Jangan lupa vote💋
Suasana di kediaman Jeffry dan Ainun masih dipenuhi dengan kesedihan. Ketidakpercayaan mereka akan kabar yang mereka terima begitu menyayat lubuk hati. Siapa yang tidak sedih ditinggal begitu mendadak
Drrrrt.drrrt
Mendengar ponselnya bergetar Dea langsung mengambilnya didalam tas yang tergeletak di atas meja dan pergi menjauh dari mereka, dilihatnya nomor Lily sahabat Ainun menelponnya dan kemudian langsung mengangkat telfon tersebut
"Halo, Assalamualaikum nak Lily ada apa?" tanya Dea yang sedikit terisak dan berjalan menjauh dari sofa
"Waalaikumussalam, ibu ini Jeffry"
"Jeffry suaminya Ainun?" tanyanya dengan dengan ekspresi kaget mendengar pengakuan seseorang dibalik telfon
"Nak Jeffry suami Ainun?"
"Iya bu, panjang ceritanya. Ainun baik-baik saja kan Bu?" tanya Jeffry dengan suara khawatirnya
"Alhamdulillah nak, Allah masih kasih kesempatan hidup untukmu. Nak Jeff, sekarang keadaan Ainun sering tak sadarkan diri. Dia terlalu shock dengan pemberitaan pagi ini, kamu bisa pulang sekarang?" tanya Dea dengan raut wajah cemas
"Bu tolong jaga Ainun sampai Jeffry tiba disana" pinta Jeffry terdengar dari suaranya ia begitu cemas dengan keadaan sang istri
"Iya nak, ibu sama mama kamu sekarang jagain Ainun" ucap Dea dengan wajah berseri dan senyum berkembang diwajahnya
Setelah menelpon Jeffry, Dea menghampiri mereka dengan wajah berseri bahagia dan menghapus jejak air matanya
"Mbak Wina, pak William, Ainun
saya punya kabar baik untuk kita semua yang ada disini""Kabar apa mbak Dea?" tanya William dengan wajah sangat putus asa
Wina tak menangapi apa yang dea katakan ia masih memeluk menantunya.Ainun sendiri menatap kosong kearah ibunya berbicara tak membuka suara apapun. Matanya terlihat layu ditambah sembab
"Jeffry masih hidup, barusan dia telfon pakai nomornya Lily teman Ainun dan dia akan segera pulang menemui kita semua." ucapnya dengan sumringah
Mendengar penuturan Dea, Wina langsung menoleh kearahnya dan bertanya
"Sekarang Jeffry dimana jeng?"
Begitu mendengar nama Jeffry disebut Ainun langsung beranjak dari sofa dan bertanya pada ibunya dengan suara yang serak
"Dimana Jeffyku bu?""Dia di rumah Lily sayang, sebentar lagi dia akan pulang dan berkumpul bersama kita" balas Dea
Begitu mendengar penuturan ibunya Ainun tak lagi mampu menopang tubuhnya dan langsung jatuh terduduk di sofa
"Ainun.. Jeffry masih hidup nak, sadarkan dirimu. Dia akan pulang dan menemui kita semua," rintih Wina pada Ainun yang tak sadarkan diri
"Ainun sadar nak Jeffy akan sedih melihatmu begini"
"Kita bawa Ainun kerumah sakit sekarang, keadaanya tidak memungkinkan lagi untuk dibiarkan terlalu lama dirumah ini" sahut William
Mereka kemudian mengikuti perintah William untuk membawa Ainun kerumah sakit
45 menit perjalanan kerumah sakit. Akhirnya sampai juga dirumah sakit milik kerabat papa Jeffry.
Ainun langsung dibawah ke UGD untuk mendapatkan pertolongan pertama. Menurut penjelasan dokter yang memeriksa keadaan Ainun ia shock dan menderita juga mengalami Anemia. Jadi harus menjalani rawat inap dan membutuhkan beberapa kantung darah
KAMU SEDANG MEMBACA
Ainun ( SELESAI✔)
General FictionSetiap pasangan yang akan membangun rumah tangga pastinya selalu berharap bahagia dan langgeng pernikahannya, namun semua tidak semudah yang dipikirkan ibaratnya bahtera yang berlayar disamudra yang luas akan selalu ada angin dan ombak besar yang s...