Jooheon terlihat bingung di sebuah toko perhiasan. Ia ingin membelikan hadiah untuk kekasih mungilnya namun ia sendiri bingung harus membeli apa.
"Ada yang bisa saya bantu tuan?"
"A-ah..." Jooheon menggaruk tengkuknya canggung. "Aku... mencari hadiah."
"Apa untuk kekasih tuan?"
Jooheon mengangguk kaku sedangkan pegawai toko itu tersenyum. "Mari tuan."
"Jika hadiah untuk kekasih, kami menyarankan ini tuan."
Jooheon mengambil kotak yang disodorkan dan memandanginya dengan seksama.
Sederhana dan cantik.
Pasti akan sangat cocok dikenakan Changkyun.
Jooheon tersenyum kecil membayangkannya.
"Baiklah, aku beli yang ini."
***
"Happy birthday adeknya kakak!"
Itu Yoona yang masuk ke dalam kamar Changkyun sambil membawa cake kecil buatannya, tidak lupa sebuah lilin yang menyala.
Changkyun menatap Yoona dengan berbinar. "Makasih kakak!"
"Make a wish dulu dong sayang."
Changkyun mengangguk kuat kemudian menutup matanya dan mulai membuat harapan ulang tahunnya. Tidak lama kemudian, Changkyun tersenyum, membuka matanya lalu meniup lilinnya.
"Selamat ulang tahun ya sayang." Yoona memeluk sang adik setelah meletakkan cake nya di atas nakas.
"Eum! Makasih kak Yoon! Changkyun sayang kakak!" Changkyun membalas pelukan Yoona dengan erat.
"Kakak juga sayang kamu."
Keduanya kemudian melepas pelukannya.
"Kamu jadi pergi hari ini?"
Changkyun mengangguk lucu. "Nanti ketemuan jam 10 sama kak Joo."
Yoona kemudian mengusap puncak kepala Changkyun, membenarkan poni yang menutupi kening Changkyun. "Jangan pulang malem-malem ya? Takutnya papa keburu pulang duluan."
"Hehehe... kakak tenang aja. Nanti Kyun pulangnya gak malem-malem."
Yoona mengangguk. "Nanti kakak masakin buat kamu ya."
"Iya kak."
Changkyun kemudian kembali memeluk sang kakak. "Kak Yoon, Changkyun sayang kakak."
Yoona hanya mengerutkan keningnya namun kemudian membalas pelukan sang adik, mengabaikan segala prasangka buruk yang tiba-tiba menghampirinya.
"Kakak juga sayang sama kamu dek."
***
"Kakak!"
Changkyun melambaikan tangannya dengan semangat begitu melihat sosok Jooheon yang sedang duduk di bangku bawah pohon.
Penampilan Changkyun hari ini terlihat sangat manis meskipun hanya mengenakan sweater turtle neck berwarna putih gading.
Jooheon sendiri hanya mengenakan kemeja lengan panjang berwarna hitam bergaris putih yang lengannya digulung hingga siku dipadukan dengan celana jeans hitam.
"Kakak udah lama nunggunya??" Tanya Changkyun begitu si manis tiba di hadapan Jooheon."Enggak kok. Kakak juga baru dateng."
"Ayo kak! Ayo!"
Jooheon tertawa pelan kemudian menarik Changkyun agar duduk di sampingnya.
"Duduk dulu dek, kamu kan baru nyampe."
"Eung~"
Jooheon tersenyum kemudian mengusap puncak kepala Changkyun. "Manis banget sih."
Pipi Changkyun bisa dipastikan merona. "K-kakak juga... g-ganteng."
Jooheon terkekeh pelan. "Happy birthday ya."
"Makasih kak!"
Changkyun langsung memeluk lengan Jooheon dan menyandarkan kepalanya di pundak Jooheon.
"Udah yuk. Hari ini, kakak bakal nurutin semua mau kamu. Kakak mau bikin kamu seneng hari ini."
"Ehe~ ayo kak! Berangkat!"
KAMU SEDANG MEMBACA
until we meet again (Jookyun) ✔✔
FanfictionAdaptasi dr series Bl Thailand dng judul yg sama ;) Enjoy Jookyun shipper!! 💜