Ice Cream || Hwangmini [END]

O22.

Maaf kalau makin lama, makin ngebosenin, gajelas, dll 🙁.
Disini Minhee kelas 2 sma nya itu tahun 2020 ya.

Flashback on

📌AS, 2 April 2017

     Lelaki manis itu tersenyum lebar kearah lelaki yang memiliki wajah tampan, tangan mereka bertautan seakan tidak mau kehilangan satu sama lain. Ditaman yang besar itu terlihat sepi, mungkin karena ini masih jam sekolah.

Lelaki manis itu bernama Kang Minhee dan lelaki tampan itu bernama Na Jaemin.

"Langit hari ini sangat indah dan cerah, seperti wajah mu yang indah dan juga cerah sepanjang waktu" Jaemin tersenyum tipis lalu mengacak rambut Minhee.

"Eumm apakah aku memiliki wajah yang indah?" Minhee memegang pipi nya sambil menatap Jaemin polos.

"Ya, sangat indah" jawaban Jaemin membuat telinga dan pipi Minhee memerah.

"Jadi Nana cinta Mini gara-gara Mini punya wajah yang indah?" Tanya Minhee lagi.

"Tentu saja tidak, kau mempunyai hati yang baik, polos dan juga imut itu yang aku sukai. Mungkin wajah indah mu adalah hadiah dari Tuhan untukku" 

"Nana juga punya wajah yang indah, Nana juga baik dan juga tampan hehe" Minhee terkekeh kecil.

"Apakah tidak apa-apa jika kita membolos sekolah?" Lanjutnya.

"It's okay, aku yang akan tanggung jawab jika kita dihukum" jawab Jaemin.

"Mini sayang Nana banyak-banyak" Minhee memeluk badan Jaemin dengan erat.

"Hm" Jaemin tersenyum miring sambil membalas pelukan Minhee.

.

.

.

Hubungan Jaemin dan Minhee masih berjalan selama satu bulan, mereka selalu berdua selama disekolah.

Suatu hari Minhee berkeliling sekolah untuk mencari kekasihnya, ia terus berjalan melewati lorong-lorong panjang yang ada disekolah itu dengan mata yang selalu melirik kesekitar.

Mata Minhee tertuju kearah tengah lapangan yang terlihat ramai dengan siswa siswi, karena penasaran ia berjalan menuju keramaian itu.

"Eum ini ramai-ramai ada apa sih?" Tanya Minhee kepada salah satu siswi, yang ditanya pun menengok ke arah Minhee dengan tatapan sinis.

"Kamu lihat saja sendiri, punya mata kan?" Jawab gadis itu.

"Ahh, okay"  Minhee tersenyum tipis lalu melewati kerumunan itu dengan hati-hati.