HAPPY READING!
5 Bulan Kemudian....
Waktu terus berjalan tak terasa usia kandungan Fafa sudah memasuki 5 bulan dan membuat semua keluarganya posesif dan overprotektif padanya apalagi Aland ia selalu melarangnya untuk berbuat apapun membuat ia kesal
Selama 5 bulan ini pun permintaan Fafa banyak maunya pernah di suatu malam Aland sedang tidur Fafa membangunkannya karena hanya ingin memakan seblak Aland sudah membujukya tetapi Fafa tetap kekeh dengan permintaan nya mau tak mau Aland menuruti permintaan Fafa setelah mendapatkannya Aland langsung pulang tapi bukannya dimakan malah Fafa sudah tertidur membuat Aland harus bersabar lagi
Sekarang mereka sedang ada di moseum keluarga Pratama rencananya mereka akan ke Bandung untuk datang ke acara pernikahan kerabat Viola yang ada disana lebih tepatnya anak dari tante Viola bukan hanya mereka saja tetapi para sahabat pun ikut
"Jangan ikut yah aku nggak mah kamu kenapa-napa"bujuk Aland sambil mengusap lembut perut Fafa yang sudah membuncit
"Ihh mau ikut"ucap Fafa cemberut
"Iya iyah ikut"ucap Aland mengalah
"Ayo naik ke mobil mau berangkat sekarang"ucap Bunga lembut dan diangguki oleh Aland dan Fafa
"Bantuin"ucap Fafa karena ia susah untuk berdiri semenjak perutnya sudah membesar
"Gemes banget si"ucap Aland lalu membantu Fafa berdiri lalu masuk kedalam mobil mereka satu mobil dengan kedua orang tua Aland
Mobil mereka pun berjalan meninggalkan perkarangan moseum Pratama di ikuti yang lainnya memang mobil Aland diposisi ke dua karena yang pertama adalah mobil Kedua orang tua Fafa dan Viola dan Bagas
Didalam mobil Fafa sedang bersandar ke jok mobil karena pinggangnya kadang terasa pegal dan sakit ketika ia duduk terlalu lama makanya Aland menyiapkan bantal untuk mengganjal pinggang Fafa agar tidak sakit
"Mau peluk"ucap Fafa
"Sini"ucap Aland lembut lalu menarik tangan lembut Fafa kedalam pelukannya
"Sthh"ringis Fafa membuat Aland menyenderkan Fafa ke jok mobil
"Kenapa?"tanya Aland khawatir
"Perut aku nggak enak"ucap Fafa sambil mengusap perutnya
"Kenapa Al?"tanya Bunga khawatir
"Perutnya nggak enak Mah"ucap Aland
"Nih pakein ini"ucap Bunga sambil menyerahkan minnyak kayu putih dan langsung diterima oleh Aland
"Aku pakein dulu"ucap Aland lalu memasukan tangannya kedalam kaos yang Fafa gunakan kemudian mengoleskan minyak ke dalam perut Fafa
"Udah enak kan?"tanya Aland
"Udah"ucap Fafa
"sekarang tidur aja yah"ucap Aland menarik kepala Fafa untuk bersandar kedada bidanganya dan diangguki oleh Fafa.
Hari pun sudah malam tetapi mereka belum sampai juga karena mereka berangkat tadi sore jadi mungkin nanti malam akan sampai jadi mereka memutuskan untuk beristirahat terlebih dahulu dengan makan
"Makan dulu yah"ucap Aland dan diangguki oleh Fafa.Aland langsung membantu Fafa untuk turun setelah turun ia berjalan menuju tempat dimana ada para keluarganya dan sahabatnya berkumpul karena mereka terlebih dahulu pergi kesana
"Hati-hati sayang"ucap Aland sambil memegang pinggang Fafa
Tak lama kemudian mereka sudah sampai ditempat makannya dan mereka pun menuju ke meja yang sudah keluarganya pesan
KAMU SEDANG MEMBACA
[1] Bad Gril
Teen FictionKembalinya Queenza Fafa Pratama ke negara kelahirannya siapa sangka membuat Fafa mengalami berbagai hal yang belum ia pernah rasakan didalam hidupnya Diusia yang masih remaja Fafa sudah mampu mendirikan perusahaan yang berdiri kokoh dan mencapai tit...