Ada gak ya yang masi nunggu cerita ini? :')
Sorry for typos~
Happy reading 💞
🍀 Story That Won't End 🍀
Saying that there will only be good things from now on
Saying that you won't get hurt
I can't say that
I can't lie like that°°°
"Ini, minumlah dulu"
Taehyun menerima segelas cokelat panas yang disodorkan padanya dengan senang hati. "Terima kasih hyung"
Yeonjun tersenyum dan duduk di samping anak yang lebih muda tiga tahun darinya itu. Mereka berdua sedang berada di rooftop kantor agensi mereka, duduk di bangku sambil menikmati pemandangan langit malam.
"Dulu, waktu kau masih baru menjadi trainee disini, aku ingat kau suka sekali minum cokelat panas. Dulu kau masih kecil sekali, lihat sekarang kau sudah besar dan sudah lebih dewasa" tutur Yeonjun, pandangannya menerawang ke masa lalu saat mereka berdua masih menjadi trainee.
"Tentu saja, hyung juga semakin bertambah keren dari sebelumnya, tidak ada yang bisa menandingi hyung" ujar Taehyun di sela-sela kegiatan menyeruput cokelat panasnya.
"Bukankah kau sekarang lebih mengidolakan Soobin?" ujar Yeonjun usil.
Taehyun mengangguk, "Benar, tapi Yeonjun hyung tetap hyung favoritku, kalau tidak cerewet seperti bebek"
"Dasar, kau itu ada-ada saja" kekeh Yeonjun.
"Tapi serius hyung, aku bersyukur dan karena aku bertemu dengan Yeonjun hyung, bukan orang lain. Aku banyak belajar dari hyung, jadi aku sangat berterima kasih padamu hyung" Taehyun merangkul lengan Yeonjun yang menganggur.
"Aww, manis sekali. Aku jadi ingin bertanya pada orangtuaku, apakah mereka mau mengadopsimu untuk menjadi adikku, sekalian dengan Soobin, Beomgyu, dan Hyuka" Yeonjun mengusak surai cokelat Taehyun.
"Aku tidak mau! Kasihan eommaku, appaku, kakakku, dan Hobak, mereka akan kehilangan anak tampan dan berbakat sepertiku" Taehyun mengerucutkan bibir.
"Oke oke, baiklah anak kecil"
"Aku bukan anak kecil hyung!" sambar Taehyun.
Yeonjun terkekeh lagi, menjahili Taehyun adalah hal yang mengasyikkan.
"Tidak terasa ya, sekarang sudah hampir satu tahun kita debut, banyak yang sudah kita lalui" tutur Yeonjun.
"Iya, kita bisa bertahan sampai disini, karena kita selalu berjuang bersama sebagai satu tim, benar kan hyung? Semuanya akan berjalan dengan baik selama kita tetap menjaga ikatan pertemanan kita" Taehyun menyahuti.
"Kita bisa bertahan hingga tiga tahun, lima tahun, bahkan sepuluh tahun yang akan datang, asalkan kita saling percaya satu sama lain" ucap pemuda berhidung mancung itu dan disetujui oleh Yeonjun.
"Tapi sayangnya, kita mulai kehilangan kepercayaan satu sama lain" ucapan Taehyun mampu membuat Yeonjun mengalihkan pandangan dari langit malam dan menoleh pada pemuda di sampingnya.
Lalu Taehyun bangkit dari duduknya dan berjalan menjauh, membuat Yeonjun semakin kebingungan.
"Yak, Taehyun-ah, kau mau kemana?" Yeonjun ikut berdiri.
KAMU SEDANG MEMBACA
Story That Won't End || TXT
Hayran Kurgu"Soulmate?" "Iya, kita berdua kan soulmate, kita selalu ada untuk satu sama lain saat kita saling membutuhkan" ================================== Perjuangan yang harus TXT lalui menjelang peringatan satu tahun debut mereka. Saat dimana persahabatan...