BG 16:[PEMBALASAN]

1.8K 84 1
                                        

"Setiap perbuatan pasti ada balasan itu yang akan aku lakukan ke elo"
_Arion Rezvan Mahendra_


Di pagi hari Arion sudah siap dengan pakaian seragam sekolah nya setelah dirasa siap Arion keluar menuju ruang makan.

"Pagi"sapa Arion

"Pagi son"ucap Reno dan Dewi

"Ayo sayang sarapan dulu,,kamu mau makan ap?"tanya dewi kepada Arion

"Aku mau roti sama selai kacang ajah mah"ucap Arion

"Oke"ucap Dewi

Arion pun memakan sarapan nya dan sekarang sarapan nya sudah habis ia pun berdiri untuk pamit pergi ke sekolah.

"Mah pah Arion berangkat duku ya"ucap Arion sambil mecium punggung tangan Reno dan Dewi

"Iyah kamu hati² di jalan ya jangan ngebut"ucap Dewi

"Nggak janji mahh,,,Assalamualaikum"salam Arion

"Waalaikumsalam"ucap Reno dan Dewi

Arion pun berjalan menuju mobilnya dan langsung mengegas mobilnya meninggalkan perkarangan Moseunnya.

Setelah menempuh perjalanan 30 menit Arion telah sampai di sekolahnya ia langsung memparkirkan mobilnya dan berjalan keluar menuju para sahabatnya yang sudah datang.

"Hai bro"sapa Andri sambil bertos ala laki²

"Hmm"dehem Arion

"Gimana ada perkembangan?"tanya Arion kepada Angga dan Bagas

"Tadi pagi bokap gue nelfon kalo mereka udah sampe di RS Amerika dan kondisi Fafa memburuk apalagi  sekarang Fafa koma"ucap Angga dengan pelan

Arion yang mendengar itu hancur dan sakit hati namun semua itu berubah menjadi marah karena melihat pelakunya ada disini.

"Brengsek"desis Arion

Dias dkk+Angga dkk pun yang mendengar itu terkejut dan mengikuti arah penglihatan Arion seketika darah mereka mendidih melihat itu.

"Bicth"maki Dias

"Jalang,,berani bagtt dia berkeliaran disini sedangkan Fafa sedang berjuang demi nyawanya"Marah Risti

"Bngsd gue hancurin lo Clara"marah Angga

"Tahan emosi kalian sekarang kita selasaikan maslah ini nanti pas istirahat"ucap bagas walaupun ia pun menahan emosinya

"Clam down broo tahan emosi lo"bujuk Arsen ketika ia melihat Arion masih mengepalkan tangannya

Arion tak menjawab malah ia melenggang pergi tanpa menghiraukan sahabatnya.Angga ddk+Angga ddk yang melihat Arion pergi pun ikut pergi.

Sekarang mereka telah sampai di kelas dan disana mereka melihat Nathan sedang duduk di bngkunya tapi mereka tak menghiraukan adanya Nathan.

"Gue duduk sendiri dong"ucap dias

"Ya elah sama gue aja ayok"goda raka

[1] Bad GrilTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang