Love Me Again (Book II) [Segera Di Terbitkan]

h u g

Bella POV*

Aku segera menguncir rambutku setelah selesai memakai pakaian kantorku tak lupa aku menambahkan make up tipis di wajahku dan berjalan keluar dari kamar lalu berjumpa dengan Ford yang sudah duduk di sofa bersama dengan Ara.

"Ayoo sayang" ucap Ford yang kemudian berdiri di hadapanku. Aku bergulir mencari rollan bulu yang berada di laci meja ruang tamu dan mengusap rollan itu pada jas Ford yang terkena beberapa helai bulu Ara

"Sekarang baru bisa berangkat" ucapku yang kemudian mendengak  menatapnya yang tengah melemparkan senyum kepadaku

"Pantas aku selalu mencintaimu" ucap Ford  yang kemudian mengecup keningku kilat dan mengandengku keluar dari apartment.

Ford mengendarai mobilnya dengan kecepatan sedang. Sedangkan 2 mobil body guardnya mengikuti dari belakang.

Aku tak henti henti mentap keluar jendela melihat embun embun diatas daun yang masih ada karena semalam habis ujan deras. Hati dan fikiranku terus bekecamuk memikirkan apa yang aku harus lakukan dengan keadaan Lisa yang sekarang. Aku tak boleh bodoh dan tergesah gesah untuk  mengambil keputusan kali ini. Namun aku juga tidak bisa berpura pura tegar membayangkan jika memang benar bayi yang di kanding Lisa adalah bayi Ford. Maka tamatlah aku.

"Bella, are you okey?"

"Um i am okey Ford" ucapku membalas gengaman tangannya pada sebelah tanganku

Ia kembali mengendarai mobilnya dan berhenti di depan loby kantorku dengan 2 mobil bodyguardnya yang  berjejer di belakang.

"Nanti siang aku akan kerumah sakit untuk mengambil tes kehamilan Lisa yang kemarin aku sempat taru disana untuk meminta pembuktian sekali lagi" ucapku

"Aku hanya bisa menjemputmu disana. Karena aku ada meeting-"

"Tak usah menjemputku aku bisa pulang sendiri" ucapku kepada lelaki ini karena selalu memaksakan untuk menjemputku padahal aku tau di amat sangat sibuk

"Aku akan tetap menjemputmu" ucap Ford membuatku mengangguk pasrah

Ia mencium keningku sebelum aku keluar dari mobilnya dan melambaikan tanganku kearah mobilnya sebelum ia bergegas pergi.

Aku akan lebih pintar sekarang. Dan berhati hati tentunya karena Lisa adalah pembohong yang sangat pintar. Jelas saja... dari menganti nama menjadi Liz,kemudian menjadi kekasih Ford lalu memisahkan aku dengan Ford. Tapi sekarang? Aku tak akan terjebak lagi.

Dia bukan Lisa si gadis lugu baik hati lagi. Ia adalah monster sekarang dengan wajah lugu  dan tatapan kosong.

...

Aku berjalan masuk kedalam rumah sakit dengan  1 body guard Ford yang terus menerus mengikutiku. Ini masih ringan... kemarin kami berdebat hebat hanya karena Ford ingin 4 bodyguardnya menjagaku sedangkan aku? Aku berfikir itu berlebihan. Namun akhirnya karena lelaki egois itu memaksa dan marah... aku memutuskan untuk menerima 1 bodyguard dia untuk mengikutiku kemanapun.

"Tyler kau bisa tunggu di luar. Jangan berdiri seperti robot. Kau bisa duduk di bangku ini" ucapku mengintruksi bodyguard Ford itu sebelum masuk keruang dokter kepercayaan Ford

Dokter menjelaskan banyak prihal soal hasil tes kandungan yang valid dan juga kehamilan Lisa yang valid. Dokter menyarankan untuk tes DNA kandungan agar bisa mencocokan DNA Ford dengan bayi itu. Namun? Tak mungkin dengan semudah itu Lisa mau membiarkan dirinya mengikuti tes DNA tersebut...

Aku keluar dari ruangan dokter setelah berjabat tangan dengan dokter itu. Berjalan kearah meja administrasi untuk membayar dana pengecekan tersebut dengan Tyler yang mengikutiku dengan jarak beberapa meter di belakangku