Part 12

529 45 1
                                    

"Maafkan aku Phils, tapi kejadian ini sangat cepat dan aku tidak dapat berpikir dengan jernih. Aku tahu Ohm sudah berada dilokasi, tapi aku tidak tahu apa yang dialami oleh Kana saat ini.."


"Daniel, berikan titik lokasi yang diberikan oleh Ohm. Khom dan Baron akan mengatur strateginya dan aku akan menuju titik pusatku untuk memudahkan kerja Ohm dan Khom."

Mereka langsung bergerak dan aku hanya terkesima dengan semua yang terjadi dihadapanku.


"Baru kali ini berurusan dengan hal semacam ini Mew?" Phils bertanya padaku.

"Iya, aku tidak pernah berurusan dengan hal semacam ini, paling buruk hanya pencurian beberapa saham dan keuangan... tidak pernah sampai terlibat penculikan seperti ini."

"Banyak hal yang seharusnya kamu pelajari dari Ayahmu Mew... dia betul-betul orang yang layak untuk dicontoh. Kamu beruntung memilikinya sebagai Ayah, seperti aku beruntung memilikinya sebagai kawan."


"Terima kasih Phils, karena membantuku untuk menyelamatkan istriku."

"Jangan berterima kasih terlebih dahulu. Aku akan berangkat menuju titik, Baron, kabari setelah mendapatkan informasi, 15 menit lagi kalian berangkat menemui Ohm dan jelaskan padaku rincian lokasi. Aku akan membereskannya dari Atas."


Aku melihat Phils keluar ruangan bersama Daniel dan kemudian Daniel masuk membawakanku minuman.

"Minumlah tuan, selagi hangat, ini minuman kesukaan Ayah tuan jika beliau sedang banyak pikiran..." Daniel menyodorkan minuman itu. Aku menerimanya dan meminum sedikit demi sedikit.

"Apa ini Daniel.. rasanya hangat sekali..."

"Itu Crysanthemum tea, jahe dan serai tuan. Ayah tuan sangat menyukainya.."

"Rasanya hangat dan ringan Daniel, terima kasih..."


"Kak Mew, kami akan berangkat, akan lebih baik kak Mew pergi bersama tuan Baron dan tuan Khom. Aku dan Dean akan menghubungi pihak keamanan setempat.

Aku mengangguk dan menuju ke tempat yang diinformasikan oleh Ohm.

Ohm memberikanku alat komunikasi dimana aku bisa mendengar dengan jelas apa yang dilihat oleh Phils dari lokasinya.



"Khom, siapkan gas mata, lemparkan ke X145 Y270 dari posisimu, perhatikan arah angin Khom.."

"Copy.."

"on 3....2.....1..... lemparkan Khom.."

"Sepertinya kita tidak perlu membantu mereka... tunggu mereka di titik X475 Y752, sepertinya mereka berlari kearah itu."

"Tapi didekat situ ada jurang..."


"Tenang Baron, sepertinya mereka bisa menjaga diri dengan baik... aku akan turun setelah yakin mereka aman. Pergilah kesana, Ohm, bereskan yang tersisa."

"Copy..."

"Copy.."


Aku terdiam masih ternganga dengan kejadian dihadapanku, aku merasa berada didalam sebuah film aksi.

Khom menepuk pundakku, "Ayo kita jemput istrimu.."

Aku mengikuti Khom.


Jatuh cinta padamu lagi...Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang