52.Terungkap

27 5 0
                                    

"Permisi bu, pak ada tamu" Ucap Supir yang bekerja di rumah Anya

"Siapa? Suruh masuk aja ya pak" Ucap Bunda. Supir tersebut pergi mempersilakan masuk tamu tersebut

"Eh? Bu viola, pak Rian" Ujar Ayah pada Orang tua satria.

"Ada apa?" tanya Ayah

Zafran, Eldan, Andra sedang mengeram kesal. Sedangkan Anya ketakutan

"Jangan takut, ada gua" ucap Rinda yang berada di samping nya dan menggenggam tangan Anya

"Mohon maaf telah menganggu. Saya ingin memberi tahu kebaradaan Satria" Ucap Om Rian

"Silalan duduk" Ucap Ayah

Saat ini di kediaman Anya hanya ada mami+kaka Eldan, Rinda, Andra dan tentu nya keluarga Anya. Dokter dan suster sudah ke rumah sakit karena ada pasien

"Kami sudah tau keberadaan Satria. Tapi kami belum menghampiri nya kesana karena takut jika satria kabur lagi" Ucap Om Rian

"Jadi dimana dia?" Tanya Zafran

Flashback Rian Pov

Saat ini Rian sedang menunggu Tata pulang sekolah. Ia yakin jika Tata tau keberadaan satria

Setelah bel pulang bunyi anak anak keluar sekolah. Rian menemui tata yang ingin memasuki mobil nya

"Tata" panggil Rian membuat Tata melihat Rian. Tata cukup terkejut menemui Papah kandung nya

"I-iya pah? Papah ngapain kesini?" Tanya Tata sedikit gugup

"Ikut papah ke mobil, kita makan siang" Ucap Rian

Tata mengangguk lalu memberikan kunci mobil nya pada teman nya yang berada di situ juga

Di mobil mereka hanya diam hingga rian berdehem

"Gimana sekolah kamu?" Tanya Rian dengan datar

"B-baik aja kok" Ucap Tata jujur ini pertama kali nya ia berdua dengan papah nya setelah sekian lama tak berjumpa

"Ouh, masih suka buly?" Tanya Rian membuat Tata sedih dan sakit di hatinya

"Masih kan? Udah papah duga kamu gak pernah berubah dari dulu" Ucap Rian

Membuat Hati tata semakin tertusuk

"Ayo turun papah ingin bicara sama kamu" Ucap Rian

Tata hanya mengikuti nya
"Pesen apa aja" Ucap Rian tata menurut

"Kasih tau papah keberadaan satria" Ucap Rian di sela menunggu makanan datang

Tata terkejut dan diam

"Pasti kamu tau di mana Satria" Ucap Rian lagi

"N-nggak ta--"

"Kasih tau papah, jika kamu berbohong papah benar benar kecewa pada mu! Dan papah akan benci kamu jika kamu menutupi keberadaan Satria!" Rian lebih dulu memotong perkataan Tata

Tata menutup mata nya menahan sesak di dada nya, jujur ia sedih di perlakukan seperti itu. Ia sangat sayang pada Papah nya namun papah nya lebih sayang pada Satria.

"Jawab!" Tekan Rian menatap tajam Tata

"Kenapa Papah mencari bang satria? Apakah papah sayang banget dengan bang satria?" Tanya Tata

"Papah mencari dia karena dia sudah melakukan hal yang sudah kelewatan! Dan papah benci hal itu!" Ucap Rian

"Beritahu pada papah jika kamu masih ingin di anggap anak sama papah!" Ucap Rian

"B-bang satria ada di Apartemen aku di daerah green luyis" Ucap Tata

"Bagus..."
"Makasih! Papah pamit, ini buat kamu, dan makanan tersebut kasih ke satria dan juga kamu! Jangan kasih tau satria jika papah menanyakan ini pada mu! Jika kamu memberitahu nya! Ingat papa benci kamu!" Ucap Rian lalu pergi meninggalkan uang lumayan banyak di meja

"Hiks... Segitu bencinya Papa sama aku? Hiks.. Jika papah tau aku ikut campur, pasti papah marah hiks.." Ucap Tata lalu pergi setelah makanan nya sudah datang

Sungguh hati Rian tak tega melihat Tata sedih namun kekecewaan nya terhadap Delpin-mantan istrinya selalu ada di benak nya.

Flashback off

"Begitulah" Ucap Rian

"Baiklah nanti kita akan grebek kesana, terus kita bawa polisi juga. Boleh?" Tanya Ayah

"Tentu saja boleh" Ujar Rian

"Maaf om tante, aku juga udah dapet kebenaran foto sex tersebut. Teman aku sudah melacak kebenaran nya, dan ternyata foto sex tersebut palsu itu foto aslinya dari Spanyol" Ucap Ghace membuat Semua orang senang

"Tapi soal foto yang ciuman tersebut asli" ucap Ghace membuat semua orang sedih kembali

"Hiks... Memang benar Satria.. Hiks.. Memaksa Anya hiks... Anya udah memberontak" Ucap Anya menangis

"Iya gak apa apa Anya, ini bukan salah kamu... Kita akan beri pelajaran pada Satria" Ujar Viola

"Udah kamu tenang Anya" Rinda berusaha menenangkan Anya

"Bentar, siapa yang menyebarkan foto tersebut?" Tanya Zafran merasa ada kejanggalan

"Foto tersebut di sebar di grup chat anak sekolah" Ucap Andra

"Nah iya! Coba aku cek dulu siapa yang menyebarkan pertama nya" Ucap Rinda mengecek Handphone

"Nah dapet! " Ucap Rinda setelah mengscroll chat di grup

"T-tata?! Adik kelas yang suka sama Eldan kan?! " Terkejut Rinda dan membuat semua orang terkejut dah heran

"Jadi tata yang menyebarkan itu?!" Kesal Eldan

"Sialan itu anak!" Geram Andra

"Jadi tata ikut campur?" Ucap Rian

"Iya om, om kenal?" Ucap Rinda

"Anak itu! Akh! Om akan kasih pelajaran dia juga! Sudah berani berbohon pada ku!" Ucap Rian marah

"Tata siapa nya om? Om kenal?" Tanya Eldan

"Dia anak om, yaitu adik nya Satria" Ucap Rian membuat Eldan,Anya, Rinda, dan  Andra terkejut

"Serius om?!" ujar Eldan

"Iya, dia ikut dengan ibu nya yaitu ibu kandung satria. Om berpisah dengan nya saat anak om SMP. Mereka tak mau mengakui adik kakak di luar keluarga nya" Ucap Rian

"Sifat dia sangat mirip dengan ibunya sangat jelek" Ucap Rian

"Udah mas, jangan begitu. Bagaimana pun itu anak mu" Ujar Viola

"Iya betul, maaf jika saya lancang, tapi sifat apapun yang di miliki anak pasti ia lihat dari sifat orang tuanya. Mungkin mantan istri atau mantan suami ada tapi Mantan Anak dan Mantan orang tua tidak ada" Ucap Mami Eldan

"Ada benar nya juga. Maaf anda orang tua Eldan?" tanya Rian

"Iya saya mami nya Eldan,panggil aja Elna. Dan ini kakak nya Eldan Ghace" Ucap Mami Eldan-Elna

"Saya Rian bagaskara, dan ini istri saya Viola Anandia" Ucap Rian

"Salam kenal" Ucap Mami Eldan-Elna

"Besok kita akan ke Apartemen satria jam 8an gimana? Satria pasti belum bangun, dan ia pasti bolos sekolah. Lalu kita akan bawa dia langsung ke sekolah, dengan bukti bukti yang Ghace berikan? Dan paksaan tentu nya" ucap Rian

"Tata biar urusan saya, saya akan suruh teman teman saya membututi nya agar tak kabur" Ucap Eldan

"Okee, deal ya? Saya harap semua lancar" Ucap Ayah

-------

Kecepetan kah? Maafin ya aku bukan bang jago wk

Ampun bang jago~~~

Ayo votee

Online Friends Chek's (End) Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang