23 : meninggalkan - ditinggalkan

2.6K 522 177
                                    

"Yong——udahan dong minumnya, udah habis satu botol itu, bentar lagi lo pasti muntah." ucap Doyoung.

Doyoung dan Johnny menemani Taeyong di apartemen milik Yuta. Mereka tau lelaki itu pasti sedang terpukul, Taeyong bukan tipe lelaki yang sering minum, apalagi sampai habis satu botol. Toleransinya ke alkohol juga gak sekuat itu.

Mereka semua khawatir, sangat khawatir, apalagi Johnny, rasa bersalahnya jadi semakin besar, meski Doyoung sudah mengatakan bahwa ini bukan kesalahan Johnny, tetap saja Johnny merasa berasalah.

Kalau kalian bertanya kemana perginya Jaehyun dan Jungwoo, dua lelaki itu pergi menemani Rose, memastikan perempuan yang sudah selama ini mereka anggap sebagai bu negara (karena Taeyong-nya pak negara di geng mereka) itu pulang dengan selamat.

Lalu soal Taeil dan Yuta, mereka berdua membawa Hanbin cs. ke rumah sakit. Terdengar seperti orang gila memang, mereka yang menyerang, tapi mereka juga yang mengobati. Taeil dan Yuta terpaksa melakukan hal itu, Rose meminta mereka untuk membawa Hanbin cs. ke rumah sakit dengan wajah memelas, Taeil dan Yuta jadi merasa kasihan.

Taeyong sudah mabuk berat, tapi tangan kanannya berusaha mengambil botol alkohol yang baru, jelas hal itu langsung dicegah oleh Doyoung dan Johnny.

"YONG!" bentak Doyoung, dia kesal karena Taeyong malah menyiksa dirinya sendiri.

Yang minta putus Taeyong, yang merasa paling tersakiti juga Taeyong, TERUS KENAPA TADI MINTA PUTUS KALAU AKHIRNYA BAKAL KEK GINI COBA?!

"Gue tau lo tertekan, tapi jangan mabuk gini lah!" ucap Doyoung, "Lo——"

Huekkkk

"Shit!" umpat Johnny secara refleks saat melihat Taeyong muntah ke tubuh Doyoung yang berada tepat disamping Taeyong.

"Rasanya anjing banget!" ucap Doyoung, suaranya pelan tapi penuh penekanan.

"Apa perlu gue panggil bang Taeil? Jijik gue bersihinnya." ucap Johnny, dia menjepit hidungnya dengan tangan, menahan bau alkohol yang menyeruak masuk ke indra penciuman.

"Panggil Jaehyun atau Jungwoo aja, ini anak udah pingsan kek nya, gue mau ganti baju dulu terus nanti urus ni anak." ucap Doyoung, lelaki itu langsung pergi kearah kamar mandi dan mengambil baju dari lemari pakaian Yuta.

Johnny langsung menghubungi Jaehyun, dia memintanya untuk datang ke apartemen Yuta.

Gak lama dari itu, Jaehyun dan Jungwoo datang, mereka semua langsung kerja bakti buat bersihin tubuh Taeyong dan bekas muntahan Taeyong. Setelah itu, Jaehyun ngebopong tubuh Taeyong dan ngebiarin Taeyong tidur dikasur punya Yuta.

Mereka berempat duduk sambil nunggu Yuta dan Taeil yang masih belum pulang.

"By the way, gimana keadaan Rose?" tanya Doyoung.

"Kasihan banget dia sedih gitu, tapi tadi pas gue sama Jae mau balik, ada June kesana. Mereka kayaknya deket." jelas Jungwoo.

"Kan gue pernah bilang kalau temennya si Rose itu, sahabatan sama anaknya Hanbin." timpal Johnny.

"Menurut gue, Rose bukan tipe cewek yang bisa ngelupain cowok dengan mudah deh, mereka bakal balikan gak ya?" tanya Jaehyun, "Apa perlu gue pepet?" lanjutnya.

Doyoung tanpa pikir panjang langsung menoyor kening Jaehyun, "BANGSAT BANGET KAMU TUH YA!"

"Bercanda, Doy." jawab Jaehyun dengan kekehan kecil diakhirnya.

"Mau bantu mereka balikan lagi gak?" tawar Johnny.

Doyoung, Jaehyun, dan Jungwoo menatap lelaki itu heran. Dulu, Johnny kelihatan kurang setuju dengan hubungan Taeyong, tapi sekarang, setelah Taeyong mengakhiri hubungannya dengan Rose, Johnny malah mengusulkan cara agar mereka balikan lagi.

My Bad BoyfriendTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang