Jeon Jungkook seorang CEO salah satu perusahaan entertaimen terbesar di Korea Selatan, JK Entertainment. Di hari ulang tahun nya yang ke-30, sang kakek meninggal, dan memberikan surat wasiat yang membuat Jungkook dan ke dua orang tua nya sangat kesa...
Kini Elis sedang berada di apartemen nya duduk di sebuah sofa di living room. Televisi nya menyala tapi Elis sama sekali tidak fokus. Dia terus saja memutar-mutar ponsel nya. "Apa aku harus menelpon nya? Atau mengirim pesan?"
Saat Elis hendak menelpon Jungkook, Seokjin menelpon nya lebih dulu. "Ne, oppa..."
"Kau dimana?" Tanya Seokjin.
"Aku di apartemen." Jawab Elis.
"Sudah bertemu Jungkook?" Tanya Seokjin lagi.
"Tadi aku pergi ke JKE tapi Jeon Jungkook sedang meeting. Jadi aku tidak berhasil menemuinya." Jawab Elis.
"Besok oppa pulang, nanti saja bertemu Jungkook nya biar oppa temani." Kata Seokjin.
"Ah, gwenchana oppa. Oppa pasti sangat sibuk, aku tidak ingin mengganggu pekerjaan oppa." Jawa Elis.
"Tidak apa-apa Elis, oppa khawatir jika kau menemui Jungkook sendiri. Bagaimana jika dia melakukan sesuatu pada mu?" Tanya Seokjin.
Seokjin berusaha mencuci otak Elis! Tapi Elis tidak menyadari nya. Yang Elis tahu, Seokjin sangat memperhatikan nya, mengkhawatirkan nya. Elis malah bersyukur memiliki Seokjin.
Setelah berdebat sebentar Elis menutup telpon nya.
Line message ============================= Elis : Selamat siang, tn Jeon. Jjk : Siang. Ini siapa? Elis : Kau bisa melihat nya di foto ku. Jjk : That so rude. Elis : ini Elis Kim. Jjk : penyanyi baru yg sedang naik daun? Wow! Aku tidak menyangka kau mendapatkan nomor ponsel ku. Apa kau menyukai ku?' Elis : come on tn Jeon, jgn berbicara omong kosong seperti ini. Jjk : aku tidak sedang berbicara, aku mengetik. 🙄 Elis : what ever! ===========================
Karena kesal Elis mengakhiri chat nya, lalu mengecek sosial media. Betapa senangnya saat dia melihat postingan salah satu chart data yang menunjukkan lagu nya menduduki posisi satu di tangga lagu MelOn.
"Aaah... Oh my God!" Elis berteriak sekencang-kencangnya.
Line message ============================= Jjk : Jjukhae... Elis : thanks . . . . . Elis : what? Jjk : kau roky tersukses tahun ini. Segera selesaikan kontrakmu dgn JinHit lalu bergabunglah dengan JKE. Elis : Never! . . . . . Jjk : I miss u, Lisa... 😔 Elis : kapan aku bisa menemui mu? Jjk : huh? Apa kau juga merindukan ku? Elis : no! Jjk : tadi kenapa mencariku ke kantor? Elis : aku ingin berbicara hal penting. Jjk : bicara lah Elis : tidak disini.
Jjk : *(Share Location)*
=============================
Ting tong... Bel apartemen Jungkook berbunyi.
"Itu pasti Lisa. Untung saja aku sudah pulang kantor." Jungkook yang sedang memasak segera berlari ke pintu. "Akhir nya ka~"
"Hai oppa, kau menunggu ku?" Tanya IU. Ya! Yang datang itu IU, bukan Elis.
"Mau apa kau kesini?" Jungkook membiarkan IU masuk lalu pergi ke dapur lagi.
"Aku kan kekasih mu." IU mengikuti Jungkook hingga ke dapur.
"Kau tahu hubungan kita hanya pura-pura."
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
![Hey! How You Like That? [Lizkook] ✓](https://img.wattpad.com/cover/232745330-64-k179932.jpg)