-8-

95 10 1
                                    

"Loh,Lira?"

"Udah siap kan Ava?"Tanya ibu nya lalu Ava mengangguk mengiyakan ibunya

"Mulai hari ini kamu berangkatnya bareng lira aja"

"Lira satu sekolah sama Ava?"Ava menunjuk dirinya sendiri

"Iyaa,baru aja hari ini pindah"Kali ini lira yg menjawab

"Eh ayo berangkat!Nanti kalian telat"ibu Ava menarik  lembut tangan Lira keluar rumah

Ava hanya pasrah mengikuti kemauan ibunya

Di dalam mobil hanya ada suasana canggung antara Ava dan Lira atau yg lebih tepat nya hanya Ava yg canggung,Lira biasa biasa saja

Setelah sampai di sekolah anak anak lain melihat kagum ke arah lira

Wajar saja sih.Lira itu cantik banget untuk remaja seusianya

"Kamu mau aku anterin nggak ke ruang guru?"Tawar Ava

"Engga usah.Lira bisa sendiri kok kak"

Ava membalas ucapan lira dengan senyuman,setelah itu lira pergi duluan memasuki koridor kelas

 Ava memperhatikan lira yg berjalan ke koridor

Ava familiar dengan lekuk tubuh lira.Sepertinya ia pernah melihat nya.Tapi dimana?

 Saat sampai di persimpangan koridor Ava meliahat Arion keluar dari sisi kanan koridor

Lalu Arion menarik tangan Lira membawanya pergi entah kemana

Tunggu!Ava ingat sesuatu

Yaaa!Pasti!Pasti gadis yang bersama Arion di depan restoran waktu itu adalah liraa

Dan pakaian yg dipakai lira di restoran juga sama dengan pakaian gadis yg bersama Arion di depan restoran

Dan maslaahnya,ada hubungan apa Arion dengan lira?

"AVAAAA!!!!YUHUUUUU"

Tanpa menoleh pun Ava tau suara itu.Siapa lagi kalau bukan Airin

Setelah sampai di sebelah Ava Airin menarik Ava berjalan ke kelas mereka

"Airin pelan pelan"

Tangan Ava sakit karena Airin yg menariknya seperti menarik kambing

Airin hanya masa bodo dengan Ava

-()-

Pagi ini kelas Arion dimulai dengan pelajaran Sejarah

Guru didepan berceloteh tidak jelas sementara anak didiknya penat menahan kantuk

Bagaimana ngga ngantuk coba?Pagi pagi udah dikasih sejarah yg membosankan ditambah dengan cuaca mendung

"Gue bosen"Aldo memainkan pulpen nya

"Gue juga bro"

tak jauh berbeda dengan aldo,Alan juga sama bisanya dengan aldo

Berbeda dengan Rafi yg memang sejak tadi sudah tertidur

Sedangkan Arion memainkan ponselnya

"Gue ada teka teki untuk Lo do"Alan yg sudah gabut langsung memulai teka teki absurdnya pada Aldo

"Apaan tu?"aldo yg sama gabutnya langsung membalas ucapan Alan

"Apa ya?Lupa gue"Dengan watados nya Alan nyengir ke arah Aldo

"Anjir.Ngelawak Lo?

"Enggak"

"Yeuuu ogeb"

"Ogeb teriak ogeb nggak maluuu"

"Nggak lah.Ngapain juga malu gue pakai pakaian lengkap"

"Serah Lo"

"Emang terserah gue kan idup idup guee bukan idup Lo"

"Diem lu anak setan"

"Eh jangan salah Lo ya.Gue ini titisan dewa Yunani bukan anak setan"

"Bodo amat!Gua gak denger"

"Bolot dong lu"

.......

"Selain Bolot ternyata lu gagu juga yaa"

......

Aldo bingung melihat Alan.Yang tadinya bacot berubah diam seperti menahan boker

Aldo yang bingung memalingkan wajahnya kedepan

"Kamu ya Aldo!Ibuk ngomong panjang lebar-"

"Nggak ada tinggi nya buk?"Aldo langsung menyela ucapan guru tadi

"Kurang ajar kamu"

"Ajarin dong buk"

"DIAM KAMU!!"

 Semua murid mengelus dada mereka karena teriakan guru tersebut

"Sekarang lari keliling sekolah 10 kali!" ucap guru tadi tak terbantahkan

"Buset dah.Kalau lapangan saya mau buk.Ini sekolah yg luasnya kayak perasaan saya sama Tzuyu Twice buk.Lebaaaar kayak badan ibuk eh..."

Semua murid didalam kelas itupun menahan tawa mereka karena perkataan Aldo

"NGGA ADA LAPANGAN LAPANGAN
NGGA ADA TZUYU TZUYU AN
NGGA ADA LEBAR LEBAR BADAN SAYA.POKOKNYA LARI SEKARANG ATAU NGGA SAYA TAMBAH 5X LIPAT"

Aldo yg mendengar itu langsung berlari terbirit birit keluar kelas

-()-

Saat nya jam istirahat.Seluruh murid pergi ke tujuanya masing²

Tak berbeda juga dengan Ava dan airin mereka pergi kekantin untuk mengisi asupan ke perut mereka

"Eh Ava"Ava menoleh ke arah Airin

"Itu kak Arion bukan sih?"

Ava mengikuti arah pandang Airin
Benar kata Airin itu memang Arion

Disana Arion tengah menyuapi seseorang

 Ava yg melihat itu hanya menatap nanar Arion.Ava sadar ia hanya selingan Arion

Airin tak tega melihat Ava tapi ia bingung harus bagaimana.Di satu sisi ia takut pada Arion sementara di sisi lain ia juga kasihan pada Ava

Ava kembali memperhatikan arion dan kali ini Ava benar² terkejut

Gadis yg disuapi Arion adalah lira

Lira yang akan menjadi adik angkatnya

-()-

Jangan lupa voment<3
See u next part

Arion Adhitama (Selesai)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang