Jisoo ngambek, beneran ngambek.
Itu semua gara-gara temennya yang ngerebut sticky notes dari dia. Gimana gak pundung, sticky notes yang isinya nomor Rosé itu jadi lecek dan tintanya sedikit agak ga kebaca.
"dasar temen gak berguna" Jisoo ngebatin sambil liat sinis ke temen temennya itu. Jisoo jadi pengen cabik-cabik muka Joy sama Lisa saat ini juga.
Lagi asik-asiknya sumpahin Joy sama Lisa, tiba-tiba aja Wendy duduk di atas meja kerja Jisoo.
"Dipanggil bu boss tuh, disuruh keruangannya" Dengan santainya Wendy ngomong kaya gitu sambil minum machiato latte punya Jisoo.
Jisoo angkat satu alisnya. "Kenapa tiba-tiba manggil?"
"Yeee.. mana gua tau lah, sana samperin" Wendy narik kemeja Jisoo biar bangun dari kursinya.
Jisoo yang diperlakuin gitu langsung buru-buru berdiri, ga lupa sticky notes nya dimasukin lagi ke saku celana.
***
tok tok tok..
"Permisi miss..." Jisoo belum masuk ke ruangan, dia cuma munculin kepalanya doang.
"Ah.. iya, silahkan masuk"
"Miss panggil Saya? ada apa ya?" begitu masuk Jisoo langsung to the point aja, karena jujur, dia agak risih sama Jennie.
"Kamu duduk dulu, baru aku jelasin" Posisinya sekarang Jisoo duduk di kursi depan meja Jennie. "Hari ini kamu gausah kerja, temenin aku ke mall ya?"
Nahkan, Jisoo makin risih digituin.
"Eum.. tapi miss, kerjaan Saya masih banyak" Jisoo mati-matian berusaha buat nolak secara halus.
"Gak ada tapi-tapian, pokoknya hari ini kamu temenin aku ke mall, titik" Jennie tegakin badannya dan ngelipet tangannya di dada.
"O...kay, kapan?" Jisoo mau gak mau dong terima ajakan Jennie.
"Sekarang" Jennie langsung bangkit dari duduknya sekalian ambil tas chanel kesukaannya dan jangan lupa, satu kacamata hitam dengan harga yang setinggi langit itu udah bertengker manis di batang hidungnya.
Jisoo melongo, dia beneran ditinggal gitu aja di ruangan atasannya sendiri?
"Yang ngajakin jalan siapa yang ninggalin duluan siapa coba?!"
***
17.55
Jennie itu bener-bener kurang ajar, dari siang dan sekarang udah sore, dia masih mau muterin mall yang luas banget ini?!
Jisoo gak habis pikir, pengen rasanya dia lemparin semua paper bag yang isinya baju, tas, mini skirt, parfume dan masih banyak lagi perintilan-perintilan milik atasannya ini.
"Kita makan dulu ya?"
Itu dia yang dari tadi Jisoo tunggu-tunggu, doi laper dari tadi tapi gak enak buat nanya ke bossnya duluan. dengan semangat Jisoo anggukin kepalanya yang malah bikin Jennie gemes sendiri.
Jennie tiba-tiba meluk lengan Jisoo, tapi tatapannya mengarah kedepan seakan akan ga sadar sama apa yang dia lakuin sekarang. Jisoo acuh aja sama sikap Jennie, karena dipikiran dia sekarang cuma makan, makan dan makan.
Begitu sampe di KFC Jisoo langsung dibikin seneng, secara doi suka banget sama ayam.
"Nih pesenan kamu" Jennie yang tadi mesen makanannya buat dia sama Jisoo sekarang udah balik lagi ke mejanya. "Selamat makan"
KAMU SEDANG MEMBACA
MELLIFLUOUS | CHAESOO
FanfictionKetika seorang gadis tengah menghadapi hari yang buruk dan cukup dibuat lelah, terdengarlah suara yang manis dengan tanpa diminta mengalun indah memasuki indra pendengarannya. Percaya atau tidak, itu berhasil mengusir rasa lelahnya. Apa mungkin ini...
