GERALDO [SELESAI]✅

GERALDO 44 || Tersangka

Hari ini hari ke 4 Aldo serta yang lain melaksanakan ulangan,yang di mana besok adalah hari terakhir Aldo dan yang lain selesai melaksanakan ulangan

Aldo mengambil tasnya yang berada di sofa kamarnya,ketika Aldo mengambil tas tersebut sebuah gelang jatuh,entah dari mana asal gelang tersebut,Aldo pun mengambil gelang tersebut dan ternyata itu gelang yang berbandul huruf 'VG' tunggu,gelang? Apa ini gelang waktu itu?

"Kok gelangnya bisa ada di sini? Padahalkan gw simpen nih gelang di laci!" Ucap Aldo

Karena penasaran lalu Aldo pun mengecek laci tempat ia meletakkan gelang yang sama seperti gelang yang di pegangnya

"Lah,ini ada! Terus ni gelang punya siapa?" Gumam Aldo karena gelang sebelumnya masih ada di lacinya

Kali ini ada dua gelang,gelangnya yang sama persisi,dua duanya tak ada perbedaan,apa ini gelang couple? Bandulnya juga sama,sama sama berbandul 'VG'

"Sebenernya ada apaa sih? Kenapa nih gelang ada dua?" Ucap Aldo seraya menggaruk tengkuknya

Aldo menghembuskan nafasnya,bingung! Satu kata yang ada di pikiran Aldo, mengapa masalah ini sangat rumit? Terlalu banyak tanda tanya dalam masalah ini,sedangkan petunjuk? Hanya ada beberapa itu pun tak bisa membongkar semuanya

Tak mau ambil pusing Aldo pun membawa dua buah gelang itu dan memasukkannya ke dalam tas,setelah memastikan semuanya kemudian Aldo pun bergegas keluar dari kamarnya

•••••

Nata berjalan gontai di koridor kelas 11,keadaan koridor saat ini tengah sepi,mungkin karena masih jam nya melaksanakan ulangan jadi koridor sepi

Nata tadi meminta izin untuk mengambil sesuatu di lokernya,saat sudah di lokernya,perlahan Nata membuka lokernya,namun seperti ada yang aneh, Nata merasakan bahwa saat ini ia sedang di perhatikan oleh seseorang

"Perasaan gue aja kali ya?" Gumam Nata

Nata tak menghiraukan perasaannya,meskipun memang ia sangat merasakan bahwa ada orang yang sedang memperhatikannya,namun Nata mencoba bersikap tak peduli

Prang....

Nata terlonjak kaget saat mendengar sesuatu seperti menghantam benda keras,lantas Nata menoleh dan ternyata itu sebuah pot besar yang sudah hancur di lantai

Perasaan Nata semakin aneh,rasanya seperti ada orang yang ingin menghampirinya,Nata meremas roknya kuat

"Pergi sekarang ta!" Ucap seseorang

Nata menoleh ke arah sumber tersebut,Laura,ya dia Laura,hm...sepertinya akhir akhir ini Laura tak pernah terlihat di sekolah ini

"Hah?" Ucap Nata

"Pergi sekarang atau lo celaka Nata!" Ucap Laura santai namun penuh penekanan

Nata yang tak tau maksudnya pun hanya diam memaku di tempat, Sekali lagi Nata terlonjak kaget saat sebuah batu menghantam kaca jendela dan itu sukses membuat Nata semakin bingung dengan apa yang saat ini terjadi

"Pergi sekarang!" Ucap Laura lagi

"Sebenernya ada apa sih??" Ucap Nata

"PERGI SEKARANG NATA! ATAU LO CELAKA!!!" ucap Laura kali ini nadanya lebih penuh dengan penekanan

Sungguh Nata tak tau apa yang terjadi! Sebenarnya ada apa? Mengapa Laura menyuruh Nata pergi??

Nata pun kemudian melangkah mundur,setelahnya ia berlari entah mengapa,yang pasti Nata berlari karena perasaannya yang sudah tak karuan lagi,dan ada rasa sedikit takut juga