Ini hari Jum'at, hari ke-5 Binbin sekolah. Seperti biasanya Kheira membuatkan sarapan di apartemen Yukhei dan mengantar Binbin sekolah. Yukhei dan Kheira telah belajar dari pengalaman mereka selama 4 hari pergi bersama. Mereka sekarang menggunakan lift barang, bersama dengan petugas kebersihan apartemen.
"Pagi, pak, bu. Liftnya penuh lagii?" Bahkan petugas kebersihan itu sudah tidak asing dengan tiga orang ini.
"Iyaa, pakk. Makasih yaa udahh izininn kitaa pakee lift inii" Kheira berterimakasih kepada bapak yang banyak membantu Yukhei dan Kheira berangkat bersama dengan tenang.
"Gapapaa, bu. Selagii gak ada barang mah, ini gak pernahh dipakee. Selain sayaa sihh"
"Iyaa, pakk. Makasih banyakk yaa" Kheira melihat Yukhei.
"Oh iyaa, pakk. Ini sarapan dari ist—" Yukhei berbicara tapi langsung dipukul tangannya oleh Kheira.
"Maksudnyaa darii kitaa hehehe. Dimakann yaa, pak. Makasihh sekalii lagii"
"Ya ampun bu, pak.. pake repot-repot segala... makasihh banyakk yaa" Petugas itu mengambil paper bag yang Yukhei kasih.
"Gapapaa, pakk. Makasih banyak ya, pakk" Yukhei, Kheira, Binbin membungkuk dan masuk ke lift.
"Hati-hatii bu, pakk" Petugas kebersihan itu berkata dan Yukhei Kheira tersenyum dari dalam lift.
"Nanti pulang bareng yaa?" Yukhei melihat Kheira.
"Kenapaa hm??" Kheira bertanya.
"Yang kemarinn" Yukhei berkata.
"Dasarr. Aku selesai jam 9, gapapa?"
"Gapapaaa" Yukhei tersenyum dan Kheira membalas senyuman itu.
"Maa, makasih yaa bekal-nyaa" Binbin yang sejenak kita lupakan, bersuara.
"Hng??"
"Jessica likes it!" Binbin tersenyum lebar.
"Ya ampunn" Kheira tersenyum manis dan mengusap kepala Binbin.
"Who's Jessica??" Yukhei yang merasa tidak tau apa-apa bertanya.
"Binbin gak ceritaa ke ayah hm??"
"Setiap ayah pulangg, Binbin sudahh tidur, maa"
"Oalahh" Kheira hanya melirik Yukhei dengan tatapan meledek.
"Iyaa iyaa, besokk kitaa jalan-jalann yaa, gantengg??" Yukhei membungkuk dan mencium pipi anaknya.
"Okee, deall! Momma ikutt?" Binbin melihat Kheira.
"Momma-nya istirahat dulu yaa?" Yukhei berkata.
"Okeyy!" Binbin tersenyum manis.
Yukhei dan Kheira sedikit bingung dengan Binbinnya yang tidak banyak bicara. Hari ini Binbin setenang itu.
"Binbin okeyy?" Kheira bertanya.
"Binbin finee" Binbin tersenyum manis.
"Okeyy thenn" Kheira mengusap kepala Binbin.
Mereka jalan ke mobil Kheira dan mengantarkan Binbin dengan aman ke sekolah. Tak lupa mereka mencium pipi dan kening Binbin sebelum Binbin masuk kelas.
"Dapet gold stars yang banyak ya sayangg" Kheira berkata.
"Of course, mommaa!" Binbin tersenyum lebar.
"Ayah sama momma ke rumah sakit duluu yaa, good byee" Yukhei berkata.
"Bye byee, be careful on your wayy! I love youu!"
KAMU SEDANG MEMBACA
Star Blossom
RandomPerjalanan seorang Dokter Anak dengan Bintangnya. "I don't need anything, Ayah is the best!" - Binbin Wong "I don't need anything, I have the brightest star in the world!!" - Yukhei Wong, Dokter Spesialis Anak "Binbin still be the brightest little s...