44.Kecewa

26 7 0
                                    

Eldan masih terus mencari nya begitupun Anak Taraktakdung

"Ai lo dimana! Jangan bikin gua khawatir" Ujar Eldan

"Bos Satria udah ketemu!" Ujar Iqbal

"Bagus! Gua akan kesana! Kalian tetap mencari Anya!" Ujar Eldan lalu pergi menuju markas yang berada dekat di sekolahan nya.

Eldan menancap Gas kencang motor nya. Ia ingin menghajar Satria. Tak butuh lama Eldan sampai di markas seperti rumah namun sederhana

Brak

Eldan menendang pintunya dengan emosi yang tak bisa di kontrol kan

"BANGSAT LO SATRIA!"

bugh

Eldan memukul Satria membabi buta
"Lo udah ngancurin Anya Anjing!"

Eldan semakin menggila,Andra dan anak anak Taraktakdung yang berada di situ berusaha menenangkan Eldan karena Satria yang sudah lemas

"Stop El!! Tenangin diri lo!!! Jangan kayak gini! Udah!"
"Lo gak kasian sama Anya?!" Ucap Andra

"GUA GAK AKAN LEPASIN DIA! SEBELUM DIA MEMINTA MAAF SUJUD SUJUD KE ANYA! DAN MATI SEKALIAN!" Ujar Eldan

"STOP!"
"URUSAN LO BUKAN DIA AJA! ANYA JUGA URUSAN LO!" Bentak Andra sambil menendang perut Eldan supaya menjauh dari Satria

"Sorry gua udah tendang lo, tapi Anya lebih butuh lo El! Biar satria urusan kita!" Ucap Andra ingin membantu Eldan bangun namun Eldan menyentak nya, dan Pergi begitu saja. Andra hanya menghela nafas

Andra takut jika Anya mengalami lagi Stres, dan Depresi. Andra gak mau itu terjadi

"Gua mohon sama lo kuat Anya! Orang orang yang mencintai lo selalu ada di dekat lo,termasuk gua" batin Andra

"Kalian keluar dulu! Gua mau ngomong sama Satria! Ouh iya siapin obat buat dia!" Ujar Andra pada Anak Taraktakdung di sana, mereka mengangguk.

Ia beralih menatap Satria.
"Sat, gua udah pernah bilang jangan memaksakan! Tapi kenapa lo ingin merebut dan buat Anya Sedih?!" Ucap Andra ketus

"K-karena gua pengen milikin dia!" Ujar Satrai sedikit menahan sakitnta

"Gua juga mau Anya jadi milik gua. Tapi kita bisa apa? Kalau Anya bukan di takdir kan buat kita?" Ucap Andra

"Bagaimana pun Anya milik gua! Dan gua akan rebut dia dari siapapun! Kalau dia bukan milik gua, dia gak boleh milik siapa siapa!" Ujar Satria

"Egois lo! Gua gak nyangka sifat lo kayak gini" Remeh Andra

"Gua Egois karena gua pengin Anya Bahagia sama gua!" Ucap Satria

"Bahagia lo bilang? Bego lo! Kalau sifat lo kayak gini malah buat Anya benci sama lo bukan bahagia!" Kesal Andra

"Lo juga mau dia bahagia karena lo kan?!" Tanya Satria

"Right! Tapi Gua mau liat dia bahagia sama siapun dan di manapun, walaupun bukan karena gua. Tugas gua melindungin dia dari kejauhan" Ucap Andra

"Cih pengecut" Ucap Satria

"It's ok gua pengecut tapi gua gak ngecewain Anya" Ucap Andra membuat Satria terdiam

***

Sedangkan Eldan masih mencari Keberadaan Anya. Ia sangat frustasi.

"Ai lo dimana!!!" Teriak Eldan membuat orang orang yang melihat nya sedikit heran

Ting

Ponsel Anya berbunyi. Ia melihat nya karena Handphone Anya tak bersandi dan betapa terkejutnya saat melihat pesan dari seseorang membuat nya kecewa sedih dan marah

0876xxxxx
Makasih atas kenikmatan nya sayang jalang kuh!! Aku udah kirim duitnya ya! Besok besok boleh kan sayang?

"Apa ini!" Geram Eldan, pemikiran negatif nya sudah bersarang di Otak nya

Lalu di bawah pesan itu ada pesan lagi yang mengirim sebuah foto

0896xxxxx
/kirim foto Anya dan Satria berciuman di rooftop

"Sialan lo Anya! Lo udah ngecewain gua!" Kesal Eldan lalu berjalan pergi

Eldan mengendarai motor nya di atas rata rata, ia terus berjalan sampai mata nya menangkap sosok Anya yang sedang mengobrol dengan seoarang laki laki yang menggunakan Topi dan kacamata ia memelan kan motor nya lalu Anya dan Cowo tersebut berpelukan dan cowo tersebut pergi.

Eldan menghampiri Anya lalu menampar sekuwat mungkin

Plak

"Akh" Ringis Anya

"LO TERNYATA CEWEK MURAHAN YA!" bentak Eldan

"K-kamu?" Ucap Anya terkejut

"CIH! GUA GAK NYANGKA LO CEWE BEJAT!" Bentak Eldan lagi

Anya terkejut dan merasa sakit di dada nya

"APA MAKSUD LO EL!" Bentak Anya lagi, ia malu saat Eldan menbentak nya dan bicara seperti itu di tempat umum

"GAK USAH BELAGA GAK NGERTI LO!"
"Ternyata yang di bilangin Satria bener ck"

"Apa maksud lo? Itu semua bohong! Lo juga tau kan?" Ujar Anya dengan air mata mulai menetes lagi

"Dulu gua percaya atas topeng kepolosan nya, tapi setelah gua melihat nya sendiri? Ternyata oh ternyata lo bener bener cewe kotor!" Ucap Eldan

"G-gua bukan cewe kotor! G-gua gak ngelakuin hal seperti itu hiks!" Ucap Anya

"Mau berbohong lagi? Ini liat!" Ucap Eldan sambil memberikan pesan pesan yang ada di ponsel Anya

Anya terkejut
"I-ini gak bener Eldan! Itu bohong! Dan soal foto itu Satria ngejebak Gua!"

Eldan tersenyum pedih
"Jadi foto ini bener lo ciuman sama Satria?" Anya menggeleng

"G-"

"Stop! KITA PUTUS! DAN GUA GAK SUDI PUNYA CEWE KOTOR SAMA LO!" Ucap Eldan membuat Anya menangis sedemikian rupa. Mereka sudah menjadi bahan tontonan

"ANYA! LO KENAPA?!" Teriak Seorang dari kerumunan yang menonton mereka.

"Hiks Bang..." Ucap Anya Langsung Memeluk sosok seorang tadi

Eldan kesal saat tahu cowo yang tadi berbicara berduaan dengan Anya muncul dan anya langsung memeluknya. Eldan tak melihat jelas cowo tersebut karena membelakangi nya

"Ouh jadi ini cowo yang tadi berduaan sama lo? Wah jadi pahlawan nih" Ujar Eldan, sebenar nya ia sakit melihat semua itu

Cowo tersebut berbalik menghadap Eldan dan terkejut melihat Eldan

"Lo?!" apa maksud lo ha?"
"Gua udah minta sama lo jagain dia!" Bentak Cowo tersebut sambil memukul Eldan

"Lo siapa?!" Ucap Eldan sambil berusaha berdiri dan menyeka Bibir nya yang sedikir robek

Cowo tersebut membuka topi dan kacamatanya membuat Eldan terkejut

"L-lo?!" Ucap Eldan

"Ya Gua Dirga Alias Alex yang minta Jagain Anya! Dan lo malah nyakitin dia di depan umum?! BEGO!" Ujar cowo tersebut yaitu Alex dan menghajar Eldan. Alex memang sedang berada di sini karena ada urusan kuliah nya, jadi ia sempatkan bertemu Anya. Betapa terkejutnya ia melihat Anya sedang menangis, lalu ia menenangkan nya.

"LO JAUHIN ANYA! DAN GUA BAKAL IKUT CAMPUR TENTANG PERCINTAAN KALIAN! KARENA GUA SAYANG ANYA!" Bentak Alex pada Eldan hany bisa diam tak melawan karena ia masih bingung.

"Ayok gua anterin pulang" Ucap Alex menarik Anya memasuki mobil nya

Anya melihat Eldan kebelakang nya sebelum benar benar masuk ke dalam mobil dan mobil melaju kencang

"Akh! Sialan!" Ujar Eldan lalu berjalan menunu motornya dan pergi dari situ.

-----

Terlalu emosi jadi weh kayak gitu hmmm

Ayo vote komen dan follow euy

Online Friends Chek's (End) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang