Tokyo Juni 2020
Srak srak srak
Dengan cekataan seorang dokter menuliskan sebuah resep diatas secarik kertas berukuran 50 x 80 mm, didepannya duduk sepasang suami istri yang sangat sumringah, sesekali sang istri mengelus perutnya yang mulai membuncit dan kembali tersenyum. Kebahagiaan terpancar jelas diraut wajah keduanya, tentu saja siapa yang tidak bahagia jika jagoan kecil didalam perut akan segera lahir kedunia
"nakajima-san, ini vitamin dan suplemen penambah darah, diminum 1x1 semua yaa"
"hai' arigatou sensei, kami berdua pamit dulu"
"hai' semoga lancar sampai hari persalinan tiba"
"arigatou"
Lelaki bernama nakajima yuto itupun keluar dari ruangan dokter dan ia menggandeng istrinya Keito dengan hati hati. Ia berjalan menyusuri koridor rumah sakit yang panjang berniat menuju apotek untuk menebus vitamin
"oooiii yuto~" sebuah suara terdengar memanggil namanya membuat lelaki tinggi ini menoleh ke asal suara
"yuriiii?"
"hisashiburi da naa~~ sedang check up kandungan yaa?" Tanya seorang dokter kecil dengan kacamata minusnya, oh maaf dokter kecil maksudnya bukanlah dokter dokteran ketika kita SD dulu, tetapi dokter ini memang memiliki tubuh yang kecil
"hisashiburiii~~ iyaa... sudah 8 bulan, sebentar lagi akan lahir iyakan keit?"
"iyaa.... Yuri bagaimana kabarmu? Ya ampun kau sibuk sekali, kita sudah lama tidak belanja bareng uuhh" tegur keito
"aah keitoo jangan bicara seperti itu ... iyaa aku baik baik saja , nanti aku akan main kerumah kalian yaa, tapi untuk sekarang aku sibuk sekali gomen nee, tahun ini aku mendapat 2 anak magang yang harus ku urus hehe"
"souka pasti merepotkan, ditunggu ya main-mainlah kerumah jangan sungkan" ucap keito tersenyum
"iyaa tenang saja, aku permisi dulu ya"
"jaa nee yuri"
"jaa nee"
Dokter itu berlalu dengan langkah yang cepat, kedua telapak tangannya ia selipkan didalam kantong jas putihnya, sesekali ia menebarkan senyum tipis kepada semua perawat atau dokter yang menunduk memberi salam padanya.
Dia adalah chinen yuri
Dokter jenius spesialis penyakit dalam yang berusia cukup muda di rumah sakit negara Sento Hospital. Sifatnya yang terkenal judes, galak dan tegas kepada semua rekan sejawat membuatnya menjadi terkenal menjadi sosok killer sensei di poli Penyakit dalam.
"ohayou sensei" sapa seorang perawat ketika chinen sudah memasuki ruangannya
"umm... anoo aku tidak melihat tanda-tanda kehidupan, jam berapa anak magangnya datang?" Tanya chinen dengan setengah menyindir kepada perawat itu
"anoo... etooooo" jawab wanita itu sambil menggaruk ujung telinganya yang tidak gatal
-00-
"dai-chan bakaaaaaa !!! kan aku jadi telaaattt" teriak seorang pemuda sambil berlari dari stasiun
"gak cuma kamu yang telaaat aku juga telaaaat, ini gara gara kamu mengajakku nge-game ya sial"
"siapa suruh kamu mau, harusnya kan kamu sebagai teman yang baik bisa menolak ajakanku main game !"
"urusee, ayo cepat larinya"
Mereka berdua terus berlari dan berlari tanpa memperdulikan lagi jas dan kemeja mereka yang berantakan tertiup angin kesana kemari
KAMU SEDANG MEMBACA
Pandemic [✓]
Science FictionJudul : Pandemic Genre : Family, Friendship, Romance (Slight) Pairing : Yamachii, Okajima, Takanoo Summary : Negara Jepang sedang dilanda sebuah wabah virus aneh yang muncul tiba-tiba. mampukah chinen yuri dan Yamada Ryosuke menyelamatkan semua pas...