Jaehyun telah siap di pagi hari dengan menggenakan pakaian formal yaitu atasan kemeja bewarna putih dengan celana bahan bewarna hitam. Penampilan Jaehyun pagi ini memang terlihat berbeda karena mulai hari ini ia sudah memulai magangnya.
Ia akan magang di perusahaan yang masih menjadi anak perusahaan papanya. Sebenarnya mudah baginya untuk magang di perusahaan yang papanya pimpin namun ia menolaknya. Jaehyun ingin belajar mandiri, ia tidak ingin magang di perusahaan papanya karena itu terlalu mudah untuknya. Ia ingin mencari jati diri di perusahaan orang lain, sehingga ia akan meneruskan perusahaan papanya kelak dengan rasa bangga. Tentunya hal itu membuat Talia, dan orangtuanya bangga padanya.
Bagaimana tidak bangga, Jaehyun sudah banyak berubah dari segi sikap. Ia sudah tidak manja seperti dulu. Ia sudah memiliki keluarga kecilnya sehingga faktor itulah yang membuatnya berubah.
"Semangat ya magang hari pertamanya" semangat Talia sambil merapikan kerah kemeja suaminya.
Talia selalu takjub melihat penampilan Jaehyun jika sedang mengenakan kemeja, terutama kemeja bewarna putih dan memperlihatkan bentuk tubuhnya yang indah. Ketampanan suaminya itu seketika berada di puncak tertinggi.
"Sudah ku siapkan bekal makan siangnya" senyum Talia lagi.
"Terima kasih istriku, sayang" Jaehyun mengecup satu pipi istrinya lembut.
"Kau kuliah jam berapa?" tanya Jaehyun.
"Siang, hanya 1 mata kuliah" balas Talia.
Jaehyun akan magang selama 3 bulan lamanya, oleh karena itu mulai hari ini Talia pergi ke kampus seorang diri. Sebelumnya Jaehyun telah mengajarkan istrinya itu mengemudi. Talia berhasil belajar mengemudi dengan cepat dan telah mendapatkan lisensinya. Jaehyun pun telah membeli satu mobil baru untuk istrinya.
Belajar mengemudi adalah keinginan Talia sendiri. Ia harap dengan dirinya bisa mengendarai mobil sendiri, dengan mudah dirinya dapat menitipkan Jaewoo di rumah mertuanya tanpa merepotkan Jaehyun.
Sebetulnya Jaehyun tidak masalah jika harus pergi menitipkan Jaewoo lebih dulu pada orang tuanya. Bahkan ia pun bisa menyewa supir agar selalu mengantar istri dan anaknya pergi, namun Talia menolak. Ia pun ingin menjadi wanita yang mandiri. Selagi Talia mampu dan membuatnya senang apa yang tidak bagi Jaehyun.
"Nanti bawa mobilnya hati-hati ya, jangan mengebut, selalu lihat kaca spion kanan, kiri dan tengah, lalu lihat rambu lalu lintas" cerewet Jaehyun. Talia hanya tersenyum menanggapi ocehan suaminya itu.
"Aku pergi ya, sayang" Jaehyun memeluk dan mencium bibir Talia lembut. Talia mengangguk dan juga ikut memeluk suaminya.
"Jaewoo sayang, ayah pergi dulu ya. Dah! sampai ketemu nanti sore" Jaehyun pun memeluk dan mencium gemas anak lelakinya.
KAMU SEDANG MEMBACA
IF I : Love, Jae
Fanfiction[21+] MATURE CONTENT. from 'IF I : Stay' series. Jung Jaehyun Fanfiction✨ Genre : romance, youngadult. 🕊🕊🕊 Setelah hampir saja pernikahannya dengan Jaehyun waktu lalu kandas, Talia akhirnya memutuskan untu...