Maaf baru update! Dari sore mau update tapi banyak halangannya sampai lupa. Tadi sebelum Maghrib inget. Ditinggal shalat, lupa lagi. Wkwk.. Yang penting update yaaa...
----------------------------------
Pagi hariArsyad dan Hilya baru saja terbangun. Mereka melihat (Nk) yang sedang membereskan kamar.
"Mommy!" Panggil Arsyad dengan senang lalu menghampiri (Nk).
"Mom!" Panggil Hilya lalu menyusul.
"Morning!" Ucap (Nk) lalu menyambut mereka berdua dengan pelukan.
"Kangen Mommy, gak?" Tanya (Nk) yang diangguki keduanya.
"Kiss Mommy dong, kalau kangen." Ujar (Nk).
Mereka berdua pun mencium pipi (Nk).
"Mommy juga kangen Bang Arsyad sama Hilya." Ujar (Nk) lalu mencium Arsyad dan Hilya bergantian.
"Mommy pulang malem?" Tanya Arsyad.
"Iya. Mommy pulang kalian udah tidur." Jawab Mommy.
"Arsyad jadi good boy, Mommy. Arsyad gak bikin Daddy angry." Ujar Arsyad.
"Iya? Pinter Bang Arsyad. Hilya juga jadi good girl, ya?" Tanya (Nk).
"Yes!" Jawab Hilya.
"Sekarang kalian sama Daddy dulu, ya. Mommy mau beres-beres dulu. Daddy, tolong ajak main Bang Arsyad sama Hilya dulu." Ujar (Nk).
"Hm? Iya." Jawab Saaih tanpa mengalihkan perhatiannya dari handphonenya. Ia sedang bermain game.
"Samperin Daddynya." Ujar (Nk).
Arsyad dan Hilya pun menghampiri Saaih.
"Daddy!" Panggil Arsyad.
"Sini. Liatin Daddy main game." Ujar Saaih.
Arsyad dan Hilya pun duduk di samping Saaih.
-----------------------
"Bang Arsyad, Hilya? Breakfast, yuk?" Ajak (Nk) lalu menghampiri mereka."Kok toysnya diberantakin? Kan baru Mommy beresin?" Tanya (Nk) ketika melihat mainan berserakan.
"Kita mau main." Jawab Arsyad.
"Kan udah Mommy bilang, ambil yang mau dimainin aja. Jangan diberantakin semuanya. Kalau udah beresin lagi." Ujar (Nk).
Arsyad dan Hilya terdiam
"Bang Arsyad kok gitu nyontohin adiknya?" Tanya (Nk).
"Daddy kok gak negur anaknya?" Tanya (Nk).
Saaih terlalu fokus bermain game sehingga ia tidak menjawab.
"Daddy?" Panggil (Nk).
"Iya?" Sahut Saaih tanpa mengalihkan pandangannya dari handphonenya.
"Sibuk main game sampai semuanya dicuekin." Tegur (Nk).
"Apa? Bentar." Ujar Saaih, masih fokus bermain game.
"Gitu cara nyontohin anak?" Tanya (Nk).
"Bentar, bentar." Jawab Saaih lalu pergi dan melanjutkan bermain game di tempat lain.
(Nk) terkejut melihat itu.
"Yuk, beresin toysnya." Ujar (Nk).
Mereka pun membereskan mainannya.
"I'm sorry, Mommy! Arsyad salah ngasih contoh ke Hilya." Ucap Arsyad.
"Jangan diulangi lagi, okay?" Tanya (Nk).
KAMU SEDANG MEMBACA
My "YouTuber" Husband (Saaih Halilintar)
FanficApa jadinya jika menjadi istri dari seorang YouTuber yang memiliki banyak saudara dan hobby 'nge-prank'? Di sisi lain ia mempunyai sifat yang penyayang, sabar, melindungi, dan terkadang manja. Hallo semua! Aku kembali. Kali ini aku akan membuat kali...