Part 14 (Midnight Game - 06)

34 12 0
                                    

"Ada yang nggak beres disini" Ucap Bintang yang dari tadi hanya diam seperti sedang memikirkan sesuatu.

"Maksudnya?" Tanya Renata penasaran.

"Apa mbak nggak ngerasain ada sesuatu yang aneh saat melihat Vanessa?"

"Aneh?" Tanya Renata lagi.

Bintang langsung berdiri dari duduknya.

"Gue susul mereka dulu, kalian tunggu disini aja." Ucap Bintang seraya berjalan ke arah kamar Bu Veronica.

"Ntang tunggu dulu, gue ikut lu aja." Ucap Elin yang langsung berjalan membuntuti Bintang.

"Hsst. Jam berapa?" Tanya Renata ke Surya.

Surya langsung melihat jam yang melingkar di lengannya.

"Ini udah jam 5 mbak. Eh, Kok jam 5?." Ucap Surya keheranan.

Surya kaget Renata sudah tidak ada di sampingnya.

"Mau di sana terus sampai besok?" Teriak Renata yang tiba-tiba sudah di lantai 2 bersama Elin dan Bintang.

"Oh jadi ceritanya gue dikerjain? Oke, awas kalian" Teriak Surya Kesal.

******

03.20 WIB

Sekitar 15 menit lagi Midnight Game sudah berakhir. Tapi Vanessa dan Bimo tak kunjung bergabung kembali.

Diawali oleh Bintang yang khawatir akan mereka. Elin, Renata dan Surya pun ikut menyusul mereka.

Bintang dan yang lainnya masuk ke kamar Bu Veronika. Tapi saat masuk, mereka sangat heran, bagaimana tidak? di kamar itu tidak ada sedikitpun tanda-tanda keberadaan Vanessa dan Bimo.

"Ness... Bim..." Panggil Elin mencari mereka.

"Mbak coba lihat" Ucap Bintang seraya menunjukkan darah yang tercecer di lantai dan membentuk suatu lambang.

Renata dan Surya bergerak mendekati Bintang.

"Celaka" Ucap Renata kaget melihat lambang itu.

"Mbak tahu ini untuk apa?" Tanya Bintang yang penasaran dengan sebuah lambang abstrak yang dibuat dengan darah seseorang.

"Aaaaa" Teriak Elin dari kamar mandi dalam kamar Veronika.

Renata langsung berlari menuju kamar mandi diikuti Bintang dan Surya.

Renata yang duluan melihat ke dalam kamar mandi langsung keluar dan muntah . Bintang dan Surya terheran melihat Renata.
Mereka Berdua masuk dan menengok apa yang membuat Renata dan Elin sampai segitunya.
Mereka pun tersedak kaget saat melihat Bimo terbunuh dalam keadaan telanjang bulat dengan Penis yang terpotong dari tubuhnya.

"Tidak mungkin. Siapa yang melakukan semua ini?" Ucap Bintang yang tidak menyangka hal seperti ini bisa terjadi.

Bersambung.

The Midnight GameTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang