Pink Episode Yerin | ✔

Part 15

Jangan lupa pencet bintang gess
.
.
.
.
.
.
.
.
.
~Pink Episode Yerin~

Sejak kejadian dirumah sakit waktu itu, kesehatan Eunha berangsur-angsur pulih. Dia akhirnya memutuskan untuk menghentikan program dietnya yang gila-gilaan itu. Bahkan dua minggu belakangan ini Eunsh sudah mulai kembali aktif di kampus.

Pertanyaan yang paling sering diajukan Eunha adalah kabar hubungan Taehyung dan Yerin.

"Gimana kabarnya Taehyung?"

Yerin cuma melengos malas. "Udah ah! Gue lagi males ngomongin dia"

Eunha cuma mengerutkan keningnya ── Padahal dia selalu kelihatan aneh kalau sedang begitu ── heran mendengar tanggapan sobatnya itu.

"Lho...? Ada apa sih? Bentar dulu... Lo belom putus dari Taehyung kan?"

"Kepikiran siiiihhh...."

"Yerin! Lo tuh apa-apaan sih? Jangan-jangan pelet si Daniel udah merasuk sampe ke ubun-ubun lo"

"Aduh, si Daniel tuh gak ada hubungan sama masalah ini lagi! Jadi jangan disebut-sebut"

"Bohong!"

"Iya deh ada... Tapi diiikittt banget!" tukas Yerin sambil mengisyaratkan kata kecil dengan telunjuk dan jempolnya.

Eunha kontan membelalakan matanya tanda tak setuju. Dengan lemas Yerin menyahut, "Iya deh, banyak...."

Eunha merangkul bahu Yerin. Dan dengan sok bijak dia mulai urun suara. "Gue bukannya sok tau atau mau mencampuri urusan lo berdua. Tapi gue tuh sayang banget sma kalian gue gak rela kalo kalian bubaran."

Yerin hanya terdiam.

"Lo harus janji ke gue, kalo lo mau memperbaiki hubungan kalian yang lagi diujung tanduk ini" Eunha berbicara lagi.

Sejenak Yerin masih diam, tapi lalu menganggukan kepalanya pelan.

🎈🎈🎈

Taehyung sedang mengikat tali sepatu ketsnya yang terlepas karena gak sengaja diinjaknya sendiri, saat Eunha datang sambil melenggangkan badannya yang tambun.

"Hai!" Eunha menepuk bahu Taehyung.

"Oh.... Lo! Apa kabar? Katanya kemarin lo sempet masuk rumah sakit? Sakit apa?"

"Gak, badan gue cuma kelewat lemes aja. Tapi lo koo gak besukin gue? Jahat banget"

"Maaf... Gue lagu ke lapangan sama temen-temen Mapala. Biasalah..."

Eunha mengangguk-anggukan kepalanya, persis burung kutilang.

Taehyung memandangi tali sepatu yang sudah rapi, lalu menoleh ke arah Eunha. "Tumben kemari, ada apa?"

Eunha memasang tampang sok gak butuh. "Gak, kebetulan lewat aja. Terus liat lo, gue samperin deh! Habis udah lama gak ngeliat lo. Biasanya kan tiap pulang kuliah, pasti ke kampus gue nyariin Yerina"