"Kevin ada di dalem" adu Agnes pada Marcus sesaat setelah memasuki mobil
"Dia liat kamu?" tanya Marcus khawatir
"Dia nyapa aku duluan dan tau kalo aku hamil"
"Gimana bisa dia tau kami hamil? Kamu ngasih tau dia?"
"He's smart okay..."
"Tadi Kevin minta di temenin juga ke dokter, aku gabisa karna memang aku ada rapat. Aku pikir dia ada diapartement nunggu aku, karna pas aku kirim dokter kesana, dokter itu bilang gaada yang jawab disana. Ternyata ada disini dia"
"Aku bener-bener gabisa lagi nyo, kalo harus pura-pura lagi didepan dia. Aku ga tega" lirih Agnes
Jika kalian pikir Agnes tak tahu akan hubungan Marcus dan Kevin maka kalian salah, dan yang paling mengejutkan adalah bahwa diantara mereka itu sebenarnya Agnes lah orang ketiga nya.
Flashback....
Marcus terlihat sangat stress, sebagai mahasiswa tingkat akhir tentu saja banyak tugas yang harus dikerjakan dan sangat menyita waktu nya. Namun Marcus tidak bisa meninggalkan Kewajibannya menjaga Kevin dan tetap mengantar jemput dan memastikan Kevin tidak keluar Apartement setelah pulang sekolah
Hal ini tidak lepas dari perhatian sahabatnya Agnes
"Nyo, fokus kerjaan mu masih banyak loh ini"
"Kevin kayanya udah mau balik deh, aku titip laptop ku bentar yo nanti aku balik lagi"
Sebelum sempat pergi, Agnes menghentikan Marcus
"Bukannya kamu harus konsultasi ke dosen soal kkn kamu?"
"Tapi Kevin gabisa aku tinggalin"
"Mana kunci mobil mu, biar aku yang jemput. Aku bakal nungguin dia sampe kamu balik apartement aku janji dia aman"
Terlihat masih bimbang namun tak punya pilihan lain akhirnya Marcus menyerahkan kunci mobil nya pada Agnes
"Aku titip Kevin ya, abis konsiltasi aku buru-buru balik"
.
Agnes melihat Marcus yang tidak fokus pada kegiatannya
"Suruh siapa kamu ga pamit ke Kevin, udah 2 minggu gini loh nyo"
"Aku ga mungkin pergi kalo udah liat dia"
"Seenggak nya kabarin lewat pesan lah, kamu ga mikir apa kalo dia bakal kenapa napa gaada kabar dari kamu sama sekali"
Marcus hanya menghembuskan nafasnya kasar. Dia tidak bermaksud bersikap acuh pada Kevin tapi dia takut hatinya tak mengizinkan di pergi jauh dari Kevin
"Aku bakal jenguk Kevin buat kamu oke, jangan khawatir fokus aja sana kerjaan kamu biar cepet beres"
.
Saat sampai di Apartement milik temannya untuk melihat adik kesayangannya, Agnes merasa ada yang aneh mulai dari lampu yang tidak menyala, sampai sampah berserakan
Tidak lama saat menyalakan lampu Agnes dapat melihat si mungil yang dikhawatirkan Marcus sedang meringkuk di sofa denga posisi tidak nyaman
Saat melihat dari dekat Agnes terkejut mendapati wajah yang pucat dan suhu yang tinggi dari tubuh Kevin, tak lama Agnes segera membawa kain dengan air dingin untuk mengompres Kevin agar demam nya tidak semakin tinggi
KAMU SEDANG MEMBACA
Spring Day(Badminton)
RomanceKadang keinginan tak sesuai takdir yang terjadi "kau hanya belum tau yang sebenarnya" -takdir BadmintonLokalShip