Hari ini hari pertama chenle berangkat sekolah lagi setelah sakit. Pas disekolah dia dapet banyak hadiah sama makanan. Dia seneng sih tapi disisi lain dia juga kesel, soalnya dia ketinggalan tugas banyak banget.
Belom lagi tadi dia harus nyelesaiin tugas kelompok dulu. Jadilah sekarang pulang sore, mana nungguin ojol lama banget.
Sampe dirumah dia bingung ada mobil asing parkir didepan rumahnya.
"Tante siapa?" Tanya chenle pada seorang wanita yang sedang bertelfonan didepan rumahnya.
Wanita itu berbalik dan langsung tersenyum lebar melihat chenle "Ini chen ya? Aaaa lucunyaaa!!"
Wanita tadi berlari dan memeluk chenle sambil mencubit cubit pipinya. Chenle yang takut plus kebingungan berusaha melepaskan pelukannya, tapi pelukan wanita itu terlalu erat.
"Tante lagi sakit ya? Tante lepasin ih pipi saya sakit"
"Sakit ya? Habisnya tante gemes, kamu udah gede tambah ganteng ya. Aduhh putih banget, echan pasti insecure nih. Ehh eh katanya kamu habis sakit ya? Apanya yang sakit?" Wanita tadi memegang pipi dan kening chenle.
"Tante siapa sih? Jangan pengang pengang dong, nggak mukhrim tau!" Chenle berusaha menghindari sentuhan wanita itu.
"Masa kamu lupa sih sama tante, dulu kamu sering loh nginep dirumah tante" Ucap wanita itu.
"Apaan sih tan. Oh aku tau! Tante penculik ya? Atau jangan jangan tante pedofil?!?! OMG!!" Chenle langsung lari masuk kedalam rumah.
"Enak aja kalo ngomong!" Wanita tadi ikut masuk kedalam rumah.
"BUNDAA, TOLONGG!!! CHEN DIKEJAR KEJAR TANTE GIRANG!! AYAH, ABANG, JI TOLONGINN! ADA PEDOFIL!!!" Teriak chenle.
Seisi rumah langsung keluar ngedenger teriakan chenle.
"Chen kenapa teriak teriak?" Tanya lisa panik.
"Itu bun, ada tante girang masuk rumah!" Chenle bersembunyi dibelakang lisa sambil menunjuk kearah wanita tadi.
Seisi rumah tertawa terbahak bahak, bahkan jisung pun ikut tertawa.
"Jahat banget anak lo lis, gue dikatain tante girang sama pedofil. Untuk sayang" Ucap wanita tadi.
Lisa tertawa sampai menangis "Chen, mulutmu kok jahat banget sih. Dia itu tante jennie"
"Tante jennie istrinya om kai?" Tanya chenle sambil memperhatikan jennie.
Pasalnya sudah sekitar 8 tahun mereka tidak bertemu. Dan sekarang jennie berubah drastis.
"Masa sih, kok mukanya berubah. Sekarang kok jadi kaya tante tante, penipu nih pasti" Selidik chenle.
"Ngomong apa sih kamu chen, tante jennie kan emang udah tante tante" Sahut jaehyun.
"Nggak gitu yah. Seinget aku, tante jennie kan gemuk kaya ibuk ibuk. Sekarang kok jadi kaya tante tante"
Jennie yang gemas menghampiri chenle sambil merentangkan tangan "Ulululu, kamu kok lucu banget sih. Tante berubah jadi cantik ya, sini sini sama tante"
"Kan kan bun, mulai nyosor dianya" Chenle melarikan diri.
Mereka semua pun makin ketawa karena perbuatan chenle dan jennie. Sampai kai yang baru datang kebingungan.
"OM! TOLONG ISTRINYA DIRANTAI!!"
🚀🚀🚀🚀
Malam ini keluarga kai makan malam bersama di rumah jaehyun. Tapi chenle nggak ikut, dia masih takut sama jennie. Jadinya dia makan dikamar. Padahal dulu pas di jogja dia sering banget nginep dirumah jennie.
Semua orang sudah tau kalau jennie menyayangi chenle seperti anaknya sendiri. Itu karena anak jennie yang namanya ethan tapi biasa dipanggil echan lebih mirip sama kai, dan dia merasa tidak adil.
Echan itu kan anaknya juga, tapi kenapa echan nggak ada mirip miripnya sama dia. Jadi pas liat chenle lahir, dia seneng banget karena menurut jennie chenle mirip dengannya.
Sebenarnya dia pengen nambah momongan lagi. Tapi sayangnya nggak bisa karena jennie menderita penyakit yang mengharuskan rahimnya diangkat. Tapi bukan berarti jennie nggak sayang sama echan, dia sayang banget malah.
"Oh iya, ngomong ngomong si echan kemana?" Tanya junkyu saat dia tidak melihat keberadaan sepupunya itu.
"Lagi pemotretan, emang sok ngartis banget tu anak" Jawab kai.
Jisung dan junkyu saling melempar pandang. Pasalnya mereka baru saja tiba dari jogja.
"Pemotretan apa om?" Kali ini giliran jisung yang bertanya.
"Biasa lah, hunting tempat bagus buat feed instagram. Sepupumu itu kan sekarang jadi selebgram"
'Lah, masa sih? Beli followers tu pasti, yakin! Masa yang model begituan laku' batin jisung.
"Kenapa nggak besok aja sih? Apa nggak capek? Baru sampai langsung pergi" Ucap jaehyun.
"Kaya nggak tau echan aja, dia kan narsisnya udah mendarah daging. Dikit dikit cekrek, ngalahin cabe cabean perempatan"
Jennie menatap kai tajam "Enak aja anak aku kamu samain sama cabe cabean! Ya walaupun bener sih, tapi tetep aku aja nggak terima!"
Kai cuma nyengir, tak lama ter dengar suara pintu yang diketok secara tidak sabar.
"WOI!! ASSALAMU'ALAIKUM!! ETHAN DAH NYAMPE NIH, BUKAIN DONG! OI! MASA PADA NGGAK DENGER SUARA ETHAN YA-" Echan menghentikan ketukannya setelah pintu dibuka oleh jisung.
"Hai sepupu, mukanya biasa aja ah jangan kek maung ngebet kawin" Echan tersenyum canggung saat melihat muka tidak bersahabat jisung.
"Berisik! Pintunya nggak dikuci bego!" Ucap jisung lalu pergi meninggalkan echan.
"Dasar sepupu laknat! Udah tau gue baru dateng. Disambut atau peluk kek, ini malah bego begoin!" Echan menggerutu sambil masuk kedalam rumah.
Setelah masuk, echan nyamperin orang tuanya sama lisa jaehyun buat salim. Biarpun bar bar dan nggak tau diri, echan tetep punya sopan santun.
"Kak! Kamu tu kalau mau masuk rumah orang mbok ya yang sopan!" Omel jennie.
"Ya maap ma, namanya juga kebiasaan. Maaf ya om, tante, bang" Hechan menunduk kepada lisa, jaehyun, junkyu dan jisung.
"Nggak papa, anggep aja rumah sendiri. Ini makan dulu" Lisa menyerahkan sepiring makanan untuk echan.
"Tuh kan mah! Tante lisa aja nggak papa kok. Makasih tantee" Echan meninggikan lagi suaranya, memang itu kata yang ia tunggu tunggu.
'Bener bener nggak berubah, tetep nggak tau diri!' batin junkyu.
"Oh iya om, tan. Anak om sama tante kok tinggal dua? Seinget aku ada tiga deh" Tanya echan bar bar, jennie langsung memlototinya.
Lisa hanya tersenyum "Chenle ada di kamar"
"Chenle yang saingan aku itu? Aku jadi pengen tau mukanya gimana sekarang. Seganteng dan sekinclong apa sih sampe bikin mama mau ngeduain aku!"
"Jangan kaget kalo nanti lo keliatan kaya babu!" Sarkas junkyu.
Jennie dan kai mencoba menahan tawa mereka. Mereka pikir cuma echan yang punya mulut tajem, ternyata anak lisa lebih parah. Biar saja echan tau rasa.
"Abang"
"Bercanda yah" Junkyu menunjukkan jari peace untuk jaehyun.
"Kayaknya anak om sama tante pada sensi sama aku deh!"
KAMU SEDANG MEMBACA
OUR FAMILY
HumorCuma cerita kehidupan keluarga bibit unggul dengan sedikit bumbu