Karena dengan doa bisa menikung dengan cara yang baik dan juga ampuh
-farelFarel masih dengan seragam sekolahnya, dia tidak langsung pulang ke rumah dia malah ke rumah bagas, bagas adalah sahabatnya farel dari SD mereka satu sekolah sampai sekarang, bagas selalu membuat farel merasa tenang kalau sudah cerita tentang nara.
"Gas gue lagi pusing nih"
Tiba tiba datang farel langsung tiduran di kursi rumahnya.
"Pusing kenapa sih lo, pasti lo gagal lagi buat ngedeketin si nara yaa? "
Bagas sudah tau kalau farel memang menyukai nara dari kelas 1 SMA, awalnya bagas kira farel cuma bohong, yaa mana mungkin farel bisa menyukai seorang perempuan dengan begitu cepat biasanya juga farel paling anti dalam kisah percintaan, tapi setelah bertemu dengan nara di lorong sekolah saat itu dia sedang membawa buku, pandangan farel tertuju pada nara, gadis yang katanya dia cari selama ini.
"Iya, padahal gue udah ngebayangin boncengan sama dia tapi kenyataannya semesta belum berpihak pada gue"
Setelah ngomong gitu, farel langsung membuka handphone nya untuk menghubungi nara, tapi apa boleh buat dia tidak berani menghubungi nara lewat handphone, padahal farel sudah mempunyai kontaknya dari 2 tahun yang lalu.
"Rel kalau menurut gue nih, tipe yang seperti nara tuh pengen nya di perjuangin terus"
"Jadi gue kurang yaa perjuangan nya? "
"Iyalah bego kurang, lo sih ilmunya masih awam"
Bagas kesal melihat farel yang perjuangan nya cuma gitu gitu aja, terlalu monoton.
"Gue harus berjuang lagi buat dapetin nara, supaya dia percaya kalau gue tuh emang bener suka sama dia"
Farel menjadi lebih semangat,dan dia langsung pergi,entah kemana.
***
Malam pukul 07.05, suara motor berhenti di depan rumah yang berwarna abu berpadu dengan warna putih,seorang pria mengetuk pintu rumah itu.
"Permisi"
Seorang ibu paruh baya membukakan pintu
"Misi tante, naura nya ada?"
Seorang ibu tampak kebingungan, siapa laki laki ini.
"Iya ada di dalam, silahkan masuk"
Ibunya nara mempersilahkan laki laki itu masuk.
" tante panggilin naranya dulu sebentar yaa"
Ibunya nara langsung memanggilkan nara yang sedang di kamar.
"Narr, itu ada yang nyariin kamu di depan"
Ibu nara langsung ke bawah lagi, karena kamarnya nara ada di atas.
"Kamu ini siapa nara"
Ibu nya pengen tau kalau laki laki ini siapa nya nara, karena sejauh ini baru dia yang masuk dan mencari nara.
"Oh iya tante nama saya farel, saya temennya nara tapi nara nya gak mau jadi temen saya,kalau boleh jujur saya tuh suka sama anak tante dari kelas 1 SMA tapi saya gak berani ngehubungin dia lewat handphone rasanya kurang afdhol aja"
Dengan bicara itu farel merasa lega.
"Hahahaaaa kamu th meni lucu pisan farel, sok bodor kitu"
Ibunya nara merasa terhibur dengan kedatangan farel, karena farel orang nya asik dibawa becanda.
"Eh kemana nya naura ko belum ke bawah inith"
Ibu nara menyadari kalau nara daritadi belum juga ke bawah.

KAMU SEDANG MEMBACA
Temaram
Teen FictionAku jatuh cinta pada orang yang selalu membuatku bingung untuk bertahan atau melepaskannya, aku banyak bertanya tapi kamu tetap punya jawaban, kadang aku dibuat ragu bahkan aku dibuat yakin seyakin yakinnya. Aku bisa apa ketika aku ragu ? Aku hanya...