Love Me Again (Book II) [Segera Di Terbitkan]

f i g h t

"Okey we will play truth or dare!" ucap Laura sambil menatapku

Shit.

"Kita sudah dewasa. Mana mungkin bermain permainan seperti itu-" ucapku

"Kau takut?"

Sial.

"Hahaha. Aku tidak takut." Jawabku sarkas

"Bagus kalo begitu! Okey guys we will play truth or dare!" ucap Laura sambil menatapku

"What the fuck! Aku tidak ingin ikut permainan tolol itu." Cibir Nick

"Kau akan jadi pecundang jika tak ikut bermain bodoh." Ucap Laura sambil menekan kata pecundang sambil menatapku.

Apa maksudnya? Dia kira aku takut?

"Baiklah aku yang akan putar botolnya" ucap Mia yang kemudian memutar botolnya

"Permainan anak anak lagi... mejijikan" cibir Ford sambil memainkan rambutku

Botol itu berhasil berhenti kearah Sarah

Dia pasti akan pilih Ford.

"Aku pilih Ford-"ucap Sarah

Benar saja.

Jalang.

"Dare." Jawab Ford acuh

"Cium Laura di sini."

"Tentu saja tidak akan pernah aku lakukan sial." ucap Ford kesal.

"Baiklah berarti pilihanmu tinggal truth" ucap Sarah dengan Ford yang membuang muka darinya dan kembali memainkan rambutku

"Up to you." Jawab Ford sarkas

"Easy question. Apakah kau pernah meniduri Bella di dalam mobil kesayanganmu? Atau  hanya aku satu satunya wanita yang pernah merasakan sensasi itu?" Ucap Sarah dengan wajah penggodanya

What?

Di dalam mobil? Ford tak pernah cerita bahwa itu Sarah.

Aku menatap Ford menunggu jawabnnya. Dengan begitu Ford menegakan tubuhnya dan tersenyum kecut kearah Sarah

"Tentu aku tidak pernah meniduri Bella di dalam sana bodoh! Karena hanya jalang yang aku sewa yang aku tiduri di dalam mobilku. Termasuk kau." Ucap Ford membuat Sarah mendengus kesal

Jalang?

Sepertinya sangat cocok untuk mengganti namanya hahaha.

Botol kembali berputar dan berhenti kearah Mia membuat Mia menatapku dengan tatapan penuh kejahatannya

"Aku pilih Laura" ucap Mia mengedipkan sebelah matanya padaku

Rencana jahat apa lagi ini? Aku tidak sabar melihatnya.

Aku harus cepat tanggap oleh kodenya.

"Truth." Jawabnya sambil mengunyah permen karetnya dan memasang wajah jalangnya itu.

"Siapa yang mengundangmu datang ke pesta ini Laura? Apa kau datang tanpa di udang hahaha."