Menemui Keluarga (Namakamu)

22 6 0
                                    

Devano dan mamanya sudah berada dirumah sakit.papanya,tidak bisa ikut karena masih berada dijogya urusan pekerjaan disana.devano dan mamanya tengah mencari kamar rawat (Namakamu).kata,iqbaal berada dilantai 5.lorong mawar No 597,akhirnya mereka menemukannya.mereka,berjalan kearah kamar (Namakamu).

Devano dan mamanya pun datang juga tidak dengan tangan kosong.mereka,membawa buah-buahan segar dan sebuket bunga.

Devano mengetuk pintu kamar rawat (Namakamu)

Tok tok devano menekan knop pintu dan mendorongnya kedalam"permisi"

Betapa terkejutnya kedua orang tua (Namakamu).melihat,kedatangan devano dan mamanya.Tania,sudah tahu siapa tika.perempuan,yang selingkuh dengan suaminya dulu.tania,juga sudah mengetahui bahwa tika mengandung anak suaminya.pada,saat itu Andra menceritakan yang sebenarnya.awalnya,tania marah dan meminta pisah.tapi,andra berusaha menahannya demi anak yang ada didalam kandungan tania.

"Tika,devano"ujar andra.andra memang sudah mengetahui wajah putranya.karena,andra yang selalu meminta kirim foto devano disetiap pertumbuhannya

"maaf.andra,tika.maksud kedatangan saya dan devano.hanya,untuk minta maaf.Anak kalian depresi karena devano"

Iqbaal sudah menceritakan yang sebenarnya kemarin.awalnya,tania sangat marah sekali.tapi,andra menahan amarahnya.karena,andra sadar ini semua karena ulahnya.amarah,tania kembali bisa dikendalikan oleh andra.untuk,tidak memperpanjang masalah ini.

"iyaaa.saya sudah mengetahui semuanya.kemarin,iqbaal yang menceritakannya.makannya,lain kali jangan mengambil kesimpulan gitu aja.saya,tidak bisa membayangi betapa sedih dan takut yang putri saya alami selama 1 tahun lebih ini.sampai2 dia depresi dan berusaha mengakhiri hidupnya.berarti,putri saya sudah menderita cukup dalam"

"mah.jangan marahin devano,mereka sudah mengakui kesalahannya dan minta maaf"ujar andra merangkul tania

"iyaa.tante devano tahu.maafkan devano,devano tidak mendengarkan penjelasan mama sampai selesai dan devano sudah dibutakan dengan dendam.tante dan ayah terserah jika ingin melaporkan devano kepolisi.devano,terima"devano tertunduk dan kedua matanya sudah mulai berkaca-kaca

"maafkan devano tania,andra.saya mohon jangan kalian turuti kemauan devano untuk kalian lapor polisi.devano,sudah dikeluarkan dari sekolah dan saya tidak mau jika devano masuk penjara.masa,depan devano akan hancur.devano,anak satu2nya saya"tika memohon dan bertekuk lutut dihadapan tania dan andra.dengan,air mata yang sudah keluar dengan deras membasahi kedua pipinya.devano,ikut bertekuk lutut.

"mah.papa mohon,masalah ini jangan diperpanjang.devano,sudah mengakui kesalahannya dan minta maaf"

Tania menarik nafas pelan.Sebenarnya,hatinya sangat marah sekali.karena,devano dengan tega menghasut seluruh teman-temannya untuk membully.sampai,membuat putrinya depresi.tapi,jika putrinya sadar nanti.ia,pasti akan menyuruh hal yang sama memaafkannya saja"iyaa saya maafkan"

Devano dan Tania tersenyum senang.devano,mencium punggung tangan ayah dan ibunya (Namakamu).

"kalian hrus bisa saling menjaga.kamu dan (Namakamu) adalah saudara.ayah,tidak pernah membeda-bedakan kalian.kalian adalah anak ayah"ucap andra memeluk putranya

Devano membalas pelukan ayahnya.ini,pertama kali.devano,merasakan pelukan dari ayah kandungnya selama hidup 17 tahun.

Stop Bullying[TAMAT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang