Sweet Ketos Vs Badgirl Troublemaker ✔ [Done]

Nyari kodok 🔞

Happy Reading

.
.
.
.
.
.

Keyla hendak tidur,ia masuk ke tenda dimana Sheira masih meneguk air minum yang diberikan Zeva di luar tenda. Hanya ada mereka berdua di tenda panitia,yang lainnya berjalan keluar hutan tepatnya di lapangan untuk renungan malam. Keyla membuka ikat rambutnya sebelum merebahkan tubuhnya,namun tiba tiba suara Sheira mengalihkannya.

"Buka jaket itu !" Suara Sheira mengejutkan Keyla. Sheira berdiri di luar tenda menatap tidak suka Keyla memakai jaket milik Vino.

Keyla mengernyit pada Sheira,di dalam tenda dingin dan ia memintanya membuka jaket. Ditambah ia hanya memakai seragam. Udara malam di hutan sangat dingin,Sheira tega menyuruh Keyla membuka jaket. Tatapan Sheira tajam pada Keyla.

Keyla menelan ludahnya dengan susah payah melihat tatapan mengerikan Sheira. Ia tak bisa bergerak karena terkunci pada tatapan Sheira.

Sheira masuk ke tenda membuat Keyla semakin was was,apa yang akan terjadi padanya. Sheira seperti tidak menyukainya. Kini keduanya saling berhadapan,dengan Keyla yang menatap Sheira lekat. Keyla kembali menelan ludahnya dengan susah payah ketika Sheira menatapnya liar.

Sheira mendorong Keyla ke belakang dengan mengunci tangan Keyla ke atas. Tubuh Keyla kini ditindih oleh Sheira yang menahan tubuh dengan kedua tangannya mengunci Keyla. Keyla yang terkejut,reflek memejamkan mata.

Entah apa yang dipikirkan Sheira,ia melakukan hal kasar pada Keyla. Tatapannya penuh gairah dan kabut napsu. Suhu tubuhnya panas dan menginginkan sesuatu dari Keyla. Ia mengeratkan genggaman tangan pada pergelangan Keyla,ia bahkan tak mau melepaskan ketika melihat wajah memohon Keyla.

Ia melihat Sheira yang menatapnya penuh hasrat. Ia merasakan tangan sakit akibat Sheira,ia mencoba melepaskan tapi tenaga Sheira lebih kuat. Ia gelisah meronta ingin dilepaskan tangannya.

"Shei," lirih Keyla memohon pada Sheira.

"Lo itu milik gue ! Gak boleh ada orang lain yang berusaha ngambil lo dari gue !" Kata Sheira menatap lurus pada manik mata Keyla.

Keyla terdiam,walaupun pergelangannya sakit ia terpaku mendengar kalimat Sheira. Tatapan yang selalu menenangkan itu tertutup kabut penuh gairah. Keyla bisa melihat  itu dengan jelas. Ia bertanya tanya benarkah ini Sheira. Kenapa ia seperti ini.

"Lo milik gue !"

"Hanya gue," Tegas Sheira.

Nafas Sheira menerpa wajah Keyla,ia mendekatkan wajahnya pada Keyla. Ia mencium bibir Keyla dengan kedua tangannya yang masih setia menahan Keyla yang mencoba menolak. Ia melumat bibir Keyla dengan rakus,seolah meluapkan kekesalannya selama ini pada Keyla. Ia tak peduli jika Keyla membencinya.

Keyla tak bisa bergerak ataupun mencegah Sheira,ia merasakan bibir Sheira mulai melumat bibirnya. Bibir atas,bibir bawah semua disapu oleh bibir Sheira. Ia terdiam tak bisa melakukan apapun selain membiarkan Sheira. Percuma saja mencegah Sheira,ia tak bisa bergerak bahkan sekarang tangannya sudah mati rasa karena kuncian kuat Sheira. Ia hanya bisa membusungkan dada sebagai bentuk penolakan. Tapi bukannya menghentikan Sheira,justru membuat Sheira liar.

Ciuman Sheira mulai memanas seiring dengan hasrat yang menginginkan lebih. Keyla yang diam pasrah menerima ciuman Sheira,entah kenapa nafsu Keyla ikut tertuntun dengan ciuman itu. Ia hanyut dalam permainan Sheira. Ia tak bisa menolak untuk membalas ciuman Sheira yang mulai menggila.

Tak jarang Sheira menghisap bibir bawah Keyla,

"Eemmhhh,,,"

Desahan lolos dari bibir Keyla membuat Sheira semakin menggila. Terdengar merdu dan membangkitkan gairahnya. Ia melepas tangan kanannya,ia memperdalam ciuman dengan menekan tengkuk leher Keyla. Ia sesekali memberikan gigitan kecil pada bibir Keyla membuat Keyla membuka mulutnya.