudah mulai mengalihkan pandangannya kearah hpnya. Daripada dia jengkel dan akan berakhir tidak baik, lebih baik jika dia mengacuhkan kedua sahabatnya yang sangat tidak percaya kepadanya.

" Heh lo dibilangin juga malah main hp. Sadar Alde ya allah. Gue kirain lo mau tunangan karena sudah lupain miss sreya eh malah makin ngelantur aja " kata rangga yang capek sendiri

Bima sudah tidak berkomentar dia diam saja entah bagaimana lagi dirinya dan rangga membilangi zeno agar sahabatnya ini tidak terobsesi ke dosen mereka.

" Sudah deh gue capek bilangin lo. " kata rangga yang sudah menyerah. Yah menyerah yang tidak ada untungnya.

" terserah lo aja deh. Mau percaya atau tidak gue gak peduli. Yang jelas gue udah bilang dan undang kalian. Mau datang atau tidak itu terserah. " kata zeno saat keadaan ketiganya sunyi.

Rangga dan buma hanya diam mereka menatap jengah zeno yang didepan mereka.

" Asal lo bahagia deh " kata bima

" Gue emang bahagia kok  " jawab zeno sekenanya.

" Memang apa salah gue sih. Sebegitunya lo berdua. Emang gue gak bisa bersanding dengan miss sreya apa " kata zeno lagi dan dibalas lirikan sinis oleh kedua sahabatnya

" sudah deh gue capek. Gue gak tau mau bilang apalagi ke lo. Jadi terserah lo saja. Pake mau tunangan segala, ya allah kuatkan hamba yang punya sahabat begini amat. satunya keobsesi sampe tingkat akut, satunya lagi playboy cap ikan teri" kata rangga sedramatis mungkin.

" Kenapa gue juga kena. Gue diam aja yah malah gue ngedukung elo. Dasar sahabat laknat lo. Lo juga suka gonta-ganti cewek tuh. " sewot bima yang dibilang playboy oleh rangga yang notebenya playboy juga, meski tidak se-playboy bima.