"Gue udah punya anak Rak!" -Andreagrizzly Aurora.
Ucapan itu di balas dengan sikap..
Dingin
Sangat Dingin
Namun, bukan tanpa hal pria itu dingin. Hingga tak tersentuh.
Pria itu takut di sentuh. Dan sentuhan itu, akan menjadi malapeta...
Sudah susah payah menyembunyikan lebam luka dengan wajah ceria m tiba tiba gagal karna pertanyaan sederhana "Kamu kenapa?"
***
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
***
Hari ini sekolah masuk lebih awal, untung saja Grizzly datang pukul setengah 7 kurang 15 menit, dan 5 menit kemudian bunyi lonceng masuk.
Pelajaran hari ini fisika, lalu istirahat, setelah istirahat pelajaran matematika, habis matematika, Kimia. Yakin hari ini otak kalian pulang dengan utuh tanpa ada api di kepala??
Hening, murid kelas 11 IPA 2 srdang serius mendengarkan pelajaran materi yg diberikan oleh guru itu. Namun keheningan itu terganti dengan suara seorang anak kecil yg datang dari pintu kelas dan memanggil.
"BUNDAA"
Sontak semua nya menoleh ke arah anak perempuan berusia 3 tahun itu. Ada yg melihat nya gemas dan juga penasaran dengan anak itu. Namun tak lama, mereka terkejut ketika gadis kecil itu berlari ke arah Grizzly dan langsung memeluk Grizzly erat "Bundaaaa kata nya Bundaa panggil Kila ya?"
"Bunda?" Berbagai pertanyaan berspekulasi di otak siswa siswi yg ada di kelas.
Awal nya mereka berfikir jika gadis kecil yg datang itu adik Grizzly karna memeluk Grizzly, tapi karna gadis kecil itu memanggil Grizzly bunda membuat mereka berprasangka bahwa...
"Grizzly, dia anak lo?"
Ding
Dong
Kelas di penuhi dengan tanda tanya dari datang nya gadis kecil dan itu menghebohkan ketika Grizzly menjawab "Iya" Jawab Grizzly sambil menutup mata nya.
"ANAK SIAPA TUH GRIZZ??"
"ANAK HARAM KAH??"
"DARI BENIH SIAPA GRIZZ?"
"LO OPEN BO LAGI?"
"GUE MESEN DONG 1 MALEM"
Berbagai ungkapan 1 kelas membuat Grizzly hampir ingin menangis, gadis itu memeluk Kila yg ada di dekapannya. "Bunda, mereka ngomong apa?" Tanya Kila melihat wajah mencemooh satu kelas ke arah Grizzly.
Hingga Justin menghampiri Grizzly dan berkata "Gue kira sikap polos lo emang polos, ternyata kedok ya?!" Sinis Justin, namun sebuah tonjokan mengarah ke Justin..
BUGH
BUGH
BUGH
"RAKA!LO KENAPA SIH?!" Justin yg tak terima di pukuli tiba tiba oleh Raka membalas pukulan itu, namun saat kepalan tangan Justin mengarah ke Raka, dengan cepat tangan itu di tahan oleh Gino. "Gk usah pansos"
Berbagai hujatan di dengar Grizzly, gadis itu ingin keluar, tapi lebih banyak orang yg berada di luar kelas. Ada rasa malu dalam diri nya, ketika di saksikan oleh anak kelas lain.
"Gk nyangka sihh gue"
"Polos nya cuma kedok"
"Neng, 1 jam nya berapa?"
"Anak nya lucu, pasti benih nya berkualitas"
"CEO mungkin benih nya"
"BUNDA, KILA TAKUT" Ringis Kila ketika melihat banyak orang yg berada di luar kelas.
"GRIZZLY ISTRI GUE!"
Terkejut?? Pasti, tapi seperti rasa tak masuk akal saja.
"GUE BUKAN ISTRI LO!" Elak Grizzly, bisa menambah masalah lagi jika Raka ikut ikutan masalah ini. Seperti nya untuk sekolah dengan damai harus pupus sudah.
Hingga sebuah tarikan di lengannya membuat Grizzly tersadar, Gino menarik nya, Grizzly pun juga membawa Kila tidak lupa.
Gino menyelamatkan Grizzly dari orang orang, apalagi kepadatan luar kelas, hingga mereka akhir nya sampai di parkiran sekolah. "Gue bakal antar lo, pastikan untuk 3 hari kedepan lo jangan masuk dulu"
Grizzly tak mengangguk atau pun menggeleng, gadis itu masih mencerna kejadian tadi, hingga panggilan Kila menyadarkan Grizzly. "Bunda" Panggil Kila lembut. "Tadi kok banyak orang sih?" Tanya Kila bingung pada Grizzly.
"Gk kenapa kenapa. Sekarang kita pulang oke" Kila mengangguk antusias.
"AYOO!!"
***
"Bunda kenapa nangis??" Grizzly menghapus air mata yg keluar ketika melihat Kila yg melihat nya sedang menangis. "Bunda gk nangis, cuma kepanasan jadi keringetan" elak Grizzly. Kila yg masih polos hanya menganggukan kepala nya, lalu duduk di pangkuan Grizzly. Sudah apukul 8 malam, Kila tak bisa tidur akhir nya ke kamar Grizzly. Baisa nya di ceritakan dongeng oleh Grizzly, Kila akan langsung tidur.
"Tante Alice baik ya Bun"
"Iya baik" Jawab Grizzly. Fikiran gadis itu kosong, sebenar nya ingin bertanya siapa yg mengantar Kila ke sekolahannya. Tak mungkin Kila datang sendiri, anak kecil itu masih berusia 3 tahun. Belajar huruf saja masih belum bisa.
"Tadi tante Alice ajak Kila buat ketemu Bunda, kata nya Bunda nyaliin Kila, telus Kila di ajak deh ketemu Bunda. Yeayyy.... Tante Alice baik bangett!!"
Grizzly mematung ketika mendengar penuturan Kila. Anak kecil tak pernah berbohong bukan?? Anak kecil selalu berkata jujur dengan apa yg terjadi, seperti tadi Kila menceritakan kejadian tadi.
"Tante Alice aja Kila ke sekolah Bunda?" Tanya Grizzly lagi, gadis itu memastikan, takut takut Kila salah bicara. Namun jawabannya anggukan oleh Kila "Iya, ternyata bener ada Bunda di sana"
"Gk ada yg bisa di percaya, kecuali diri sendiri. Saya saat ini merasakannya"
