Sstt! We Got Married '2

5.4K 429 7
                                    

[Please follow BoonieUwu on twitter]

••Happy Reading••

Seminggu sejak sekolah dimulai, para pelajar kembali menghadapi upacara bendera. Dibawah teriknya sang mentari, dan langit tak berawan. Angin pun hanya berhembus ringan hingga hawa panas menyelimuti sekolah.

Hari ini para murid berangkat lebih awal saat tahu pembina upacara adalah Pak Regar. Guru Sejarah yang terkenal sebagai scary teacher disana. Dan guru yang paling menjunjung tinggi disiplin.

Dan hari ini adalah kesialan pertama yang harus dihadapi Jeon Jeka sebagai murid teladan.

Terlambat 10 detik saat pagar sekolah ditutup dan upacara dimulai.

Alasannya?

Dia ketiban sial ditengah jalan yang memakan waktu 5 menitnya hanya karena seekor kura-kura menyebrang.

Bukan salah kura-kuranya. Tapi sosok yang sok menjadi pahlawan saat itu yang menghalangi jalannya. Siapa lagi kalau bukan Van Tae.

"Pak tolong dong pak buka pagarnya, saya cuma telat sedikit saja kok pak.." rayunya.

Tapi Pak Joko yang menjadi security itu tak lantas luluh.

"Sekali telat tetap telat. Itu hukumnya."

"Tapi kan pak, saya cuma telat 10 detik saja. Masih sempat masuk kalau bapak gak buru-buru tutup pagar. Ayolah pak Joko.."

Tidak bergeming.

Apalagi yang bisa dilakukan Jeka selain menunggu hukuman menghampirinya bentar lagi.

____

"__yahhh tutup deh.."

Sebuah suara menarik atensi Jeka dan pak Joko.

"Kamu telat lagi Tae." pak Joko berucap datar, lalu kembali menatap lapangan sekolah yang masih menjalankan upacara.

"Kok cepat banget pak ditutup, yang telat juga cuma dua orang. Bukain dong—" Van Tae berucap seperti biasanya. Tapi sosok yang ada disana cukup kaget mendengar suara pemuda itu yang seolah menggoda.

"Pak Joko~ Bukain..." ucapnya lagi.

Ada hawa dingin yang meniup tengkuk Jeka saat itu sampai ia merinding

Pak Joko melirik, ekspresinya masih sama. Jeka tidak tahu apakah pria paruh baya itu tergoda atau bagaimana. Tapi dia juga menantikan jawabannya.

Pak Joko memutus pandangannya dan berpindah ke post satpam. Van Tae gagal.

Pemuda bersurai coklat tua itu mencebik cemberut. Angin pagi meniup helaian-helaian rambut fluffy nya yang sedikit panjang juga bulu matanya yang lentik.

Tanpa sadar Jeka memperhatikan semua itu dengan kekaguman terpancar diwajah. Dia tahu ini aneh, tapi tidak bisa dipungkiri kalau pemuda didepannya tampan sekaligus cantik.

"Hei, kau tahu siapa pembina upacara hari ini?"

___

WE GOT MARRIED • COMPLETETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang