Aku merindukanmu...
Tulisan Kana dilayar handphonenya membuatku terkejut. Setelah memperlihatkan tulisan itu, aku melihat dia menundukkan kepalanya.
Aku sedikit berjongkok didepannya agar aku bisa melihat wajahnya.
Aku menuliskan
Aku juga merindukanmu...
Kana melihat tulisan itu menegakkan kepalanya dan tersenyum.
Aku menuliskan lagi kenapa tidak menghubungiku, aku bisa menjemputnya, karena ini sudah malam, bagaimana jika aku pulang lebih malam lagi...
Aku tidak melihatmu selama 1 bulan, aku takut terjadi sesuatu denganmu, kamu bahkan tidak mengirimkan kau pesan setelah kita makan malam bersama..
Maafkan aku Alma... aku menulis kembali
Aku minta maaf, karena CEO di kantorku sedang berusaha menguji kinerjaku, jadi aku tidak sempat mengunjungimu atau menghubungimu. Biasanya aku pulang sekitar jam 1 atau 2 pagi, aku tidak ingin mengganggu waktu tidurmu.
Dia menulis lagi
Aku menunggumu sampai aku tidak bisa tidur, anakku sampai khawatir dan setiap malam menemaniku tidur..
Secara reflex aku memeluk Kana yang sedang duduk didepanku.. Aku sangat merindukan ini... merindukan Kana, merindukan perhatiannya, pengertiannya dan semua hal tentang Kana....
Aku merasakan pundakku basah karena air mata Kana. Aku melepaskan pelukanku, meletakkan jemariku diwajahnya dan menghapur air matanya.
Aku melihat mimik wajahnya seolah ingin berbicara, aku masih menatap wajahnya aku melihat bibirnya bergerak dan berulang ulang seolah ingin mengeluarkan suara..
"Mmmeewww...."
Aku mendengarkan namaku keluar dari bibirnya... Kana mengulang lagi memanggilku..
"Mmmmeewww...." Berkali kali sampai dia bisa mengucapkan namaku lebih jelas walau masih terbata-bata...
Aku tanpa mengontrol rasa bahagiaku, aku mencium bibir Kana dan melumat bibir itu. Aku merasakan Kana merespon ciumanku sampai aku menghentikan ciuman kami karena aku tidak ingin Kana kehabisan nafas berciuman denganku setelah sekian lama kami tidak berciuman.
Aku mengusap lembut wajahnya dan berkata "Aku jatuh cinta padamu Alma Kanawut Brooklyn.... Lagi dan lagi....."
Dia terkejut mendengar nama lengkapnya aku sebut, dia tersenyum dan mengucapkan I love you dalam bahasa isyarat. Kami terseyum dan tertawa bersama, aku duduk disebelahnya dan memeluknya. Kana menyandarkan wajahnya didadaku, aku menciumi pucuk kepalanya dan mengelus rambutnya yang lebih panjang dari saat kami menikah dulu.
Aku membuka mataku, aku melihat kejam didinding, menunjukkan pukul 5 pagi dan aku melihat aku masih duduk disofa. Aku merasa kalau aku tertidur disofa tadi malam. Saat aku akan berdiri, aku merasakan berat didadaku, saat aku melihat kedadaku aku melihat Kana tertidur sambil duduk dan bersandar didadaku.
Aku berusaha mengendongnya dan merebahkannya di tempat tidurku. Aku menuju kamar mandi membersihkan diri setelah itu menyiapkan sarapan untuk kami.
![](https://img.wattpad.com/cover/240960875-288-k69872.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Jatuh cinta padamu lagi...
Fanfiction"Ayah bisa melihat langit biru Mew, luas dan tak ada ujungnya. Ayah hanya ingin hatimu seluas langit Mew, tapi tetap memiliki ujung agar Ayah dan Ibu bisa mendekati hatimu." Sambil menepuk pundakku, Ayah berlalu keluar dari ruanganku. ------- "Tuan...