Part 10

699 26 0
                                    

Jangan lupa vote
*
*
*

Setelah Jeffry dan Ainun selesai sarapan. Mereka bergegas ke kamar Ainun untuk mengemas barang-barangnya.

Selesai memasukkan baju kedalam kopernya ia melihat raut wajah Jeffry yang senang menatap foto masa kecilnya

"Ambil saja kalau suka" sahut Ainun

"Gak papa nih aku bawa kerumah kita?"tanyanya dengan raut berseri-seri

"Gakpapa kok, ibu masih punya banyak stok foto aku bayi"jawab Ainun

"Thanks sayang" sambil mencopot beberapa foto Ainun masa kecil istrinya.

Setela mengambil beberapa foto Ainun dan Jeffry keluar kamar dan segera pamit pada mbak Rin, selaku Art dirumahnya

Perjalanan mereka selanjutnya itu membeli perlengkapan dapur seperti alat masak-memasak, peralatan makan dll.

Mereka akhirnya sampai di salah satu toko yang khusus menjual perabotan rumah rangga.

Ainun dan Jeffry memarkirkan mobil mereka dan segera bergegas masuk kedalam toko membeli keperluan  rumah mereka.

Dua jam berbelanja akhirnya selesai juga dan sekarang mereka menuju kerumah mereka dan untuk perabotan lainnya sudah mereka kemarin dan sudah ditata dengan rapi dirumah itu.

Setelah berjam-jam mendekor rumah dengan perabotan tambahan karena seminggu setelah dibuat rumah itu telag didekor seadanya agar menyisahkan ruang sedikit untuk penghuninya mendekor rumah ini

Pekerjaan keduanya pun selesai. Sekarang kedua pasangan itu tengah bersantai riah disopa melepaskan capek dan penat seharian merapikan rumah.

Jeffry dan Ainun duduk bersampingan dengan posisi kepala Jeffry bersandar dipundak sebelah Ainun dan tangan Ainun mengelus lembut wajah Jeffry

"Mau minum apa?" tanya Ainun

"Minum soda aja" balas Jeffry

Ainun langsung berdiri mengambil minuman yang diminta oleh sang suami

"Melihat kita sekarang bisa serumah berdua mengingatkanku pada pertemuan kita pertama. Tak terasa kita sudah sampai ditahap ini" ujar Jeffry yang kemudian meneguk minuman yang dibawa sang istri

"Iya Jeff, aku juga tak menyangka kita bisa sampai bertahan sejauh ini tapi perjalanan panjang belum selesai Jeff. Ini jadi awal mula untuk kita masih banyak rintangan yang akan kita lalui bersama. Iya bersama. Kuharap tetap bersama" balas Ainun

"Dalam harapku hanya akan ada kita bukan Mereka" sambung Ainun

"Apapun yang akan kita lalui nanti, berjanjilah untuk tetap bersamaku Jeff. Apapun yang akan terjadi" pinta Ainun dengan suara bergetarnya.

Jeffry langsung meletakan minumannya diatas meja dan berbalik badan kesamping Ainun

"Inun lihat aku" pintah Jeffy

"Inun aku akan tetap bersamamu dalam suka dan duka, aku akan melindungi, menjaga dan membahagiakanmu Aku sangat mencintaimu. Aku akan tetap bersamamu tanpa kau minta sekalipun" ungkapnya dengan tegas
Ainun menatap lekat mata Jeffry memastikan semua yang dia dengar tulus dari hati Jeffry.

Ainun melihat tak ada keraguan sedikitpun dalam mata Jeffry semuanya tulus. Dari hati yang tulus

"Aku takut Jeff, aku takut kamu tidak bisa menepati janjimu dan berpaling dariku" lirih Ainun yang langsung memeluk tubuh Jeffry.

Untuk kesekian kalinya ia menangis. Namun tangisan ini tangisan bahagianya Ainun begitu beruntung mendapatkan sosok Jeffry dalam hidupnya ia takut jika Tuhan takdir akan mempermaikannya kembali.

Ainun ( SELESAI✔)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang