"Riri".
Suara berat itu terdengar menggema di telinga Adriana.Ia benar-benar merindukan panggilan itu.Namun panggilan itu kini terasa asing di telinga Adriana.Lain halnya dulu,ia begitu bahagia bila lelaki itu memanggilnya dengan nama itu.Nama yang menurutnya sepesial dari Fathir untuk dirinya.Karena sejatinya hanyalah Fathir seorang yang memanggilnya nama panggilan itu.
Adriana pun mendongak menatap mata indah nan teduh itu.Mata yang dulu selalu menentramkan jiwanya.Mata yang selalu membuatnya tenang.Mata yang mampu membuat dirinya jatuh hati hingga terlalu dalam.Namun mata itu tak lagi sama seperti dulu bagi Adriana.
"Ri...apa kabar?".Fathir mencoba untuk membuka percakapan dengan Adriana.Ia mencoba mencairkan suasana yang nampak canggung bagi mereka.
"A-aku baik-baik saja".dengan suara agak terbata-bata ia menjawab pertanyaan dari Fathir.Gugup.Ya mungkin itu yang Adriana rasakan.Setelah bertahun-tahun tidak berjumpa.Sekarang mereka di pertemukan kembali dengan suasana tak sama lagi.Apatah lagi ia masih ingat dulu ia pernah bilang kalau ia pernah menyukai Fathir.Namun cintanya bertepuk sebelah tangan.Rupanya Fathir hanya menganggap Adriana sebagai sahabat atau lebih tepatnya adik.Karena perbedaan usia mereka yang lumayan jauh.Kala itu Adriana masih duduk di bangku SMP sedangkan Fathir sudah menempuh bangku kuliah.Begitulah alasan Fathir.Namun lain pula yang dilihat oleh Adriana.Rupa-rupanya Fathir telah pun berpacaran dengan teman sekampusnya.Gadis cantik bermata hijau anak pemilik kampus itu.Lalu selama ini perhatian Fathir untuk dirinya hanya sebatas adik kakak saja?pengorbanan Adriana selama ini untuk apa?
Betapa sakit hatinya dulu.Namun semua itu ia telah kubur dalam-dalam hingga tak menyisakan setitik rasa apapun di hati Adriana.
"Aku ingin minta maaf".Bisik Fathir lirih namun masih bisa didengar oleh Adriana.
"Minta ma-af untuk apa".tanya Adriana agak bingung.
Ia sungguh tak mengerti.Perasaan... Fathir tak pernah buat salah dengannya.Hubungan mereka dulu baik-baik saja.Bahkan setelah Adriana menyatakan cintanya pun hubungan mereka tetap baik-baik saja.
"Aku mencintaimu Ri".
**Bersambung**
Up lagi deh setelah berebut hp sama anak tercinta.
Pantengin terus ya gaess
KAMU SEDANG MEMBACA
JODOH UNTUK ANAK PAK POLISI (On Going)
Roman d'amourAdriana Parveen,seorang gadis yatim piatu yang tumbuh dan dewasa di sebuah Panti Asuhan.Hidup tanpa kedua orang tua menjadikannya perempuan yang mandiri dan tangguh meskipun terkadang ia merasakan kesedihan saat mengingat siapa kedua orang tuanya da...