Seorang pria yg kini selalu jahat terhadap vino kini dia akan menyelamtakan vino dan putra putra nya
Ia memegang satu tas uang dan rekaman handpone milik angga yg tertinggal di sekolah
"Sekarang aku akan mengakhir segala nya" batin pria tersebut
Pria tersebut langsung menggunakan kacamata dan pergi di mana keadilan harus di tegakan
———————
Saat matahari mulai menyinari kamar rumah sakit yg di tempati arya, ia terbangun dan mendengar suara dari kamar mandi. Saat ia menoleh ia melihat ayah nya tersenyum terhadap nya
"Ayahhhhhhhh" ujar arya
"Kamu sudah bangun arya,apa ayah menganggu mu" ujar vino dan mendekati putra nya
"Apa ayah sudah tidak sayang lagi terhadap arya, mengapa ayah baru sekarang datang! Aku sangat merindukan ayah" protes arya
"Sayang dengar kan ayah dahulu, apakah kamu tidak tahu pada saat nenek memberitahu ayah bahwa kamu tertembak seakan akan nyawa ayah hilang, sudah cukup ayah kehilangakn kakak kamu tapi kamu jangan sampai! Ayah tidak menginginkan nya" ujar vino
"Mengapa ayah tidak datang dan melihat ku?" Protes arya kembali
"Ayah sudah datang,tetapi kamu masih dalam ruang oprasi,tapi yg pnting kamu selamat dan baik baik saja, jika ayah salah maafkan ayah" ujar vino dan mencium pipi arya, tetapi saat vino memegang selimut seblah kiri ia memegang lendir berwarna putih dan ia bertanya pada arya
"Arya apakah ini?" Tanya vino
Arya yg melihat benda putih yg lengket di tangan vino menelan ludah ia teriangat bahwa itu sperma milik angga yg mengenai selimut milik nya
"Itu ,,, itu ingus ku yah aku membersihkan ingus ku dengan selimut ini"
"Kamu sangat jorok arya, mengapa tidak menggunakan kain yg lain"
"Aku malas untuk berdiri yah, ayah aku sangat lapar" ujar arya untuk mengalihkan pembicaraan
"Tunggu arya ayah akan mengambil makanan mu" ujar vino dan membersikan selimut yg terkena ingus 🤣 arya yg melihat nya hanya bisa menelan ludah
Vino membawakan makanan untuk arya
"Sekarang duduk ayah aku menyuap mu"
"Baiklah ayah, tetapi ada yg harus aku bilang pada ayah"
"Apa itu arya" tanya vino dengan menyuap arya
"Teman ku inggin berjumpa dengan ayah"
"Siapa teman mu"
"Angga Firdaus yah"
Wajah vino seakan akan berubah drastis ia melihat arya yg hanya mengunakan wajah polos
"Ayah mengapa diam seperti itu"
"Apa yg kamu bilang arya"
"Teman ku yg bernama angga ingin berjumpa sama ayah"
"Ayah tidak akan pernah mau berjumpa dengan teman mu itu"
"Mengapa ayah? Apa ayah membenci nya"
"Sekarang makan ayah gak mau bahas soal itu"
"Tetapi yah? Ayah harus menjawab nya"
"Dia membuat mu seperti ini, ayah sangat membenci nya, sekarang makan sendiri ayah inggin kekamar mandi"
"Apakah perkataan aku membuat ayah sakit hati, ayah maaf kan aku jika perkatan ku membuat ayah sakit hati, aku tau aku sangat berharga buat ayah, aku hanya ingin ayah berjumap dengan teman ku" ujar panjang lebar arya
"SEKALI AYAH BILANG TIDAK YAHH TIDAKK!!"
Bentak vino kepada arya, vino langsung kekamar mandi dan melihat putra nya terpaku melihat nya
Di kamar mandi vino mengunci pintu dan ia menghidukan air sekeras mungkin
"Maafkan ayah arya bukan nya ayah tidak ingin bertemu dengan teman mu tetapi itu adalah kakak kandung mu yg ayah rindukan sejak dulu, jika ayah bertemu dengan kakak mu luka di hati ayah masih terasa begitu sakit setelah apa yg daddy mu lakukan pada ayah" ujar vino di depan cermin dengan membasahi wajah nya
"Ayah seperti apa aku ini aku memarahi putra ku satu satu nya , aku sangat bodoh" batin vino
——————
Saat angga melihat foto foto milik arya ia teringat oleh insiden yg menimpa arya, iya langsung kekamar daddy nya
"Daddy apakah daddy di dalam"
"Masuk lah angga"
Angga membuka pintu tersebut dan melihat daddy nya yg sedang berpakain
"Dadd ada hal yg ingin aku bicarakan sama dadd soal yg menyangkut arya"
"Hal apa angga sampai sampai itu menyangkut soal kekasih mu" goda dody
"Dadd kali ini aku serius ini hal nya sangat penting dad sini duduk di seblah ku"
Dody menuruti perintah angga dan angga menceritakan nya dari awal hingga akhir
Dody yg mendengarkan cerita angga ia langsung menaikan kedua alis nya dan wajah nya begitu marah
"Apa yg kamu katakan itu benar angga"
"Aku bersumpah dad aku melihat dan menyaksikannya sendiri" Ujar angga
"Kabari pihak bandara bahwa daddy ada keperluan mendadak"
"Baik lah dad"
Dody langsung pergi dengan marah dan ia menelpon sesorang
"Suruh mereka datang kesekolah ku tapi jangan gegabah kita bermain dengan seekor singa" ujar dody
Dari sebrang sana seorang pria hanya meng "iyakan nya apa yg di perintahan oleh dody"
Angga yg melihat kemurkaan di wajah daddy nya merasa senang ia meloncat seperti mendapatakn loter yg berhadiah sangat mahal
Sesampai di sekolah dody tidak memarkirakan mobil nya di sekolah tersebut ia memarkirkan nya jauh dari sekolah tersebut ia berjalan pelan pelan agar tidak ada yg tahu saat dia inggin jalan dari pintu depan langkah nya terhenti ia melihat mobil avanza berwarna hitam masuk dari pintu depan
Dody berjalan pelan pelan agar ia tidak ketahuan. Dody mengintip perlahan lahan dan dia sangat sangat terkajut melihat siapa yg di snaa
"Hanafiiiii" batin dody
Itu lah kata yg keluar dari hati dody ia melihat
Hanafi,diko, kepala sekolah dan andi yg masuk kedalam mobil avanza berwarna hitam tersebut, mobil tersebut memutar arah stir nya dan pergi melintas di mana arah dody bersembunyi
"Apa yg di katakan putra ku benar ini ada yg tidak beres aku harus mengikuti nya" ujar dody
Dody langsung memanggil ojek untuk mengikuti mobil tersebut dan dody meninggalkan mobil nya
Dody tidak kehilangan jejak saat itu dia melihat oli mobil tersebut bocor dan meninggalakn tanda di jalan tersebut !!
—————
Saat arya memain telepon seluler nya ia mendapati panggilan dari Angga! Ia melihat ayah nya yg sedang tertidur pulas di bangku, ia memberanikan diri untuk mengangkat nya
"Halo sayang lagi ngapain"
"Lagi baringan kak"
"Mau aku temanin gak"
"Tidak perlu kak, ayah ku sedang bersama ku saat ini"
"Itu bagus, kakak akan kesana dan kakak akan berjumpa dengan ayah kamu"
"Ehh,,, jangan kak!?"
"Kenapa sayang kakak ingin berjuma dengan ayah mertua" ujar angga dengan putus asa
"Kakak tau gak? Aku tadi hampir ketahuan oleh ayah"
"Ketahuan apa syg?" Tanya heran angga
"Sperma kakak di selimut arya mengenai tangan ayah arya"
Angga yg medengar nya tertawa terbaha bahak dengan apa yg arya katakan
"Itu mengapa bisa terjadi syg, apa kamu lupa membersikan nya tadi mlm"
"Aku tidak tahu kalau sperma kakak akan menyembur keluar"
"Maaf kan kakak, tetapi tadi malam kan jadwal kakak mintak jatah jadi yah harus gimana lagi" jawab cengingiran angga
Kedua pria itu bercerita melalu telepon dan menceritakan hal yg ber baur sexxxxx
See you
Next cahpter
Jangan lupa vote,coment dan follow agar mimin semangat update nya
Di epidose selanjutnya semua akan terkuak
Jangan kemana mana readres, author akan update besok ✅
