Stop Bullying[TAMAT]

Merasa bersalah

Iqbaal datang kerumah devano.untuk,bertanya.kenapa,devano mendonorkan darahnya untuk (Namakamu).apa, iya dia sudah merasa bersalah.dengan,melakukan donor darah devano merasa bisa menebus semua kesalahannya selama ini kepada (Namakamu).atau,ibunya devano sudah menegur devano.karena,3 hari yang lalu.iqbaal,terpaksa bertanya dan menceritakan semua yang dilakukan devano terhadap (Namakamu).ibunya,devano benar-benar terkejut.tidak,menyangka bahwa devano menyimpan dendam terhadap ayahnya.padahal,ibunya devano sudah bilang jangan marah kepada ayahnya.karena,tidak sepenuhnya salah ayahnya.

Iqbaal mengetuk pintu kamar devano

Tok tok tok

"dev.ini gw iqbaal"

"iyaa msuk aja"jawab

Iqbaal menekan knop pintu kamar devano dan mendorongnya kedalam. Iqbaal,melihat devano,yang tengah menatal foto.entah,itu foto siapa.

Iqbaal duduk dikursi belajar devano.memutas kursinya menghadap devano"dev.itu foto siapa yg lgi lu liatin?"

Devano menepis air matanya"nyokap sm bokap gw dulu baal"

"gw mau nnya.ko lu mau donorin darah lu buat nk?"

Devano meletakkan foto itu diatas springbednya"selama ini gw hanya salahpaham baal.waktu nyokap gw ceritain tentang masalah gw dan siapa ayah sebenarnyaa.bokap,dateng jadinyaa ceritanya belum selesai dan gw udh mengambil kesimpulan sendiri.kemaren,nyokap menyelesaikan semua ceritanya baal"

Flashback

Kemaren iqbaal datang menceritakan semua masalah devano disekolah.Tika,sangat lupa sekali.bahwa,ia belum selesai menceritakan semuanya sampai habis.pasti,devano sudah menyimpulkannya sendiri dan menaruh dendam terhadap ayah kandungnya.devano,membalaskan rasa dendamnya.kepada,anak dari raka.

Tika membuka pintu kamar devano.devano,tengah sibuk memainkan jari-jarinya dilayar handphonenya.terlihat,dari raut wajah devano.sepertinya,tengah bahagia.ada apa,apa yang membuat devano bahagia sekali seperti itu

"dev"ucap tika duduk ditepi springbed

Devano memberhentikan aktivitasnya. Meletakkan,handphonenya disampingnya"mah.tau gak,aku berhasil membalas dendam keayah mah"

Tika terkejut.maksud,devano apa?"maksud kmu apa dev?"

"anak ayah.depresi dan berusaha mengakhiri hidupnya.aku,yakin ayah sekarang menderita karena kondisi anak kesayangan itu.dia koma mah"senyum devano mengembang

"astagfirullah aladzhim.devano!!!kenapa kamu jahat sekali.mama,tidak pernah mengajarkan kamu seperti itu.kamu,tega membuat anak ayah kamu depresi dan berusaha bunuh diri.sekarang,lagi koma"ujar tika dengan raut wajah sangat marah

Devano terkejut kenapa mamanya semarah ini.seharusnya,senang karena bisa membalas kejahatan laki-laki itu"ini semua aku lakuin buat mama.dia,tega ninggalin mama dalam kondisi mengandung aku.dia laki2 brengsek mah.lari dari tanggung jawabnya"raut wajah devano pun marah

Tika mengeluarkan air matanya"sayang.kamu,hanya salahpaham.mama belum selesai menceritakan semuanya.ayah,kamu ingin bertanggung jawab pada saat itu.tapi,mama menolaknya.mama,sadar.mama,sudah menyakiti wanita lain yaitu istri ayahmu dev.seharusnya,kami tidak menjalin hubungan terlarang itu.karena mama tidak mau kembali merusak rumah tangga ayahmu untuk kedua kalinya.ayahmu,datang bersama laki-laki dan itu sahabat ayahmu yang sekarang menjadi papa angkatmu dev.ayah,menyuruh papamu untuk menikahi mama.karena,ayahmu tau papamu tidak bisa memiliki keturunan dan akhirnya mama menerimanya.karena,tidak mungkin ada laki-laki lain yang mau menerima perempuan hamil seperti mama ini.ayahmu,setiap bulanpun sering mengirimkan uang kemama.dia,tidak melepas tanggung jawabnya dan sebenarnya sampai sekarang ayahmu masih mengirim uang kemama.untuk,menambah biaya sekolahmu dev.papa,tidak merasa keberatan"

Devano benar-benar terkejut sekali dan merasa bersalah.atas,semua yang sudah ia lakukan kepada (Namakamu).devano,merasa bahwa dia adalah orang paling jahat didunia.hampir,membuat (Namakamu) meninggalkan.bodoh sekali devano.

"maaffin devano mah.devano,salah dan devano bodoh sekali.sudah,buta dengan dendam"

Tika memeluk devano erat.devano,menangis dipelukan tika"devano harus apa?untuk menebus kesalahan devano.yang besar ini?"

Tika melepas pelukan devano"iqbaal bilang bahwa.anak ayahmu membutuhkan transfosi darah cukup banyk dan golongan darah kalian sama.kamu,donorkan darahmu dev.setelah,itu kamu temui keluarga ayahmu.nanti,mama temani"tika menghapus air mata devano

"iyaa mah.nnti malam aku kerumah skit.untuk mendonorkan darah aku.terima kasih,mama mau membantu aku.maaffin devano mah"

Tika mengelus kepala devano"iyaa mama paham.ini semua hanya salahpaham.ini juga salah mama,mama lupa tidak melanjutkan lagi ceritanya"

Mereka saling memeluk.devano,sangat menyayangi mamanya.mamanya,adalah wanita kuat dan baik.