9. KISAH GIO

5.9K 386 66
                                    

Kelak akan ada masa nya, kamu yang menunggu

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Kelak akan ada masa nya, kamu yang menunggu. Dan aku yang tidak pernah datang.

-Erlangga Padipura

***

Laksa memainkan petikan gitar nya, di tengah-tengah intro, Nerra mengeluarkan suara nya.

Alunan gitar yang membuat suasana semakin terasa.

Di daun yang ikut
Mengalir lembut
Terbawa sungai ke
'Ujung mata.

Dan aku mulai takut
Terbawa cinta
Menghirup rindu yang
Sesakkan dada...

Jalan 'ku hampa
Dan 'ku sentuh dia
Terasa hangat
Oh di dalam hati.

'Ku pegang erat dan
'Ku halangi waktu
Tak urung jua
'Ku lihatnya pergi.

Belum selesai menyelesaikan lagu, pintu sudah di ketuk terlebih dahulu.

Tok tok.

Nerra berhenti bernyanyi, ia membuang napas nya pelan dan berdiri menghampiri pintu.

Laksa berdecak pelan, siapa sih yang gangguin. Belom pernah gue cekokin pake air comberan nih orang.

Setelah membuka pintu ruangan musik, Nerra mendapati siswa dengan tanda kelas 11 yang terlihat keringat dingin. "K-kak Ne-rra, a-anu di panggil kak Balqis di rooftop, a-ada kak Savana sama kak She-rin jug-a" ucap siswa itu terbata-bata.

Nerra menaikkan satu alis nya, ada apa dengan adik kelas nya ini? Melihat pandangan siswa itu ke dalam ruangan, sekarang ia mengerti. Ia mengikuti pandangan siswa itu, dan benar saja. Laksa melotot tajam kepada siswa kelas 11 itu.

Nerra menghembuskan nafas nya kasar "Ah yaudah balik aja lagi kamu nya, makasih ya"ucap gadis itu.

Setelah itu siswa itu mengangguk cepat dan langsung lari dari ruangan musik. Nerra melotot "Kenapa lo liatin dia kayak gitu?" tanya nya heran.

"Kamu juga liatin aku begini, tuh liat melotot" ujar Laksa menunujuk Nerra dengan dagu nya.

Seketika Nerra berkedip beberapa kali. "Pulang sekolah aja latihan nya, gue mau nemuin yang lain dulu" ucap nya setelah itu ia keluar dari ruangan musik.

Membiarkan Laksa termenung beberapa saat. "Bagus lah, pulang sekolah. Waktu bisa lebih banyak dari sekarang" gumam nya, lalu ia tersenyum tipis.

LAKSAMANA [ON-HOLD]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang