Sorry for typos~
Happy reading 💞🍀 Story That Won't End 🍀
Crumbled sand castle, who’s a liar?
Dancing fire at the end of the world°°°
Setelah satu minggu yang lumayan berat di lalui, akhirnya mereka–TXT sampai di akhir pekan, atau tepatnya hari Sabtu. Hari ini mereka memiliki jadwal yang sedikit berbeda dari biasanya. Jadi sejak pagi sekali kelima anggota TXT sudah berkumpul di kantor agensi mereka.
"Seperti yang sudah kalian ketahui, hari ini kita akan menjalani syuting untuk keperluan konten spesial anniversary debut kalian" ucap PD-nim yang tengah memberikan briefing kepada anak-anak TXT.
"Kita akan melakukan syuting di daerah Myeongdong dan Namsan Tower,"
Seketika para member TXT bersorak girang mendengar ucapan PD-nim.
"Dan kalian akan melakukan sesuatu yang menyenangkan disana"
"Apa itu PD-nim?" Beomgyu bersuara.
"Untuk informasi selengkapnya akan dijelaskan nanti di lokasi. Sekarang kalian bersiaplah, lima belas menit lagi kita akan berangkat"
"Siap PD-nim!" ucap mereka berlima serempak. Mereka sedang bersemangat karena akhirnya mereka bisa bertamasya walau hanya untuk keperluan syuting.
"Aku tidak sabar untuk segera pergi ke Namsan Tower" ucap Beomgyu begitu mereka keluar dari ruangan PD-nim.
"Aku juga! Tahun lalu aku dan Taehyun memasang gembok disana, aku ingin tahu apakah gemboknya masih berada disana atau tidak" Kai menyahut.
"Tapi aku punya firasat gemboknya sekarang sudah hilang" ujar Taehyun.
"Yah, Tae, jangan membuat harapanku patah begitu dong" Kai mengerucutkan bibir.
"Tidak masalah, kita bisa memasang gembok lagi, dan kali ini dengan kita berlima" Soobin menengahi dan diangguki oleh Beomgyu.
"Yeonjun hyung, gwaenchanha? Apa kau tidak merasa senang kita pergi ke Namsan Tower?" tanya Taehyun ketika melihat raut wajah Yeonjun yang tampak tidak ceria. Membuat member lainnya ikut menoleh pada Yeonjun.
"A-aniya, aku senang kok, aku juga tidak sabar untuk pergi ke sana" ujar Yeonjun yang buru-buru memasang senyum di wajahnya.
"Kau tidak apa-apa? Apa kau sakit lagi hyung?" Beomgyu menaruh punggung tangannya di kening Yeonjun.
"Aku tidak apa-apa kok, tadi aku sedang melamunkan sesuatu saja" ujar Yeonjun seraya menurunkan tangan Beomgyu dari keningnya.
"Baiklah, tapi jika terjadi sesuatu katakan pada Manajer hyung, oke? Atau katakan pada kami" ucap Soobin.
"Tentu saja, kalian tidak usah khawatir begitu dong, hari ini kita akan bersenang-senang bukan?" Yeonjun berujar dengan senyum merekah, dan diangguki oleh maknae line.
"Kalau begitu mari kita turun ke bawah, kita menunggu di lobby saja" ujar Soobin.
Sesuai perintah sang leader, mereka pun turun ke lantai bawah. Namun ada satu orang yang masih menatap ke arah Yeonjun dengan mata memicing. Orang itu adalah Soobin sendiri. Ia tidak percaya dengan senyum lebar dan alasan yang diberikan Yeonjun. Ia yakin ada sesuatu yang sedang disembunyikan oleh hyung satu-satunya itu. Soobin bertekad, dia akan terus mengawasi Yeonjun hari ini.
KAMU SEDANG MEMBACA
Story That Won't End || TXT
Fanfiction"Soulmate?" "Iya, kita berdua kan soulmate, kita selalu ada untuk satu sama lain saat kita saling membutuhkan" ================================== Perjuangan yang harus TXT lalui menjelang peringatan satu tahun debut mereka. Saat dimana persahabatan...