BG 66:[NGIDAM 2]

749 35 4
                                    

HAPPY READING!

Sepeninggal Rani dan Bunga Fafa langsung menyuruh Delan untuk memanjat pohon yang ada dibelakang moseum milik Aland memang didepan Aland menanam pohon mangga bukan hanya itu tapi banyak lainnya jadi tak perlu susah-susah membeli

"Delan ayo manjat"ucap Fafa semangat

"Jangan gue dehh yah yang lainn aja"bujuk Delan karena ia tak mau digigit semut

"Al"ucap Fafa dengan suara bergetar membuat Aland menatap tajam Delan

"Ck iya iya"ucap Delan pasrah sedangkan para sahabat yang melihat penderitaan Delan pun hanya bisa menahan tawa

Delan mulai memanjat pohon nya walaupun agak susah ia berhasil memanjat ia lngsung memetik beberapa buah yang ada disana

"Yang itu"ucap Fafa semangat

"Yang itu juga"ucap Fafa

"Itu"ucap Fafa

Delan yang tak kuat pun langsung turun dari pohon karena banyak sekali semut yang menggigiti nya

"Kok turun si"ucap Fafa tak terima

"Banyak semut lo nggak lihat gue digigit kek gini"ucap Delan mencoba sabar

"Tapi kan"ucap Fafa

"UDAH DEH"bentak Delan membuat semua orang terkejut apalagi Fafa ia lngsung mundur kebelakang

"Hiks hiks Delan jahat Fafa nggak mau makan aja hiks"ucap Fafa lalu pergi dengan menangis

"Sialan lo awas aja kalo sampe anak sama istri gue kenapa-napa"desis Aland lalu pergi menyusul Fafa

"Anjing ngapain lo bentak bego"ucap Nathan kesal membuat Delan teesadar apa yang ia lakukan

"Gue nggak sengaja gue tadi kesel banget sumpah"ucap Delan menyesal

"Tapi nggak usah acara bentak juga anjing"ucap Angga marah

"Andai bukan di tempat adek gue udah gue pukul lo"ucap Marah Bagas

"Minta maaf sana"suruh Dias dan diangguki oleh Delan.Mereka semua pun masuk lagi ke moseum menuju ruang keluarga sesampainya disana mereka melihat Fafa menangis dan Aland mencoba menenangkannya tapi tidak berhasil

"Hiks hiks pergi Fafa nggak mau sama Aland"ucap Fafa sambil menangis

"Sayang berhenti nangis nya yah"bujuk Aland

"Iya sayang jangan nangis terus"bujuk Aldo kepada anaknya

"Mau apa?nanti Papah turutin deh"bujuk Calvin karena tak tega dengan mantunya itu hidung merah mata sembab apalagi nafasnya udah terengah-engah

"Jangan nangis terus nanti sesak nafas"ucap Aland lembut

"Maaf yah Fa tadi nggak sengaja"ucap Delan tiba-tiba membuat tiga orang yang ada disana menatap tajam kearahnya

"Sumpah deh gue nggak sengaja jadi jangan nangis lagi yah"bujuk Delan

"Nggak mau hiks"ucap Fafa masih menangis

"Mau apa?nanti aku turutin"bujuk Aland

"Mau makan es krim"ucap Fafa sesenggukan

"Iyah nanti aku kasih tapi jangan nangis lagi"ucap Aland mendekat lalu mengusap lembut pipi Fafa

"Iyah nggak nangis lagi"ucap Fafa sambil menghapus jejak air mata dipipinya membuat semua orang gemas

"Princess makanannya sudah siap"ucap Rani tiba-tiba membuat semua orang menoleh .

[1] Bad GrilTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang